SuaraBogor.id - Sebanyak 11 tenaga pendidik di Kota Depok, Jawa Barat positif Covid-19 usai menjalani tes usap, Rabu (11/5/2022).
Untuk diketahui, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengintruksikan jajaran ASN agar melakukan tes usap antigen, usai mudik Lebaran 2022.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengatakan, dari 1.084 pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Pemkot Depok, 11 orang dinyatakan positif Covid-19.
"Dari seluruh pegawai yang diperiksa, sebanyak 11 orang dinyatakan positif COVID-19," katanya, seperti dikutip dari Antara.
Dia mengatakan 11 orang yang positif COVID-19 itu diarahkan untuk melakukan isolasi mandiri, kemudian dilakukan pelacakan terhadap keluarga atau kontak erat lainnya.
"Kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut dan 'tracing' (pelacakan) bagi kontak eratnya," ujarnya.
Sebelumnya, 19 atau 0,8 persen dari total pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Depok dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani tes usap antigen COVID-19 usai libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.
"Ada 2.359 ASN dan non-ASN wajib menjalani tes usap antigen COVID-19. Dari jumlah tersebut, 19 orang menunjukkan hasil positif COVID-19," kata dia.
Ia menjelaskan 13 di antara 19 orang positif COVID-19 tersebut, menjalani pemeriksaan di lingkungan Balai Kota Depok dan enam lainnya di luar Balai Kota Depok.
"Untuk perangkat daerah di luar balai kota, mereka menjalani pemeriksaan di puskesmas setempat dan sejumlah tempat yang telah ditentukan," ucapnya.
Ia mengatakan bagi ASN maupun non-ASN dengan hasil positif COVID-19 diarahkan untuk melakukan isolasi mandiri untuk selanjutnya dilakukan pelacakan kontak erat. [Antara]
Berita Terkait
-
Terpopuler Kesehatan: Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia Turun, Hepatitis Akut Adalah Penyakit Berbahaya
-
Update COVID-19 Jakarta 11 Mei: Positif 129, Sembuh 78, Meninggal 1
-
Situasi COVID-19 Indonesia Terkendali, Satgas COVID-19: Fakta PPKM Mampu Melandaikan Kenaikan Kasus
-
Jelang Masuk Sekolah, 11 Tenaga Pendidik di Depok Positif COVID-19
-
Mudik Lebaran 2022 di Kaltim, Urbanisasi Cukup Tinggi Terjadi, Ini Kata Pengamat
Terpopuler
- Pemain Terbaik Liga 2: Saya Siap Gantikan Ole Romeny!
- Pemain Arsenal Mengaku Terbuka Bela Timnas Indonesia
- 1 Detik Pascal Struijk Resmi Jadi WNI, Cetak Sejarah di Timnas Indonesia
- 4 Sedan Bekas Murah di Bawah Rp 30 Juta: Perawatan Mudah, Cocok untuk Anak Muda
- Pelatih Belanda Dukung Timnas Indonesia ke Piala Dunia: Kluivert Boleh Ambil Semua Pemain Saya
Pilihan
-
Jokowi Hari Ini Diperiksa di Mapolresta Solo, Tunjukkan Ijazah Asli?
-
Jelang Super League, PSIM Yogyakarta Ziarahi Makam Raja: Semangat Leluhur untuk Laskar Mataram
-
Hasil Piala AFF U-23 2025: Thailand Lolos Semifinal dan Lawan Timnas Indonesia U-23
-
42 Ribu Pekerja Terkena PHK di Tahun Pertama Prabowo Menjabat
-
BPK Ungkap Rp3,53 Triliun Kerugian Negara dari Era SBY Hingga Jokowi Belum Kembali ke Kas Negara
Terkini
-
Diluncurkan Presiden, BRI Siap Perkuat Peran Koperasi Merah Putih Sebagai Penggerak Ekonomi Lokal
-
Wajah Baru Transportasi Bogor: Angkot Berkurang, Biskita Transpakuan Kian Perkasa
-
Bukan Cuma Sejuk, Ini 5 Rumah Makan Sunda di Bogor yang Bikin Lupa Pulang
-
Lupakan Citra Lama, Hambalang Kini Bangkit Jadi Pusat Ekonomi Baru Lewat Koperasi Merah Putih
-
Bukan Rayuan, Taktik Grooming Licik Jadi Senjata Penjual Kebab di Bogor untuk Menjerat Korbannya