Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Rabu, 11 Mei 2022 | 21:04 WIB
Ilustrasi Covid-19 di Kota Depok. [Xinhua via DW]

SuaraBogor.id - Sebanyak 11 tenaga pendidik di Kota Depok, Jawa Barat positif Covid-19 usai menjalani tes usap, Rabu (11/5/2022).

Untuk diketahui, Wali Kota Depok Mohammad Idris mengintruksikan jajaran ASN agar melakukan tes usap antigen, usai mudik Lebaran 2022.

Kepala Dinas Kesehatan Kota Depok Mary Liziawati mengatakan, dari 1.084 pendidik dan tenaga kependidikan di lingkungan Pemkot Depok, 11 orang dinyatakan positif Covid-19.

"Dari seluruh pegawai yang diperiksa, sebanyak 11 orang dinyatakan positif COVID-19," katanya, seperti dikutip dari Antara.

Baca Juga: Terpopuler Kesehatan: Kasus Covid-19 di Seluruh Dunia Turun, Hepatitis Akut Adalah Penyakit Berbahaya

Dia mengatakan 11 orang yang positif COVID-19 itu diarahkan untuk melakukan isolasi mandiri, kemudian dilakukan pelacakan terhadap keluarga atau kontak erat lainnya.

"Kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut dan 'tracing' (pelacakan) bagi kontak eratnya," ujarnya.

Sebelumnya, 19 atau 0,8 persen dari total pegawai di lingkungan Pemerintah Kota Depok dinyatakan positif COVID-19 setelah menjalani tes usap antigen COVID-19 usai libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah.

"Ada 2.359 ASN dan non-ASN wajib menjalani tes usap antigen COVID-19. Dari jumlah tersebut, 19 orang menunjukkan hasil positif COVID-19," kata dia.

Ia menjelaskan 13 di antara 19 orang positif COVID-19 tersebut, menjalani pemeriksaan di lingkungan Balai Kota Depok dan enam lainnya di luar Balai Kota Depok.

Baca Juga: Update COVID-19 Jakarta 11 Mei: Positif 129, Sembuh 78, Meninggal 1

"Untuk perangkat daerah di luar balai kota, mereka menjalani pemeriksaan di puskesmas setempat dan sejumlah tempat yang telah ditentukan," ucapnya.

Ia mengatakan bagi ASN maupun non-ASN dengan hasil positif COVID-19 diarahkan untuk melakukan isolasi mandiri untuk selanjutnya dilakukan pelacakan kontak erat. [Antara]

Load More