SuaraBogor.id - Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor optimis bakal melanjutkan pembelajaran tatap muka (PTM), meski sebelumnya sempat ada siswa dinyatakan positif covid-19.
Namun, Disdik Kabupaten Bogor masih menunggu lanjutan PPKM dari satgas covid-19. Bahkan, ada rencana untuk mempersiapkan lokasi blangspot menggelar PTM, tapi masih dilakukan verifikasi dari satgas covid-19.
"Kan PTM berlaku sampai 19 april 2020, Jadi sekarang menunggu ppkm selanjutnya dari bupati, pasti dilanjut, kita tetap lanjut," kata Sekdisdik Kabupaten Bogor Atis Tardiana kepada wartawan, Rabu (22/4/2021).
Ia menjelaskan, pihaknha belum mengecek PPKM, karena PPKM ke 15 sampai tanggal 19 April 2021, otomatis PTM dilanjutkan sampai 3 mei, dan tetap lanjutkan untuk ptmnya.
"Jadi di ptm kali ini tiga skema baru salah satu lokasi sekolah blankspot boleh menggelar PTM di 39 Desa dari 11 Kecamatan dengan syarat tetap mengajukan diri ke dinas yang nantinya diverifikasi oleh Satgas covid-19 Kabupaten Bogor," jelasnya
Selain itu, dua skema lain yakni sekolah yang 170 tetap dilanjutkan. Dan ketiga bagi sekolah guru secara keseluruhan divaksin bisa menggelar ptm. Tapi tetap mekanismenya mengajukan ke dians sekaligus kesiapan prokesnya.
"Sampai saat ini belum ada penambahan sekolah yang mengajukan ptm dan masih 170 sekolah. Sementara untuk guru data dari disdik baru 56.6 persen guru yang sudah divaksin," cetusnya.
Lebih lanjut Atis menuturkan, pada intinya pihak disdik sudah berkoodinasi dengan dinkes, kalau mendapatkan kuota vaksin yang akan di prioritaskan untuk guru karena mengejar target bulan juli seluruh guru wajib divaksin.
"Kabupaten bogor mendapat kuota 40 ribu dan akan diprioritaskan buat guru, semoga cepat terealisasi. Karena vaksin belum dikirim lagi, dan informasinya baru sampai ke Indonesia yang vaksin dari China," pungkasnya.
Baca Juga: Ratusan Ruang Isolasi pada 22 RS di Pekanbaru Masih Terisi Pasien Corona
Sementara itu Humas Disdik Kabupaten Bogor Iqbal Rukmana mengatakan, hari ini (21/4/2021) PTM tahap ke dua telah dilakukan.
Hal itu dilakukan lantaran memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendapatkan materi yang lebih maksimal. “Tentunya. Karena memberikan kesempatan bagi peserta didik untuk mendpatkan pembelajaran materi yang maksimal,” singkatnya.
Berdasarkan data yang diterima Suarabogor.id tercatat di dalam Surat Keputusan Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Bogor Nomor : 421/294 tentang perpanjangan ke dua satuan jenjang SD dan SMP percontohan atau model yang diizinkan untuk menyelenggarakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas pada masa Pandemi Covid-19 di Kabupaten Bogor tahun ajaran 2020/2021.
Kontributor : Regi Pranata Bangun
Berita Terkait
-
Garuda Muda Tahan Mali 2-2 di Pakansari
-
Guru Sempat Cium Bau Bangkai di Menu Ayam, BGN Tutup Sementara SPPG di Bogor
-
Sepekan Pasca-Ledakan, SMAN 72 Jakarta Mulai Gelar Pembelajaran Tatap Muka Terbatas
-
5 Fakta Mahasiswi Universitas Unpak Bogor: Surat Pilu Ditemukan, 'Maaf Ayah, Ibu, Mental Ira Hancur'
-
"Ira Cape, Ira Nyerah," Isi Surat Mahasiswi Unpak yang Jatuh dari Lantai 3 Gegerkan Bogor
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
Terkini
-
Warga Bogor Siap-Siap! RPH Kabupaten Bogor Naik Kelas, Jadi yang Pertama Berstandar Halal Penuh
-
Mimpi ke Tanah Suci Tertunda! Ribuan Jemaah Haji Bogor Batal Berangkat 2026
-
Merasa Diganggu Terus-Menerus, Penjual Pecel Lele di Cileungsi Lampiaskan Dendam ke Anggota Ormas
-
Waspada! Kabupaten Bogor Juara 1 Daerah Paling Rawan Bencana se-Jawa Barat
-
4 Rekomendasi Sepeda Goes Kekinian untuk Bapak-Bapak Usia 40 Tahun: Tetap Hits dan Sehat