Underpass Dewi Sartika Telan Biaya Rp 279 Milar, Pemprov Jabar Siapkan Rp 108,6 Miliar, Sisanya dari Pemkot Depok

SuaraBogor.id - Pembangunan Underpass Dewi Sartika di Depok, Jawa Barat resmi dimulai hari ini, Senin (14/2/2022).

Rangkaian pembangunan dimulai oleh Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil dalam upacara groundbreaking underpass di lokasi pembangunan, Jalan Dewi Sartika, Kelurahan Depok, Kecamatan Pancoran Mas.

"Insyaallah dalam waktu 9-10 bulan, kita akan punya underpass yang akan menghilangkan pertemuan lalu lintas dengan jalur kereta api yang selama ini sering membuat macet luar biasa dan produktivitas tersendat," kata Ridwan Kamil.

Kang Emil menyebut, underpass merupakan hasil kolaborasi antara Pemprov Jabar dan Pemkot Depok.

Baca Juga: Kabar Baik! Pemerintah Mulai Bangun Underpass Simpang Joglo Surakarta

"Pembebasan lahannya oleh Pemkot Depok dan konstruksinya dana Pemprov Jabar," beber Emil.

Pembangunan Underpas Dewi Sartika membutuhkan anggaran sebanyak Rp 297,6 Miliar.

Rinciannya, Rp 108,6 Miliar dari APBD Pemprov untuk biaya konstruksi.

Lalu Rp 189 Miliar dari APBD Pemkot Depok untuk membebaskan lahan seluas 8.865 meter persegi.

Kepala Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar, Bambang Tirtoyuliono mengatakan, underpass akan menelan hampir separuh dari luas Jalan Dewi Sartika.

Baca Juga: Pemecah Kemacetan, Underpass Bulak Kapal Juga Mempercantik Bekasi

"Jalan Dewi Sartika panjangnya 970 meter, sedangkan untuk underpassnya sepanjang 470 meter," tukas Bambang.

Bambang menggambarkan, underpass akan memiliki lebar 11 meter dengan 2 lajur 1 arah.

"Perkerasannya 7 meter dan lebar trotoar 2 kali 1 meter," imbuhnya.

Bambang opitimis underpass mampu mengurai antrean kendaraan akibat perlintasan kereta api, serta memberi keselamatan bagi para pengguna jalan.

"Sehingga dapat meningkatkan konektivitas pertumbuhan ekonomi di Depok," pungkasnya.

Kontributor : Immawan Zulkarnain