SuaraBogor.id - Petinggi perang Organisasi Papua Merdeka (OPM), Tithus Murib Kwalik menyatakan diri untuk kembali menjadi warga negara Indonesia. Jenderal panglima perang OPM kembali ke NKRI dan mengajak seluruh pasukan untuk menyerahkan diri.
Jenderal panglima perang OPM mengajak para pasukan OPM untuk menyerahkan diri ke Republik Indonesia. Pun juga meminta untuk mengangkat senjata dan kembali menjadi warga negara Indonesia.
Disitat dari Hops.id -jaringan Suara.com, Dalam video pengakuan Jendral Panglima Perang OPM kembali ke NKRI yang beredar di media sosial.
Jenderal Panglima Perang OPM Tithus Murib mengajak kepada pasukan OPM untuk bertobat dan kembali ke NKRI.
“Saya seorang jenderal Tithus Murib Kwalik, saya langsung di depan berdiri mengeluarkan surat perintah dari Sorong hingga Samarai dan surat pernyataan mendukung tanah Papua Republik Indonesia bisa dilihat dan diperhatikan dan kami sekarang sesuai yang diperintakan di tanah Papua,” ujar Jenderal Perang OPM itu pada 17 Mei lalu dikutip akun Instagram @thor_cakra.
Dalam seruannya, Jenderal Tithus pun memohon kepada Presiden Jokowi untuk lebih memerhatikan pembangunan di tanah Pupua untuk rakyat Papua.
“Kami mohon bapak presiden dengan hukum atau UU kembali membangun Papua ini, satu orang satu suara, mulai membangun Republik Indonesia. Mari kita bersama semanusia sekeluarga sekawan perjuangan marilah mendukung sekali mereka tetap merdeka. Kami membangun RI senjata kami kembalikan ke NKRI karena berdosa,” katanya.
Akun tersebut menilai pengakuan kembali ke NKRI panglima perang OPM ini begitu mengharukan.
“Awal mula lihat video ini di internet bener-bener bikin speechless. Sangat membuat bangga sebagai warga negara Indonesia, jiwa nasionalisme kita ikut bangkit dan bergejolak saat melihat Pimpinan OPM itu kembali ke pangkuan Ibu Pertiwi,” tulis akun itu.
Baca Juga: 3 Anggota KKB Papua Dilumpuhkan! Satu Orang Tewas, Dua Bersimbah Darah
Sebelumnya Juru Bicara Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat OPM (TPNPB-OPM) Sebby Sambom mengklarifikasi video viral salah satu Panglima tinggi OPM Tithus Murib Kwalik yang ngaku tobat nyerah dan kembali ke pangkuan NKRI.
Video itu benar Panglima OPM, namun pernyataan dalam video viral itu bukan kembali ke NKRI tapi sebaliknya mengumumkan deklarasi perang pada OPM.
Ternyata berdasarkan penelusuran tim cek fakta Suara.com, video viral itu benar adanya merupakan Panglima Tinggi Komando Militer Daerah III TPNPB OPM, Thitus Murib Kwalik.
Namun pernyataan panglima tinggi OPM itu ternyata malah menyatakan perang kepada pemerintah Indonesia.
Sebby mengatakan terjemahan bahasa Indonesia dalam video itu menggunakan bahasa Lani dan tidak kembali ke NKRI.
“Isi pidatonya itu adalah mengumumkan perang ke pemerintah Indonesia harus terus berlanjut. Ia menyatakan akan terus melawan sampai Papua benar-benar merdeka penuh,” kata dia.
Berita Terkait
-
Polri Tangkap 5 Anak Buah Aibon Kogoya Pimpinan OPM Penembak Mati 2 Brimob di Nabire
-
Tembak Mati Polisi, Pentolan OPM Konara Enumbi Terduga Pembunuh Brigadir Ronald Enok Ditangkap!
-
4 Fakta Tragis Gugurnya 2 Brimob di Tangan OPM Pimpinan Aibon Kogoya
-
Anggota TPNPB-OPM Pimpinan Egianus Kagoya Diciduk Petugas Gabungan saat Pesta Miras
-
Tertangkap! Orang Kepercayaan Egianus Kogoya Diciduk Saat Mabuk di Puskesmas Nduga
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- Ditunjuk Prabowo Reformasi Polri: Sosok Ahmad Dofiri Jenderal Rp7 Miliar Berani Pecat Ferdy Sambo!
- Sosok Kompol Anggraini, Polwan Diduga Jadi 'Badai' di Karier Irjen Krishna Murti, Siapa Dia?
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Profil dan Rekam Jejak Alimin Ribut Sujono, Pernah Vonis Mati Sambo dan Kini Gagal Jadi Hakim Agung
Pilihan
-
Usai Dicopot dari Kepala PCO, Danantara Tunjuk Hasan Nasbi jadi Komisaris Pertamina
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Baterai Besar Minimal 6000 mAh, Terbaik September 2025
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Ratu Tisha Lengser: Apa yang Sebenarnya Terjadi di Balik Layar PSSI?
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
Terkini
-
Jam Operasional Truk Tambang di Bogor Direlaksasi Pagi hingga Sore: Perbup Sementara Dikesampingkan
-
Cemas Jelang Oktober, Karyawan Shell Cibinong Was-was Hadapi Kekosongan Stok BBM dan Ancaman PHK
-
Polemik Kades Bojong Kulur: Terbentur Regulasi, Penonaktifan Tak Bisa Dilakukan
-
Enchanting Valley Resmi Dibuka: Magnet Wisata Baru Puncak Bogor untuk Generasi Milenial dan Gen Z
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan