SuaraBogor.id - Hesti Sutrisno wanita bercadar menjadi perbincangan warga Bogor. Pasalnya wanita bercadar pelihara puluhan anjing di wilayah Tenjolaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kekinian, wanita bercadar Hesti Sutrisno itu mengatakan, dirinya sengaja menampung puluhan anjing itu agar najis dari hewan tersebut tidak berceceran di jalan dan mengenai manusia.
“Manusia kan ribet katanya dengan najisnya. Ya sudah deh anjingnya gua bawa balik ke rumah. Gua kasih tempat biar najisnya nggak berceceran. Beraknya juga nggak sembarangan, buangnya di septic tank di sini,” ujar Hesti Sutrisno dikutip dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Jumat (19/3/2021).
Hesti juga mengaku kadang kesal saat dirinya sebagai muslimah bercadar ditanya soal najis anjing yang bisa menghilangkan pahalanya.
Baca Juga: Ini Harapan Bupati Ade Yasin di HUT Suara.com ke-7
“Kadang ada yang bilang, ‘ntar kan pahalanya hilang’. Terus saya tanya pahala siapa yang hilang? ‘Ya pahala ibu’. Terus kenapa kamu yang rempong? Saya saja yang punya pahala nggak khawatir,” ujarnya.
Hesti mengungkapkan, apa yang ia lakukan itu niatnya hanya untuk menolong anjing dari jalanan.
Selain itu, Hesti juga hanya ingin membantu orang-orang agar tidak diganggu oleh hewan tersebut saat melewati jalanan.
“Apa yang saya lakukan ini menolong (anjing) dari jalanan. Diberi tempat yang aman agar tidak mengganggu makhluk yang disebut manusia, katanya yang (derajatnya) paling tinggi,” kata Hesti Sutrisno.
Ia pun mencontohkan, ketika ada anjing manusia tidak akan berani melintas. Setelah anjing itu ia ambil manusia bisa dengan aman melintas di jalan tersebut.
Baca Juga: Tinggal di Kos, RTM dan PVT Dibayar Dolar Pornhub Hasil Kiriman Video Porno
“Saya bawa pulanglah yang tadinya dia, ini kan ada anjing liar, ini ada manusia mau lewat. Karena ada anjing, (manusia) kan takut. Akhirnya saya ambil nih (anjing) saya taruh tempat. Akhirnya jalanan nih bisa dilewati sama manusia karena saya taruh nih anjing, nggak mengganggu manusia,” tuturnya.
Wanita bercadar ini juga mengungkapkan, terkait haram atau tidaknya yang ia lakukan tersebut biar Allah SWT yang menilai.
“Biar Allah yang menilai. Untuk diri saya, biarkan menjadi urusan saya sama Allah. Yang penting, itulah niat saya,” ungkap Hesti.
Berita Terkait
-
Ibis Styles Bogor Raya Suguhkan Liburan Keluarga Stylish dan Seru: Akses Mudah, Desain Menawan
-
Emas Antam Ludes Diserbu di Bogor! Panik Buying atau Investasi Cerdas?
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
Bukan Cuma IM57+ Institute, KPK Turut Dampingi Penyidik yang Digugat Rp2,5 Miliar
-
Eks Anggota Bawaslu Penyuap Gugat Penyidik KPK, Ada Apa? Ini Kata KPK
Tag
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
Pilihan
-
Laga Sulit di Goodison Park: Ini Link Live Streaming Everton vs Manchester City
-
Pemain Keturunan Jawa Bertemu Patrick Kluivert, Akhirnya Gabung Timnas Indonesia?
-
Jadwal Dan Rute Lengkap Bus Trans Metro Dewata di Bali Mulai Besok 20 April 2025
-
Polemik Tolak Rencana Kremasi Murdaya Poo di Borobudur
-
8 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga