SuaraBogor.id - MR (11) bocah di Kecamatan Cibeber, Kabupaten Cianjur mengalami luka lebam disekujur tubuhnya diduga akibat dianiaya pamannya Y (22).
MR yang masih duduk dibangku sekolah dasar kelas 5 tersebut mendapatkan penyiksaan di kediaman neneknya.
Tita Rosita nenek korban mengatakan, cucunya tersebut dianiaya dan dipukul fengan menggunakan sodet besi. Setelah itu pelaku melempar korban ke halaman rumah.
"Pelaku menyiksa dengan membabi buta, hingga tubuh korban juga dibanting ke halaman rumah. Tidak tahu penyebabnya apa, hingga dia tega menyiksa cucu saya," katanya pada wartawan, Sabtu (30/7/2022).
Akibat penyiksaan itu, kata dia, cucunya mengalami luka-luka lebam hampir disekujur tubuhnya, seperti tangan dan badan hingga muka.
"Akibat kekerasan ini, cucunya saya mengalami luka memar di bagian punggung, pelipis dan pipi kanan serta benjol di kepala," jelasnya.
Ia mengaku, sudah melaporkan penganiayaan terhadap cucunya tersebut kepada pihak Kepolisian setempat. Sedangkan Y usai menganiayaan langsung melarikan diri.
"Saya sempat panik dan berteriak agar Y menghentikan penyiksaan, namun seperti orang kesetanan pelaku terus memukuli cucu saya," ucapnya.
Selain itu, ia menambahkan, MR merupakan anak pasangan dari Novitasari bersama Fery Irawan yang sudah lama bercerai. Karena itu, sejak kecil korban diasuh oleh dirinya.
Baca Juga: Mantan Pacar Minta Kembalikan Barang Berujung Penganiayaan, Wanita Pekanbaru Lapor Polisi
Sementara itu, Kapolsek Cibeber, Kompol Fallahudin mengatakan pihaknya sudah menerima laporan terkait adanya penganiayaan terhadap anak dibawah umur.
"Kasusnya sudah ditangani, kita juga telah memintai keterangan sejumlah saksi termasuk nenek korban yang juga ibu dari terduga pelaku," ucapnya.
Fallahudin mengungkapkan, jajaranya sudah mengamankan barang bukti berupa sodet besi yang digunakan pelaku saat menlakukan penganiayaan terhadap korban.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Gegara Tegur Pria Pakai Knalpot Brong di Area IGD, Satpam RS di Bekasi Dianiaya Hingga Kejang
-
Aliansi Indonesia Youth Congress Desak Imigrasi Batam Deportasi WNA Pelaku Penganiayaan
-
ART Dianiaya Majikannya di Jakarta, Luka Lebam Korban Dicurigai Keluarga usai Mudik ke Kampung
-
Pengakuan Baru Firdaus Oiwobo Masih Keluarga Jokowi, Ternyata Ini Hubungannya
-
Makin Ngelantur? Firdaus Oiwobo Klaim Anwar Usman Paman Gibran Keluarganya: Itu Om Gue
Terpopuler
- Kode Redeem FF 2 April 2025: SG2 Gurun Pasir Menantimu, Jangan Sampai Kehabisan
- Ruben Onsu Pamer Lebaran Bareng Keluarga Baru usai Mualaf, Siapa Mereka?
- Aib Sepak Bola China: Pemerintah Intervensi hingga Korupsi, Timnas Indonesia Bisa Menang
- Suzuki Smash 2025, Legenda Bangkit, Desain Makin Apik
- Rizky Ridho Pilih 4 Klub Liga Eropa, Mana yang Cocok?
Pilihan
-
4 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Free Fire, Terbaik April 2025
-
9 Rekomendasi HP Murah Rp 2 Jutaan Lancar Main Game, Terbaik April 2025
-
Seharga Yamaha XMAX, Punya Desain Jet: Intip Kecanggihan Motor Listrik Masa Depan Ini
-
Demi Jay Idzes Merapat ke Bologna, Legenda Italia Turun Gunung
-
Misi Mathew Baker di Piala Asia U-17 2025: Demi Negara Ibu Tercinta
Terkini
-
Atalia Praratya Ungkap Isi Hati Soal Isu Perselingkuhan Ridwan Kamil
-
Neraka Macet di Puncak Bogor, Jalur Alternatif Cibalok Bikin Wisatawan Sengsara
-
Kecelakaan Maut di Bandung, Suami, Istri dan Keponakan Asal Depok Tewas di Jalur Kamojang
-
Antisipasi Letusan Freatik, Pendakian Gunung Gede Diperpanjang Penutupannya
-
Stasiun Bogor dan Alun-Alun Kota, Potret Kesemrawutan yang Tak Kunjung Usai