Doa Naik Pesawat 4 Agama dan Tips Nyaman Selama Penerbangan

SuaraBogor.id - Bepergian dengan pesawat terbang sudah menjadi kebutuhan umum, baik untuk keperluan kerja, liburan, maupun ibadah.

Bagi sebagian orang, terbang bisa menimbulkan rasa cemas atau tidak nyaman.

Namun dengan persiapan mental dan spiritual, perjalanan udara bisa menjadi lebih tenang dan menyenangkan.

Berikut ini adalah doa-doa dari empat agama besar di Indonesia yang bisa dibaca saat naik pesawat, beserta tips agar nyaman selama berada di dalam kabin.

Baca Juga: Inilah Doa-Doa yang Dianjurkan Dibaca di Malam Selasa, Setelah Puasa Senin

1. Doa Naik Pesawat dalam Agama Islam

Dalam Islam, naik kendaraan termasuk pesawat adalah momen yang dianjurkan untuk membaca doa safar.

Doa Naik Pesawat (Doa Safar):

سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ وَإِنَّا إِلَىٰ رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ

Artinya:

Baca Juga: Doa Khusus Malam Jumat untuk Memohon Rezeki Halal dan Berkah: Lengkap Arab, Latin dan Artinya

"Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami."

Disarankan juga untuk membaca doa sebelum berangkat:

"Bismillahi tawakkaltu ‘alallah, laa hawla wa laa quwwata illa billah."

(Dengan nama Allah aku bertawakal kepada-Nya, tiada daya dan kekuatan kecuali dengan pertolongan Allah).

2. Doa Naik Pesawat dalam Agama Kristen

Dalam tradisi Kristen, berdoa kepada Tuhan Yesus sebelum melakukan perjalanan adalah bentuk penyerahan diri dan permohonan perlindungan.

Contoh Doa:

"Tuhan Yesus, kami bersyukur atas kesempatan melakukan perjalanan ini. Sertailah kami dari awal hingga akhir. Lindungi pilot dan kru pesawat, jauhkan kami dari segala bahaya. Kami percaya dalam kuasa-Mu yang penuh kasih. Dalam nama Yesus kami berdoa. Amin."

Umat Kristen bisa juga membaca Mazmur 121 sebagai penguat hati selama penerbangan.

3. Doa Naik Pesawat dalam Agama Hindu

Dalam ajaran Hindu, sebelum bepergian umat biasanya memohon perlindungan kepada Dewa Ganesha atau Dewa Wisnu.

Contoh Doa:

"Om Awighnam Astu Namo Siddham."

(Semoga perjalanan ini tanpa rintangan dan berhasil dengan baik.)

Atau:

"Om Namo Bhagavate Vasudevaya."

(Salam bakti kepada Dewa Wisnu, pelindung semesta.)

Doa bisa dilanjutkan dengan mantra perlindungan sesuai tradisi keluarga atau daerah asal.

4. Doa Naik Pesawat dalam Agama Buddha

Umat Buddha biasanya memusatkan pikiran dan membaca paritta atau doa-doa perlindungan, seperti:

Doa Perlindungan Singkat:

"Namo Tassa Bhagavato Arahato Samma Sambuddhassa.

(Terpujilah Sang Bhagava, Yang Maha Suci, Yang Telah Mencapai Penerangan Sempurna.)

Juga bisa membaca Metta Sutta (doa kasih sayang) untuk menenangkan hati:

"Semoga semua makhluk berbahagia. Semoga semua makhluk bebas dari penderitaan."

Tips Agar Nyaman Selama Berada di Dalam Pesawat

Selain doa, kenyamanan selama penerbangan juga dipengaruhi oleh fisik dan mental.

Berikut tips praktis agar penerbangan Anda lebih menyenangkan:

1. Pilih Kursi yang Tepat

- Jika Anda mudah mabuk udara, pilih kursi dekat sayap pesawat (bagian paling stabil).

- Untuk ruang kaki lebih luas, pilih kursi di baris depan atau emergency exit (perlu konfirmasi).

- Kursi dekat jendela cocok untuk yang ingin tidur atau melihat pemandangan.

2. Gunakan Pakaian yang Nyaman

- Kenakan pakaian longgar dan berbahan lembut.

- Hindari pakaian terlalu ketat atau bertumpuk.

- Gunakan jaket karena kabin bisa terasa dingin.

3. Minum Air Putih yang Cukup

- Udara di kabin pesawat sangat kering, bisa menyebabkan dehidrasi.

- Minum air putih secara berkala, hindari minuman berkafein dan beralkohol.

4. Siapkan Perlengkapan Pribadi

- Bawa bantal leher, penutup mata, dan earplug untuk membantu tidur.

- Siapkan charger atau powerbank untuk gadget Anda.

- Jangan lupa membawa obat pribadi, terutama jika punya penyakit tertentu.

5. Atasi Rasa Takut Terbang

- Dengarkan musik tenang, meditasi, atau bacaan doa.

- Hindari membaca berita kecelakaan pesawat sebelum berangkat.

- Fokus pada tujuan perjalanan dan hal-hal positif.

6. Bergerak Sesekali

- Untuk penerbangan lebih dari 2 jam, sesekali bangun dan jalan kecil di lorong pesawat.

- Gerakan ringan kaki dan tangan membantu sirkulasi darah dan mencegah pegal.

7. Perhatikan Protokol Keamanan

- Dengarkan petunjuk keselamatan dari kru kabin.

- Simpan barang di tempat yang disarankan.

- Pastikan sabuk pengaman terpasang saat diminta.

8. Makan dengan Bijak

- Jangan makan terlalu banyak sebelum terbang.

- Pilih makanan ringan dan sehat seperti buah atau sandwich.

- Hindari makanan pedas atau berminyak yang bisa menimbulkan mual.

Perjalanan yang Aman dan Menenangkan

Menjalani perjalanan udara memang membutuhkan persiapan lebih, apalagi dalam penerbangan jarak jauh.

Dengan mengawali perjalanan menggunakan doa sesuai keyakinan, kita bisa merasa lebih tenang dan yakin bahwa perjalanan kita berada dalam perlindungan yang Maha Kuasa.

Ditambah dengan tips kenyamanan fisik dan mental, naik pesawat bukan lagi hal yang menakutkan, tapi bisa jadi pengalaman yang menyenangkan.

Selamat melakukan perjalanan. Semoga Anda sampai tujuan dengan selamat, nyaman, dan bahagia.