SuaraBogor.id - Kawasan Dago Kota Sukabumi awalnya dikenal sebagai lokasi wisata kuliner. Namun saat ini, pemerintah setempat melarang pedagang kaki lima (PKL) untuk berjualan di kawasan itu.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi meminta agar para PKL mematuhi larangan tersebut dan tak lagi berjualan di kawasan Dago.
“Kami minta mereka untuk tidak kembali berdagang di kawasan Dago ini,” kata kepada awak media, Senin (16/5/2022).
Setelah bersih dari PKL, Pemerintah Kota Sukabumi berencana melakukan penataan kawasan Dago sebagaimana fungsinya sebagai Ruang Terbuka Hijau (RTH).
Baca Juga: Beredar Foto Jadul Penarik Becak di Tahun 1980, Outfit Sosok Ini Bikin Warganet Penasaran
Untuk saat ini, para PKL yang biasa berdagang di Dago ditempatkan sementara waktu di kawasan ruas jalan Kartika sesuai dengan keinginan para PKL.
Pada akhir tahun 2020 lalu, pedestraian kawasan Dago telah diresmikan setelah dilakukan penataan. Kemudian para PKL kembali berdagang ke tempat itu.
Fahmi menyampaikan, dalam rentang satu tahun terakhir telah memberikan kesempatan kepada para PKL untuk mampu menjaga kawasan Dago yang baru saja dibangun.
Tetapi dalam perkembangannya, pemerintah melihat para PKL memang tidak bisa ditempatkan di kawasan Dago.
“Parkir yang semerawut, kondisi pedagang yang tidak sesuai dengan jumlah telah yang disepakati dan lainnya. Kami telah memberikan kesempatan kepada para PKL di waktu-waktu sebelumnya, silahkan dagang kembali di Dago sepakati apa yang sudah disepakti bersama taati itu dan itu tidak terjadi,” tandasnya.
Baca Juga: Begal Payudara di Sukabumi Mengaku Terinspirasi dari Medsos, Polisi: untuk Kepuasan Pribadi
Berita Terkait
-
Teror Pembakaran Rumah di Sukabumi Terungkap, Pelaku Anak 9 Tahun Terinspirasi Film
-
Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
-
Dari Sate Pak Kempleng Hingga KRB Cafe, Ini 5 Wisata Kuliner Hits di Boyolali
-
Wajib Coba! Bakso Seuseupan, Ikon Kuliner Lebaran Bogor Sejak 1984
-
Nyalakan Sirine Darurat, Sopir Ambulans Bukan Bawa Pasien Tapi Warga yang Ingin Wisata ke Sukabumi
Tag
Terpopuler
- 8 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Tipe MPV Mei 2025: 7-Seater Harga Mulai Rp30 Jutaan, Pajak Miring
- 3 Pihak Blak-blakan Beri Dukungan untuk Yuran Fernandes, Komdis PSSI Revisi Hukuman
- Rekomendasi 5 Mobil Bekas Murah Meriah untuk Ibu Muda yang Super Aktif! Mulai 65 Jutaan
- Olla Ramlan Resmi Umumkan Lepas Hijab: Pilihan Terbaik Bukan yang Bikin Kita Nyaman
- 10 Pemain Keturunan Bisa Dinaturalisasi Demi Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2028
Pilihan
-
Hasil BRI Liga 1: Semen Padang Imbang, Dua Degradasi Ditentukan di Pekan Terakhir!
-
Pantas Dipanggil ke Timnas Indonesia, Patrick Kluivert Kirim Whatsapp Ini ke Ramadhan Sananta
-
BREAKING NEWS! Kaesang Pangarep Kirim Isyarat Tinggalkan Persis Solo
-
Danantara Mau Suntik Modal ke Garuda Indonesia yang 'Tergelincir' Rugi Rp1,2 Triliun
-
5 Pilihan HP Murah RAM Besar: Kamera 50 MP ke Atas, Baterai Tahan Lama
Terkini
-
Klaim Saldo DANA Gratis dengan Sekali Klik di Sini
-
Bupati Rudy Susmanto Dorong Tirta Kahuripan Gandeng Swasta, Layanan Air Bersih Harus Merata
-
Minggu Sore Ini Warga Bogor Rasakan Getaran Gempa Magnitudo 2,9
-
Malam Kelam di Cibinong! Satpol PP Bongkar Praktik Prostitusi Michat, 4 PSK Positif HIV
-
Eksklusif: 16 Pengurus KONI Kabupaten Bogor Di-PAW, Empat Diantaranya Tim Sukses Rudy Susmanto