SuaraBogor.id - Warga Kandang Roda, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor dikagetkan oleh penemuan mayat berismpah darah dalam kondisi hanya menggunakan pakaian dalam pada Senin 28 April 2025 tadi pagi.
Kasatreskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara menjelaskan, penemuan mayat itu diketahui oleh polres Bogor setelah mendapat laporan dari ketua RW setempat.
"Ketua RW menerima laporan dari Warga sekitar pukul 04:30 WIB bahwa telah ditemukan korban penusukan dalam keadaan tidak menggunakan Pakaian hanya menggunakan pakaian dalam saja di Rumah IBU NYAI," kata dia.
"Setelah itu Korban dibawa oleh Ketua RW dan warga ke Rumah Sakit FMC, kemudian terakhir dirujuk ke RSUD Cibinong," lanjutnya.
Korban perempuan itu berinisial AMP warga kota Bogor yang berumur 27 tahu. AMP diduga menjadi korban pembunuhan oleh seorang yang masih dalam pencarian.
"Terduga pelaku sudah diketahui, mohon doanya mudah-mudahan segera tertangkap," kata dia.
AMP mengalami luka parah di sejumlah tubuhnya. AKP Teguh Kumara menjelaskan, AMP mengalami luka tusuk pada bagian wajah, dada , perut dan tangan.
Kronologi Kejadian
RT setempat bernama Yaman menjelaskan, kejadian itu diketahui setelah sholat subuh. Beberapa warga datang ke rumahnya dan melaporkan kejadian tersebut kepada dirinya.
Baca Juga: Dengan Sentuhan Kreatif, Yantie Rachim Angkat Derajat Batik Bogor di Mata Dunia
"Taunya pagi bada subuh ada warga yang kesini pulang sholat subuh bangunin katanya assalamualaikum itu di rumah itu ada banyak darah di pintu, itu masih tertutup pintunya," kata dia.
"Kata saya ada apa yah, kan rumah itu kosong," lanjutnya.
RT Yaman kemudian ke lokasi dan melihat korban. Alhasil, RT Yaman menolong korban dengan empat orang lainnya untuk dibawa ke rumah sakit.
"Pertolongan pertama yang harus kita lakukan bawa aja ke rumah sakit aja, Orangnya gemuk, 4 orang aja gakuat, akhirnya dengan warga sekitar di bopong ke gang situ," jelas dia.
Cara Melaporkan Kasus Pembunuhan
Menolong seseorang yang terkena musibah memang sangat penting, namun harus melakukan sejumlah langkah prosedural agar hal-hal yang tidak diinginkan tidak terjadi, terlebih soal kasus pembunuhan.
Berita Terkait
-
Dengan Sentuhan Kreatif, Yantie Rachim Angkat Derajat Batik Bogor di Mata Dunia
-
Kiai Romdon Rais Syuriah, Abdul Somad Ketua Tanfidziyah PCNU Bogor Periode 2025-2030
-
Air Mata Kabomania! Persikabo Makin Merana, Bupati Diminta Turun Tangan
-
Bupati Bogor Rudy Susmanto Terima Penghargaan TNI AD Atas Suksesnya TMMD ke-123
-
Miris! Puluhan Ribu Warga Bogor Menganggur, Pusat Pemerintahan Jadi Sorotan
Terpopuler
- Ole Romeny Menolak Absen di Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- Tanpa Naturalisasi, Jebolan Ajax Amsterdam Bisa Gantikan Ole Romeny di Timnas Indonesia
- Makna Satir Pengibaran Bendera One Piece di HUT RI ke-80, Ini Arti Sebenarnya Jolly Roger Luffy
- Ditemani Kader PSI, Mulyono Teman Kuliah Jokowi Akhirnya Muncul, Akui Bernama Asli Wakidi?
- Jelajah Rasa Nusantara dengan Promo Spesial BRImo di Signature Partner BRI
Pilihan
-
6 Smartwatch Murah untuk Gaji UMR, Pilihan Terbaik Para Perintis 2025
-
3 Film Jadi Simbol Perlawanan Terhadap Negara: Lebih dari Sekadar Hiburan
-
OJK Beberkan Fintech Penyumbang Terbanyak Pengaduan Debt Collector Galak
-
Tarif Trump 19% Berlaku 7 Agustus, RI & Thailand Kena 'Diskon' Sama, Singapura Paling Murah!
-
Pemerintah Dunia dan Tenryuubito: Antagonis One Piece yang Pungut Pajak Seenaknya
Terkini
-
Jembatan Raksasa Kunci Utama, Dedie A Rachim Genjot Proyek R3 Urai Macet Bogor
-
Dari Sembako ke Gizi Anak, UMKM Aiko Maju Dapat Dukungan BRI Sukseskan Program MBG
-
Nggak Perlu Jauh-Jauh! 6 Tempat Nongkrong Romantis di Cibinong Ini Bikin Hubungan Makin Lengket
-
Liburan Sambil Belajar, Ini 5 Rekomendasi Wisata Edukasi di Bogor untuk Anak 4-10 Tahun
-
Gebrakan Jumling Pemkab Bogor: 6 Pejabat Top Serentak Blusukan ke Masjid Tiap Pekan, Ini Tujuannya