SuaraBogor.id - Pemkot Depok menargetkan 22 ribu siswa divaksin pada 6-10 September 2021. Target ini dikejar melalui program Gebyar Vaksinasi Pelajar atau Ge-Sip untuk siswa usia 12 tahun ke atas.
Rencananya, vaksinasi pelajar di Depok akan dilaksankaan secara bergantian di 5 SMP secara.
Kelima sekolah yang akan menjadi lokasi vaksinasi pelajar adalah SMPN 3 Depok pada 6-7 September, SMPN 8 pada 7 September dan SMPN 11 pada 8 September.
Kemudian, di SMP Al Muhajirin pada 9 September dan di SMPN 25 pada 10 September. SMPN 3 Depok menjadi lokasi pertama vaksinasi pelajar, Senin (6/9/2021).
Baca Juga: Indonesia Kembali Kedatangan 5 Juta Dosis Vaksin Sinovac
Humas SMPN 3 Depok, Irawadi menyebutkan, vaksin yang digunakan yakni vaksin Sinovac.
"Hari ini dosis pertamanya. Untuk dosis kedua, menurut infonya tiga minggu lalgi," kata Irawadi kepada SuaraBogor.id.
Dia menyebutkan, vaksinasi di SMPN 3 Depok menyasar 2.000 siswa dari 5 sekolah. Selain SMPN 3, kata Dia, lokasi yang sama juga digunakan untuk SMP 3 Terbuka, SMPN 33, SMPN 22 dan SMPN 4 Depok.
"Rencananya, vaksinasi dilakukan 2 hari. Kuota hariannya 1.000 siswa," ungkap Irawadi.
Vaksinasi ini tidak wajib diikuti seluruh siswa SMPN 3. Sebab, sambungnya, beberapa siswa sudah vaksin di tempat lain dan ada juga orang tua yang masih ragu-ragu.
Baca Juga: Terima Lagi 5 Juta Vaksin Sinovac, Pemerintah Minta Masyarakat Jangan Pilih-pilih Vaksin
"Jadi mau kita wajibkan pun agak sulit ya," imbuhnya.
Karena itu, Dia menyebut, proses pendaftaran vaksinasi dilakukan melalui link. Siswa yang ingin divaksin tinggal mendaftarkan dirinya secara online, lalu mengisi data yang dibutuhkan.
"Nanti sekolah merekap mana yang mau divaksin dan mana yang tidak," bebernya.
Irawadi berharap vaksinasi berjalan lancar agar herd immunity dapat segera tercapai.
"Mudah-mudahan dengan begitu rencana belajar tatap muka juga bisa segera direalisasikan ya," pungkasnya.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Penangkapan Berujung Ricuh, Ini Kronologi 3 Mobil Polisi Dibakar Massa di Pondok Ranggon
-
Andre Onana Hobi Blunder: Gegara Sarung Tangan dari Mal Depok?
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Rumah Hindati Warga Depok Dibobol Maling saat Ditinggal Salat Ied, Motor Scoopy hingga HP Lenyap
-
Liburan Hemat Tapi Seru di Depok: 10 Kolam Renang Keren Mulai Rp15.000
Terpopuler
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
- Emil Audero Menyesal: Lebih Baik Ketimbang Tidak Sama Sekali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- 5 Rekomendasi Moisturizer Indomaret, Anti Repot Cari Skincare buat Wajah Glowing
- Kata Anak Hotma Sitompul Soal Desiree Tarigan dan Bams Datang Melayat
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga