SuaraBogor.id - Tepat di hari pertama penyekatan larangan mudik, Kamis (6/5/2021) arus lalu lintas di sejumlah jalan tikus di Bogor atau jalur alternatif nampak meningkat.
Pantauan Suarabogor.id salah satunya jalan tikus di Bogor macet yakni menuju arah Bantar Kemang Bogor. Sejak pagi hingga petang tadi arus lalu lintas di sana tampak meningkat.
Kendaraan roda dua maupun empat beriringan di jalan yang terbilang tak cukup luas itu. Rata-rata kendaraan roda empat yang melintas di sana berasal dari luar Bogor.
Terbukti dari kode plat nomer kendaraan yang melaju dari arah Bantar Jati menuju Jalan Raya Tajur melalui Jalan Bantar Kemang.
Seperti diketahui, di hari pertana penyekatan larangan mudik ratusan pemudik nekat yang memasuki wilayah Kabupaten Bogor, berhasil diamankan petugas gabungan di hari pertama penyekatan larangan mudik, Kamis (6/5/2021).
Secara keseluruhan sebanyak 353 kendaraan terjaring petugas di sejumlah titik penyekatan. Kasat Lantas Polres Bogor, Iptu Dicky Pranata menuturkan, ratusan kendaraan itu ingin melintas Bogor dengan tujuan Cianjur dan operasi dilakukan mulai pukul 00.00 WIB hingga pukul 06.00, Kamis (6/5/2021).
Dicky menuturkan, dari total kendaraan yang terjaring sebanyak 321 kendaraan dipersilahkan melanjutkan perjalanan setelah menjalani pemeriksaan petugas. Sementara 30 kendaraan lainnya terpaksa diputarbalik lantaran penumpang berasal dari luar aglomerasi Jabodetabek.
“Iya, ada 2 travel gelap yang kami amankan melintas Puncak. Kendaran kami tahan, dikenakan tilang, dan penumpangnya diminta untuk kembali ke kediaman,” kata Dicky.
Polres Bogor akan melakukan pengetatan bagi pengendara yang melintas melintas di perbatasan. Selain operasi Yustisi protokol kesehatan (prokes) pengendara juga diminta melengkapi surat negatif antigen atau sertifikat vaksin.
Pemerintah menetapkan sejumlah wilayah aglomerasi yang dapat pengecualian pergerakan kendaraan sesuai ketentuan larangan Mudik mulai 6 Mei hingga 17 Mei 2021.
Baca Juga: Jalan Menuju Stadion Pakansari Bogor Banjir Lagi, Kali Ini Lebih Parah
Meskipun demikian, lanjut Dicky, Wilayah aglomerasi adalah beberapa kabupaten/kota yang berdekatan yang mendapat izin melakukan pergerakan. Salah satu wilayah aglomerasi yang masih bisa melakukan pergerakan kendaraan atau mudik lokal yakni Kabupaten Bogor.
Sesuai dengan Peraturan Bupati Bogor terkait larangan mudik, bagi kendaraan yang di luar Jabodetabek memasuki Bogor, akan langsung diputar balik.
Ia menyebut, terdapat delapan titik lainnya di wilayah yang berbatasan dengan Sukabumi, Depok, Bekasi, Jakarta, dan Tangerang.
"Poskonya berbarengan dengan Operasi Ketupat. Di titik-titik itu, nantinya akan dilakukan penyekatan dan pemeriksaan," paparnya.
Kontributor : Regi Pranata Bangun
Berita Terkait
-
Saat ASN Dilarang Flexing, Gaji DPRD Kabupaten Bogor Tembus Rp91 Juta Sebulan
-
Aksi Sadis Cucu Pemilik Kios Pecel Lele di Bogor, Nenek dan Pamannya Dibakar Hidup-hidup!
-
Tragedi Majelis Taklim Ambruk di Bogor, 3 Fakta Pilu yang Mencengangkan
-
Kabar Duka: Balita Korban Majelis Taklim Ambruk di Bogor Meninggal, Total Korban Jiwa Jadi 5 Orang
-
Fakta Mengerikan Kebakaran Maut di Gunung Putri: Ternyata Ulah Cucu yang Sakit Hati Sering Dimarahi
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
Terkini
-
Miris, Dikerubungi Lalat di Pinggir Kali Puncak, Bayi Perempuan Ini Bertahan Hidup
-
Dibakar Hidup-Hidup! Tragedi Mengerikan yang Terungkap dari Rekaman CCTV Sebuah Ruko di Ciangsana
-
Kisah Tragis di Balik Dinding Ruko Pecel Lele, Mengapa Remaja 16 Tahun Tega Habisi Keluarganya?
-
Gercep Klaim! Link DANA Kaget Terbaru, Saldo Gratis Langsung Cair Tanpa Ribet!
-
Warisan Pecel Lele Berujung Maut di Tangan Cucu