SuaraBogor.id - Untuk mendalami kasus suap pengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat Tahun Anggaran 2021 yang dilakukan eks Bupati Bogor Ade Yasin, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal memanggil Plt Bupati Bogor Iwan Setiawan.
Untuk diketahui KPK OTT Bupati Bogor Ade Yasin non aktif lantaran melakukan suap kepada BPK Jabar. Suap yang dilakukan adik dari Rachmat Yasin ini agar laporan keuangan Pemkab Bogor aman dan bisa meraih WTP.
"Saya kira siapa pun kalau kemudian dari kontruksi perkara ini, ya, setelah kami kembangkan dari saksi-saksi kemudian penyidik membutuhkan keterangan dari pejabat, baik itu di Pemkab Bogor, ataupun pihak BPK Jabar, pasti kami panggil sebagai saksi," ujar Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri dalam keterangannya, Selasa (10/5/2022), dikutip dari Antara.
Untuk diketahui, Politisi Gerindra Iwan Setiawan merupakan Wakil Bupati Bogor. Dia diangkat menjadi Plt Bupati oleh Gubernur Jabar Ridwan Kamil setelah Ade Yasin kena OTT KPK.
Baca Juga: Arus Balik di Terminal Pulo Gebang Menurun, Ini Penyebabnya
Iwan Setiawan diketahui sebagai pihak yang menyerahkan langsung Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021 kepada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI) perwakilan Jawa Barat di Bandung, pada Jumat 25 Maret 2022 lalu.
Laporan keuangan ini diserahkan langsung oleh Iwan kepada Kepala BPK perwakilan Jawa Barat, Agus Khotib. Saat itu Iwan Setiawan berharap agar laporan keuangan Pemkab Bogor mendapatkan opini WTP.
Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan pemeriksaan eks Bupati Bogor Ade Yasin usai ditetapkan sebagai tersangka, terkait kasus penyuapan hasil kuangan Pemkab Bogor kepada pegawai BPK Jawa Barat.
KPK memeriksa Ade Yasin di Gedung KPK, Jakarta, Selasa dalam kapasitas sebagai saksi. Eks Bupati Bogor diperiksa perdana setelah ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan suap terkait dengan pengurusan laporan keuangan Pemerintah Kabupaten Bogor Tahun Anggaran 2021.
"Kemarin ada bukti elektronik kemudian dokumen dan uang, tentu dari sana lah kemudian nanti kami akan mengembangkan terus. Termasuk hari ini kami melakukan pemeriksaan, pasti kami akan konfirmasi hasil dari penggeledahan dimaksud," ucap Plt Juru Bicara KPK, Ali Fikri, di Gedung KPK, Jakarta, Selasa, (10/5/2022) dikutip dari Antara.
Baca Juga: Kebakaran Rumah di Tugu Selatan Jakut, 1 Orang Terluka Tertimpa Plafon
Berita Terkait
-
Arus Balik di Terminal Pulo Gebang Menurun, Ini Penyebabnya
-
Kebakaran Rumah di Tugu Selatan Jakut, 1 Orang Terluka Tertimpa Plafon
-
Hepatitis Akut Misterius Muncul di Jakarta, DPRD Segera Panggil Dinkes DKI
-
BI DKI Jakarta: Uang Beredar Selama Ramadhan 2022 Sebesar Rp 30,02 Triliun
-
Update COVID-19 Jakarta 10 Mei: Positif 150, Sembuh 91, Meninggal 2
Tag
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Termurah: Tahun Muda Banget, Harga Kisaran Rp90 Jutaan
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Sekaliber Avanza tapi Jauh Lebih Nyaman, Kabin Lega, lho!
- 5 Rekomendasi Skincare Hanasui Untuk Usia 50 Tahun ke Atas: Wajah Cerah, Cuma Modal Rp20 Ribuan
- Infinix Hot 60i Resmi Debut, HP Murah Sejutaan Ini Bawa Memori 256 GB
- 5 Pilihan HP Xiaomi Termurah Rp1 Jutaan: Duet RAM GB dan Memori 256 GB, Performa Oke
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Makin Anjlok Setelah Kondisi Perang Iran-Israel Kondusif
-
Info A1: Calvin Verdonk Batal Pindah ke FC Utrecht!
-
3 Rekomendasi Sepatu Lari Wanita Rp200 Ribuan, Performa Optimal Gaya Maksimal
-
AION UT Sudah Mulai Unjuk Gigi di Indonesia
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari Brand Lokal Rp500 Ribuan, Handal untuk Jarak Jauh
Terkini
-
Pagi Berkah, Kerja Lancar: Baca Rahasia Doa Ini Sebelum Beraktivitas
-
Dedie A Rachim Kocok Ulang Kabinet Pemkot Bogor, 19 Pejabat Tinggi Pratama Dilantik
-
Job Fair Online Cianjur Hadirkan 1.000 Lowongan Kerja dari Berbagai Sektor, Cek Cara Daftarnya
-
Link DANA Kaget Ratusan Ribu! Klaim Sekarang Sebelum Ludes Malam Ini
-
Jalan di Bogor Barat dan Timur Bakal Makin Mulus, 103 Proyek Siap Digarap