SuaraBogor.id - Fakta keuntungan Asisten Rumah Tangga (ART) Nirina Zubir, Riri Khasmita usai rampas aset Rp17 miliar diungkap Polda Metro Jaya.
Motif Riri merampas aset Rp17 miliar itu sebatas untuk mendapatkan uang. Uang hasil kejahatan digunakan Riri untuk membuka usaha dan meraih kesuksesan dari usaha tersebut.
Direskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Tubagus Ade Hidayat menyebut Riri memiliki bisnis makanan usai merampas aset keluarga Nirina.
“Frozen food itu faktanya. Faktanya dia sekarang punya bisnis itu. Motivasinya adalah mencari keuntungan, uang sudah pasti,” kata Tubagus dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Kamis 18 November 2021.
Tubagus Ade memastikan aset keluarga Nirina langsung diuangkan oleh tersangka. Sindikat mafia tanah ini menggadaikan dan menjual enam aset milik keluarga Nirina.
“Dari mana pastinya? Karena dari hasil itu kemudian diuangkan dengan dua cara, yaitu dijual dan diagunkan,” ucap Tubagus.
Tubagus Ade menambahkan, uang hasil kejahatan mereka dibagi ke para tersangka lainnya. Namun, Polda Metro Jaya belum membeberkan secara rinci mengenai pembagian hasil kejahatan ini.
Dalam kesempatan itu, ia juga belum bisa memastikan bisnis ini terkait dengan mafia tanah yang dilakukan oleh Riri atau tidak.
“Tentang masalah itu sampai saat ini masih didalami lebih lanjut,” kata Tubagus.
Sementara itu, Nirina Zubir menyebut Riri diduga membuat usaha itu menggunakan uang hasil kejahatannya.
Baca Juga: Ini Detik-Detik Nirina Zubir Marah dan Akhirnya Walk Out dari Acara tvOne
“Empat surat digadaikan ke bank, dua surat dijual dan diduga jadi bisnis frozen chiken yang sudah punya lebih dari lima cabang,” kata Nirina kepada wartawan Kamis 18 November 2021.
Diketahui, artis Nirina Zubir menjadi korban mafia tanah dengan kerugian Rp17 miliar. Polda Metro Jaya sudah membongkar kasus ini dan berhasil menetapkan lima orang sebagai tersangka.
Usut punya usut ternyata dalang dari kasus ini merupakan ART Nirina sendiri bernama Riri. Riri mengganti nama sertifikat aset Nirina kemudian menggadaikan serta menjual aset tersebut.
Berita Terkait
-
Sekolah Elite Mentari Bintaro Diancam Bom, 6 Mobil Gegana Langsung Aktif
-
Polisi Klaim Tangkap Bjorka, Pakar Siber: Kayaknya Anak Punk Deh
-
Setahun Berlalu, Momen Haru Nana Mirdad Bertemu Lagi Baby Kira yang Ditemukan di Semak
-
DJ Panda Terancam Penjara! Kasus Ancaman Erika Carlina Naik Penyidikan, Janin dalam Bahaya?
-
Di Balik "New Horizon": Kolaborasi Seni dan Material yang Memukau di Art Jakarta 2025
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Harga Emas Naik Berturut-turut! Antam Tembus Rp 2,399 Juta di Pegadaian, Rekor Tertinggi
-
Pihak Israel Klaim Kantongi Janji Pejabat Kemenpora untuk Datang ke Jakarta
-
Siapa Artem Dolgopyat? Pemimpin Atlet Israel yang Bakal Geruduk Jakarta
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
Terkini
-
Rekomendasi Hotel di Tokyo dengan Lokasi Strategis Dekat Transportasi Umum
-
Kabar Gembira Berubah Jadi Jeritan Duka, Ini Kata Camat Cibinong
-
Detik-Detik Mencekam Rombongan Besan Cibinong Bogor Masuk Jurang, Dua Korban Tak Terselamatkan
-
Membedah Lokasi Strategis Kecamatan Parung yang Dipilih Jadi Jalur Krusial Tol Bogor Serpong
-
Yandri Susanto Desak Kejagung Turun Tangan, Selamatkan Hak Warga Desa Sukaharja dan Sukamulya Bogor