SuaraBogor.id - Bupati Bogor, Iwan Setiawan melakukan takziah kepada kediaman almarhum Ustad Rahmat (38) yang menjadi korban tertimbun Tanah Longsor di Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor.
Diketahui, Ustad Rahmat beserta istrinya Eva Nurhasanah (35) meninggal dunia saat terlelap tidur karena tertimpa longsor pada Minggu (26/11/2023) tadi malam.
Iwan Setiawan bertakziah sekaligus memberikan bantuan kepada keluarga korban untuk acara tahlilal selama 40 hari almarhum Ustad Rahmat dan istrinya.
"Karena belum punya anak, kami membantu dari Dinsos, ada bantuan alat-alat rumah tangga yang rusak, dan juga dari Kemenkes yang per orang 5 juta untuk meringankan keperluan, dan ada juga tambahan 20 juta ini dari kami, spontanitas. Mudah-mudahan ini meringankan beban yang berduka," kata Iwan, Senin (27/11/2023).
"Dan kegiatan di kita ini ada tahlil, mulai hari pertama ketiga dan ketujuh. Mudah-mudahan bisa meringankan biaya keluarga yang akan membuat kegiatan tahlil sampai 40 hari," lanjutnya.
Iwan juga meminta Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Pertanahan (DPKPP) untuk melakukan assesment bangunan rumah dan TPT yang menyebabkan rumah Ustad Rahmat rusak.
"Saya meminta DPKPP untuk assesment kejadian ini, apa yang harus kita bantu. Pertama, TPT kurang lebih 30 meter untuk kedepan jangan sampai terjadi lagi. Kemudian kami minta DPKPP atau BPBD buat status bencana karena ini ada korban untuk mengeluarkan anggaran BTT (untuk rumah korban)," tutup dia.
Sebelumnya, seorang Ustaz ngaji bernama Rahmat (38) beserta istrinya, Eva Nurhasanah (35) meninggal dunia akibat terkena reruntuhan tanah longsor yang terjadi di Desa Petir, Kecamatan Dramaga, Kabupaten Bogor, Minggu (27/11/2023).
Kepala BPBD Kabupaten Bogor, Ade Hasrat mengatakan, peristiwa longsor di Dramaga Bogor itu bermula saat hujan deras beserta angin kencang terjadi di wilayah Kecamatan Dramaga.
Baca Juga: Ada Ledakan di Pasar Cisarua Puncak Bogor, Bangunan Hancur dan Puing-puing Berserakan
"Dikarenakan hujan Deras cukup lama sehingga mengakibatkan tebingan setinggi sekitar 8 meter dengan lebar 12 meter longsor," kata Ade Hasrat, dihubungi Suarabogor.id.
Pada saat kejadian, kedua korban tersebut tengah berada di dalam kamar. Sehingga, keduanya tidak mengetahui adanya tanah longsor itu.
"Menimpa bagian kamar tidur yang menyebabkan 2 orang korban jiwa dalam kondisi meninggal Dunia (MD) dikarenakan tertimbun longsor," papar dia.
Akibat kejadian tersebut, tidak hanya nyawa yang terenggut, tapi juga rumah almarhum Ustad Rahmat juga mengalami kerusakan.
Kontributor : Egi Abdul Mugni
Tag
Berita Terkait
Terpopuler
- Moto G96 5G Resmi Rilis, HP 5G Murah Motorola Ini Bawa Layar Curved
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Misteri Panggilan Telepon Terakhir Diplomat Arya Daru Pangayunan yang Tewas Dilakban
- 7 HP Infinix Rp1 Jutaan Terbaik Juli 2025, Ada yang Kameranya 108 MP
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 9 Juli: Ada Pemain OVR Tinggi dan Gems
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP RAM 12 GB Memori 512 GB di Bawah Rp 5 Juta, Terbaik Juli 2025
-
Mentan Amran Geram Temukan Pupuk Palsu: Petani Bisa Langsung Bangkrut!
-
Realisasi KUR Tembus Rp131 Triliun, Kredit Macet Capai 2,38 Persen
-
Pasar Modal Bergairah, IHSG dan Nilai Transaksi Melonjak Sepanjang Pekan Ini
-
Kevin Diks Berada di Situasi Tak Enak, CEO Gladbach Kasih Peringatan
Terkini
-
7 Ikhtiar Menemukan Jodoh Menurut Buya Yahya
-
DPRD Kota Bogor Terima Draft RPJMD, Mulai Bahas 4 Raperda: Kawal Arah Kebijakan Kota Bogor
-
The Banker Nobatkan BRI sebagai Bank Terbaik di Indonesia 2025
-
Fokus Dana Murah, BRI Perkuat Struktur Pembiayaan Berkelanjutan
-
Bukan Sekadar Wacana, TP-PKK Kabupaten Bogor Fokus Gerakan Nyata Entaskan Stunting dan Sanitasi