SuaraBogor.id - Tingkat penjualan tabung oksigen disejumlah Apotek di Kabupaten Cianjur mengalami peningkat hingga sebesar 200 persen. Kenaikan tersebut seiring dengan meningkatnya kasus Covid-19.
Iksan Pemilik Apotek disekitar RSUD Cianjur, mengatakan, selama dua pekan terakahir dan melonjaknya kasus Covid-19 tingkat penjualan tabung oksigen terus mengalami peningkatan.
"Sebelumnya dalam satu hari hanya bisa mengeluarkan 5 tabung oksigen berukuran satu meter kubik, dan saat ini bisa menjual sebanyak 10 hingga 15 tabung oksingen," katanya pada Suara.com saat diwawancarai di Apoktek miliknya, Jumat (25/6/2021).
Meningkatnya penjualan tabung oksingen tersebut, kata dia, disebabkan oleh seiring dengan meningkatnya kasus terkonfrimasi positif Covid-19 di Kabupaten Cianjur.
Baca Juga: Menkes Budi Gunadi Jamin Stok Oksigen di Rumah Sakit Cukup untuk Pasien Covid-19
"Para pembeli rata - rata merupakan, pasien terpapar Covid-19 yang tengah menjalani isolasi mandiri, dalam satu hari mereka membutuhkan dua tabung oksigen yang berukuran satu meter kubik," katanya.
Hasan mengatakan, meski pun kebutuhan oksigen mengalami peningkatakan, namun pasokan oksigen dari distributor hingga saat ini masih berjalan lancar dan tidak mengalami hambatan.
"Tetapi harga tabung oksigen dari distributoer mengalami kenaikan, sebesar Rp 5 ribu rupiah. Untuk tabung oksigen yang berukuran satu meter kubik semula seharga Rp 45 ribu menjadi Rp 50 ribu per tabung. Meski pun harga dari pemasok mengalami peningkatan. Namun harga jual kepada masyakat masih normal yaitu sebesar Rp 65 ribu pertabung," jelasnya.
Selain itu, ia memastikan, terkait ketersediaan obat - obatan, khususnya vitamin, dan alat kebutuhan kesehatan ditengah meningkatnya lonjakan kasus Covid-19, hingga saat ini masih stoknya masih aman.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Baca Juga: Darurat Covid-19, PERSI Minta Produsen Percepat Distribusi Oksigen ke Rumah Sakit
Berita Terkait
-
Modus Iming-iming Kerja di Pemkab, Adik Bupati Cianjur Telak-telak Tipu Korban Rp500 Juta
-
Datangi The Nice Funtastic Park, Wisata Alam sekaligus Edukatif di Cianjur
-
Dexa Group Bersama 1.400 Apotek dan Klinik, Gelar Kerjasama Strategis Cegah Penyakit Kronis
-
Gempa 4.4 Magnitudo Guncang Sukabumi, Getarannya Terasa ke Bogor Hingga Garut
-
5 Tips Memilih Apotek untuk Beli Obat: Pastikan Izin Resmi, Jangan Lupa Cek Promo
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Pemkab Bogor Akselerasi Penanganan Stunting dengan Data Digital
-
SIPD Bermasalah, Pemkab Bogor Minta Bantuan Pusat untuk Lancarkan Proyek Strategis
-
Perumda Air Pemkab Bogor Beri Diskon Spesial, Pelanggan Non-Aktif Bisa Kembali Nikmati Air Bersih Murah
-
Dapat Tiga Keluhan Utama di Dapil 5, Rudy Susmanto Janji Realisasikan Jika Terpilih Jadi Bupati Bogor
-
Soal TPS di Titik Rawan Bencana, Ini Kata KPU Kota Bogor