SuaraBogor.id - Warga Desa Bajing Kulon, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap Jawa Tengah digegerkan dengan peristiwa hilangnya seorang pria pasca ditabrak kereta api.
Video viral di unggahan akun instagram @andreli_48 menyebutkan, bahwa pria itu hilang setelah ditabrak Kereta Api Argo Wilis tepat diatas Sungai Tipar, Desa Bajing Kulon.
Warga sekitar pun berbondong-bondong mendatangi lokasi tertabraknya sosok pria yang belum diketahui identitasnya tersebut.
Warga datang untuk menyaksikan proses pencarian oleh petugas gabungan dari Tim SAR, Polisi dan TNI.
Baca Juga: Selesaikan Kemiskinan Ekstrem di Jawa Tengah, Ganjar akan Pakai Strategi Gotong Royong
Namun, kabar terdengar sosok jasad pria itu sama sekali tak terlihat di lokasi kejadian.
Dugaan apakah jasad korban hancur dan jatuh ke sungai pun mencuat.
Kemana pria tersebut? Begini penjelasannya.
Berdasarkan dari beberapa sumber, korban adalah pria berusia lanjut bernama Kartasadan (57) warga Desa Sikampuh, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.
Korban dilaporkan tertabrak Kereta Api Argo Wilis di Jembatan Kereta Api BH 158 KM 397 + I/II Sungai Tipar, Desa Bajing Kulon, Kecamatan Kroya, pada Senin (20/12/2021) sekitar pukul 13.30 WIB.
Baca Juga: Cara Menghapus Akun Instagram Selamanya
Korban tertabrak saat akan pulang kerumahnya usai mencari batang singkong di pinggiran Sungai Tipar, namun naas saat melewati jembatan itu ia pun tersambar kereta api.
Jasadnya pun menghilang dan diduga jatuh ke sungai.
Dua hari lamanya petugas gabungan yang terdiri dari Tim Basarnas, SAR Brimob Kroya, BPBD Cilacap Polsek Kroya, Koramil Kroya, Cilacap Rescue, serta gabungan SAR lainnya melakukan pencarian jasad korban, hingga pada Selasa (21/12/2021) sekitar pukul 10.30 WIB akhinya potongan tubuh bagian atas korban ditemukan.
"Dari lokasi kejadian ke arah hilir sekitar 2 kilometer dalam keadaan meninggal dunia, kemudian korban dibawa ke rumah duka," ungkap Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan ( Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya seperti dalam kutipan.
Tim SAR masih akan terus melakukan pencarian terhadap potongan tubuh lainnya.
Dari informasi, pencarian akan dilakukan dengan penyisiran air menggunakan teknik permukaan dan body rafting. Kendala dalam pencarian ini adalah arus yang berubah ubah, dan keruhnya air sungai.
Kontributor : Ririn Septiyani
Berita Terkait
-
Latar Belakang Istri Bupati Enrekang yang Viral Pelesiran di Markas Real Madrid
-
Istrinya Promosi PKK di Stadion Real Madrid, Bupati Enrekang: Itu Hadiah dari Perusahaan
-
Ayah Keji Aniaya Balita 1,5 Tahun, Videokan Aksi Sadisnya untuk Ancam Istri
-
Baru Terjual 2,2 Juta Kursi, Kuota Diskon Tiket Kereta Api 30 Persen Masih Tersedia
-
Heboh Video Asusila Bripda CYT dan Selebgram, Koleksi Pribadi Jadi Tuntutan Pemecatan
Tag
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Minggu 6 Juli 2025, Tersedia 3 Link DANA Kaget Siap Klaim
-
Puncak Berduka! Banjir dan Longsor Renggut 3 Nyawa, Santri hingga Pemancing Jadi Korban
-
Klaim 7 Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu untuk Modal Kerja Hari Senin
-
Bogor Diguyur Hujan Deras, Bendungan Katulampa Siaga 3
-
Kejutan Akhir Pekan! DANA Kaget Spesial Bogor Siap Dibagikan Sore Ini, Jangan Sampai Ketinggalan