SuaraBogor.id - Pelaksanaan penerimaan peserta didik baru (PPDB) tingkat SMA di Kabupaten Bogor, Jawa Barat menjadi sorotan khusus Penjabat Bupati Bogor Asmawa Tosepu.
Pasalnya, dugaan potensi kecurangan sangat tinggi pada PPDB SMA 2024. Asmawa mengaku telah melakukan kordinansi dengan dinas pendidikan dan satuan pendidikan di Kabupaten Bogor.
"Sudah ada arahan dari gubernur kemarin pada saat Rapat Paripurna Istimewa DPRD, bahwa kita mengikuti alur prosedur yang ada di provinsi, karena itu kewenangan pemerintah provinsi," ungkapnya.
Ia menyebutkan, infrastruktur penunjang pelaksanaan PPDB juga sudah tersedia dengan sejumlah perbaikan, mengingat hal tersebut berlangsung setiap tahun.
Baca Juga: 11 Remaja Diduga Anggota Gangster BTB Ditangkap, Polisi Dalami Motifnya
"Prinsip infrastruktur harus sudah tersedia, memadai, ini bukan baru pertama kali dilaksanakan berulang setiap tahun harusnya kalau ada kekurangan tentu sudah ada perbaikan," kata Asmawa.
Menurut dia, sejauh ini Pemerintah Kabupaten Bogor belum menemukan masalah ataupun keluhan dari masyarakat mengenai pelaksanaan PPDB.
"Belum ada kan baru berapa hari dibuka belum ada laporan sejauh mana pelaksanaan di wilayah," tuturnya.
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menegaskan agar PPDB tingkat SMA harus berjalan secara transparan dan sesuai aturan.
“Sekali lagi saya tegaskan, semuanya harus transparan, harus jelas sesuai aturan. Tidak ada titip titipan, tidak ada orang dalam, tidak ada yang namanya jual kursi,” ujarnya.
Baca Juga: Kasus Keracunan Makanan di Bogor Naik Jadi 93 Orang, Status KLB Ditetapkan
Dia juga meminta kepada awak media untuk tidak segan melapor kepada pemerintah daerah setempat, apabila menemukan indikasi kecurangan dalam bentuk apapun.
“Kalau teman-teman media mengetahui laporkan ke saya atau Pak Pj Wali Kota, bahwa kami tahun ini betul betul serius, ingin semuanya transparan,” kata Bey. [Antara].
Berita Terkait
-
Akses Mudah dan Bernuansa Alam, Novotel Bogor Golf Resort & Convention Center Siapkan Liburan Elegan
-
Kabid DLH Tangsel Nangis Kejer, Kejati Banten Kembali Tetapkan 1 Tersangka Korupsi Sampah
-
Ibis Styles Bogor Raya Suguhkan Liburan Keluarga Stylish dan Seru: Akses Mudah, Desain Menawan
-
Emas Antam Ludes Diserbu di Bogor! Panik Buying atau Investasi Cerdas?
-
Jadi Tuan Rumah UN Tourism ke-37, Indonesia Siap Pimpin Diskusi Global Soal Pariwisata Berkelanjutan
Tag
Terpopuler
- Sama-sama Bermesin 250 cc, XMAX Kalah Murah: Intip Pesona Motor Sporty Yamaha Terbaru
- Robby Abbas Pernah Jual Artis Terkenal Senilai Rp400 Juta, Inisial TB dan Tinggal di Bali
- Forum Purnawirawan Prajurit TNI Usul Pergantian Gibran hingga Tuntut Reshuffle Menteri Pro-Jokowi
- Profil Ditho Sitompul Anak Hotma Sitompul: Pendidikan, Karier, dan Keluarga
- 7 Rekomendasi Sabun Pemutih Wajah, Harga Terjangkau Kulit Berkilau
Pilihan
-
Pembayaran Listrik Rumah dan Kantor Melonjak? Ini Daftar Tarif Listrik Terbaru Tahun 2025
-
AS Soroti Mangga Dua Jadi Lokasi Sarang Barang Bajakan, Mendag: Nanti Kita Cek!
-
Kronologi Anggota Ormas Intimidasi dan Lakukan Pemerasan Pabrik di Langkat
-
Jantung Logistik RI Kacau Balau Gara-gara Pelindo
-
Emansipasi Tanpa Harus Menyerupai Laki-Laki
Terkini
-
Detik-Detik Mobil Tertabrak KRL di Bogor
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays