SuaraBogor.id - PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk kembali raih penghargaan emas dalam ajang Indonesian Sustainable Development Goals Award (ISDA) 2021.
Direktur dan Sekretaris Perusahaan Indocement, Antonius Marcos mengatakan, penghargaan ISDA 2021 merupakan ISDA yang ke-IV hasil kerja sama antara Corporate Forum for CSR Development (CFCD) dengan Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas), serta beberapa kementerian teknis lainnya serta lembaga internasional seperti ISO SGN Austria.
“Penyerahan penghargaan ini diselenggarakan Jumat 17 September 2021 lalau di Ballroom Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan. Indocement dianugerahi tiga penghargaan kategori Gold atas kontribusinya dalam pencapaian SDG’s,” ujarnya, kepada Suarabogor.id.
Antonius menjelaskan, 12.5 (Pengolahan limbah organik dan non-organik untuk kesejahteraan masyarakat), SDG’s 13.2
(Inisiatif dalam upaya mitigasi perubahan iklim), dan SDG’s 14.1 (Inisiatif dalam program konservasi pesisir dan laut berbasis masyarakat).
“Dan program-program yang meraih penghargaan kategori Gold dalam ISDA 2021 yakni, 1. Indocement Kompleks Pabrik Citeureup, Indocement Kompleks Pabrik Cirebon, dan Indocement Kompleks Pabrik Tarjun melalui program penurunan emisi debu di Jawa Barat dan Kalimantan Selatan,” tuturnya.
Ke-2, lanjut dia, Indocement Kompleks Pabrik Cirebon melalui program pengelolaan sampah berbasis masyarakat di Desa Palimanan Barat, Gempol, Cirebon, Jawa Barat . Ke-3. Indocement Kompleks Pabrik Tarjun melalui program merajut asa menuju desa mandiri di Desa Langadai, Kelumpang Hilir, Kotabaru, Kalimantan Selatan.
Dia bercerita, tidak mudah untuk mendapatkan penghargaan tersebut. Dalam usaha mendapatkan penghargaan tersebut, Indocement telah bersaing ketat dengan 79 perusahaan dan 19 perorangan lainnya.
“Adapun kepesertaan dari perusahaan terdiri dari BUMN, swasta nasional (penanaman modal dalam negeri/PMDN) maupun multi nasional (penanaman modal asing/PMA) yang terbagi menjadi lima sektor yakni pertambangan dan energi, industri dan manufaktur, pertanian dan agroindustri, jasa, perbankan dan telematika, kontruksi dan infrastruktur serta industri media,” jelasnya.
Antonius menambahkan, pembangunan berkelanjutan adalah menjadi sesuatu yang penting bagi Indocement dan hal tersebut dituangkan di dalam visi Indocement dan menjadi landasan di dalam setiap pengambilan keputusan.
Baca Juga: Realistis, PPP Lirik Tokoh Eksternal untuk Diusung Nyapres Lewat Koalisi Bersama
Berita Terkait
-
Boyamin Datangi Dewas KPK, Pertanyakan Bobby Nasution Tak Diperiksa Kasus Pembangunan Jalan Sumut
-
Mendagri Bersama Menteri PKP Resmikan Pembangunan Hunian Tetap Korban Bencana di Tapanuli Tengah
-
SPPG Dorong Efisiensi Produksi Massal dan Perkuat Ekonomi Pangan Lokal
-
Beton Precast Jadi Solusi Efektif Percepatan Pembangunan Infrastruktur Nasional
-
Deforestasi atas Nama Pembangunan: Haruskah Hutan Terus jadi Korban?
Terpopuler
- 5 Mobil Sedan Bekas yang Jarang Rewel untuk Orang Tua
- 8 Promo Makanan Spesial Hari Ibu 2025, dari Hidangan Jepang hingga Kue
- 5 Sepatu Lari Hoka Diskon 50% di Sports Station, Akhir Tahun Makin Hemat
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman Skechers Buat Jalan-Jalan, Cocok Buat Traveling dan Harian
- 6 Mobil Bekas untuk Pemula atau Pasangan Muda, Praktis dan Serba Hemat
Pilihan
-
Bencana Sumatera 2025 Tekan Ekonomi Nasional, Biaya Pemulihan Melonjak Puluhan Triliun Rupiah
-
John Herdman Dikontrak PSSI 4 Tahun
-
Bukan Sekadar Tenda: Menanti Ruang Aman bagi Perempuan di Pengungsian
-
4 Rekomendasi HP Xiaomi Murah, RAM Besar Memori Jumbo untuk Pengguna Aktif
-
Cek di Sini Jadwal Lengkap Pengumuman BI-Rate Tahun 2026
Terkini
-
Bukan Hanya Polisi, Sosok-sosok Ini Turut Amankan Malam Natal di Kabupaten Bogor
-
Kukuhkan Guru Besar ke-18, Prof Syaiful Soroti Solusi Macet dan Transportasi Cerdas
-
BRI Pastikan Transaksi Lancar Selama Nataru Lewat 1,2 Juta Agen BRILink dan BRImo
-
Ada Keripik Pisang di Tumpukan Ganja yang Dibakar Kejari Bogor, Ternyata Ini Isinya!
-
Penampakan Pemusnahan Barang Bukti di Kejari Bogor: Sabu Diblender, Sajam Dipotong Mesin