SuaraBogor.id - Esports akan dimasukkan ke dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) melalui Rancangan Undang-Undang tentang Sistem Keolahragaan Nasional (RUU SKN), demikian dikatakan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia.
"Kami membuka peluang di dalam materi kami agar esports bisa difasilitasi dalam prolegnas dan diatur dalam RUU SKN," ujar Sekretaris Kemenpora Gatot S. Dewa Broto dalam acara pembukaan Free Fire Master League Season III (FFML Season III), Jumat (15/1/2021).
Menurut Gatot, dunia esports kini sangat penting. Pihaknya menilai bahwa turnamen esports bisa menjadi suatu kegiatan positif untuk masyarakat Indonesia.
"Kami merespons positif mengenai adanya turnamen esports di Indonesia. Kalau kami tidak mendukung, mana mungkin kami memfasilitasi esports dalam Asian Games kemarin," tegasnya.
Selain itu, Gatot juga menilai bahwa esports tidak ada bedanya dengan kompetisi olahraga lainnya. Ia mengatakan, esports memiliki tiga unsur fundamental yang sama dengan turnamen olahraga, seperti kompetitif, sportivitas, dan penghargaan.
"Ketiga unsur fundamental ini terpenuhi, jadi sudah jelas kalau esports sama saja dengan turnamen olahraga lainnya," ungkapnya.
Meski begitu, ia tak menampik bahwa paradigma masyarakat tentang esports masih terlalu negatif. Dalam pemahamannya, kelompok pro kontra masyarakat tentang esport masih 50:50.
"Agar esports bisa diterima masyarakat, kami berharap agar komunitas esports Indonesia bisa masuk dalam prolegnas 2021. Mereka bisa mengkampanyekan apa saja yang positif dalam turnamen esports,"
Saat ini, ia mengatakan pihak Kemenpora dan DPR tengah menggodok RUU SKN sebagai prolegnas 2021. Namun pembahasan masih belum merinci ke bagian esports.
Baca Juga: Tim Esports Ariel Noah Kenalkan Divisi Free Fire Baru, Ini Rosternya
"UU SKN ini diinisiasi DPR, tetapi konteksnya adalah merevisi UU SKN secara keseluruhan dalam rangka prolegnas. Kami masih wait and see, apabila anggota dewan ingin bertanya, kami siap menjelaskan," tutup Gatot.
Berita Terkait
-
Onic Jadi Tim Indonesia Pertama Lolos Grand Final FFWS SEA 2025 Fall Free Fire
-
Kala Industri Keamanan Siber Mulai Dilirik Turnamen Esports
-
Jadwal MPL ID S16 Week 2: Panas Sejak Awal! Derby Klasik antara EVOS vs AE
-
H3RO 6.0: From Zero to H3RO - Rise of Rookies Berikan Kesempatan Pemenang Jadi Pro Player
-
Kualifikasi Online Dunia Games Laga (DGL) 2025 Dibuka, Raih Total Hadiah Rp 260 Juta
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan
-
Gelombang Kecaman Publik dan Pertanyaan untuk Pemerintah Soal MBG
-
Kisah Haru dari Citeureup Bogor yang Mengguncang Panggung Internasional
-
Wabup Bogor Ajak ASN Teladani Rasulullah: Kunci Peningkatan Pelayanan dan Soliditas Daerah
-
Ultimatum Menkeu Purbaya: Bank BUMN Diguyur Rp200 T, Dilarang Cuma Santai-santai Beli Obligasi