SuaraBogor.id - Proses pembangunan kampus Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) di Depok, Jawa Barat, mengalami hambatan.
Wakil Presiden Ma'ruf Amin telah meminta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, atau yang akrab disapa Gus Yaqut, untuk menyelesaikan persoalan kampus UIII Depok.
Hal itu disampaikan Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi terkait pertemaun Wapres Ma’ruf dengan Gus Yaqut dalam pertemuan di rumah dinas wapres Jakarta, Rabu (6/1) sore.
"Soal UIII, Wapres memberikan pekerja rumah kepada Menag Yaqut supaya UIII itu segera selesai. Karena cita-citanya itu memang ide mercusuar tentang Indonesia sebagai pusat Islam moderat dunia," ucap Masduki.
Baca Juga: Ma'ruf Tak Ikut Divaksin Tahap Pertama, Minta Vaksin Sinovac Dicap Halal
Wapres juga meminta agar Gus Yaqut dapat berkoordinasi dengan berbagai pihak untuk menyelesaikan persoalan-persoalan yang masih menghambat pembangunan Kampus UIII.
Antara lain terkait pembebasan lahan di kawasan Depok, Jawa Barat.
"Oleh karena itu, bagaimana agar tahapan-tahapan penyelesaian segera dilakukan oleh Menag yang baru, supaya kampus bisa segera beroperasi, intinya itu," ujarnya.
Sementara itu, terkait adanya gugatan soal alih fungsi aset Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI), yang sebagian lahannya digunakan untuk pembangunan Kampus UIII, Masduki berharap hal itu jangan sampai mengganggu pembangunan kampus UIII.
"Jangan ada gugatan, lantas berhenti berproses. Negara kan dalam kepentingan yang lebih besar, jadi harus jalan," ujarnya.
Baca Juga: Sebelum Jokowi Disuntik, Maruf Amin Minta Vaksin Sinovac Sudah Dicap Halal
Sebelumnya, dalam rapat koordinasi terkait pembangunan Kampus UIII, Wapres meminta Kemenag dan Kementerian Keuangan untuk segera menyiapkan anggaran pembebasan lahan seluas 60 hektare, yang merupakan bagian dari rencana pembangunan Kampus UIII di Depok, Jawa Barat.
Berita Terkait
-
Setiap Anak Rp500 Ribu, Gibran Ajak Puluhan Anak Yatim Piatu Belanja Baju Lebaran: Biar Senang
-
Prabowo-Gibran Salat Ied Bareng di Masjid Istiqlal, Polda Metro Jaya Kerahkan 710 Personel
-
Wapres Gibran: Perbedaan Itu Mendewasakan dan Menyatukan Kita
-
Unggah Konten AI di Tengah Polemik UU TNI, Gibran Disebut Wapres Tone Deaf
-
Janji 19 Juta Lapangan Kerja Disinggung, Gibran Diserang Netizen: Mana Buktinya, Sul?
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Bodycharge Mematikan Jadi Senjata Rahasia Timnas U-17 di Tangan Nova Arianto
-
Kami Bisa Kalah Lebih Banyak: Bellingham Ungkap Dominasi Arsenal atas Real Madrid
-
Zulkifli Hasan Temui Jokowi di Solo, Akui Ada Pembicaraan Soal Ekonomi Nasional
-
Trump Singgung Toyota Terlalu Nyaman Jualan Mobil di Amerika
-
APBN Kian Tekor, Prabowo Tarik Utang Baru Rp 250 Triliun
Terkini
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor
-
Dedie A Rachim Laporkan Kondisi Jalan Longsor Batutulis ke Wamen PU, Ajukan Opsi Jalur Baru
-
BisKita Trans Pakuan Kembali Layani Warga Bogor, Tarif Tetap Rp4.000 dengan Opsi QRIS
-
Kabar Erupsi Gunung Gede Terbongkar! Badan Geologi Ungkap Fakta Sebenarnya
-
Aktivitas Gempa Gunung Gede Terus Melandai, TNGGP Pantau Ketat Jelang Keputusan Pendakian