SuaraBogor.id - Bangun pagi usai begadang merupakan aktivitas yang sulit dilakukan. Jika dipaksakan, biasanya tubuh akan terasa lesu dan kurang energi karena waktu tidur yang kurang.
"Orang yang memiliki energi di malam hari dapat mengalami kesulitan menemukan energi yang sama di pagi hari," kata Nawal Alomari, LPC, seorang konselor berlisensi dan pelatih kehidupan kepada Bustle.
"Saat Anda bangun dengan terburu-buru atau stres karena tidur larut malam, sepanjang hari mungkin akan terasa menyulitkan," imbuhnya.
Oleh karena itu melansir dari Bustle, para ahli membagikan rutinitas pagi yang membuat Anda lebih bugar di pagi hari meski habis begadang, antara lain:
1. Bersikaplah Konsisten
Menurut pelatih kebugaran Erin Clifford, JD, menyatakan bahwa begadang di malam hari tidak apa-apa selama Anda memiliki jadwal tidur yang konsisten, termasuk di akhir minggu.
"Apakah Anda seorang produktif di malam hari dan harus bangun pagi, maka cobalah untuk pertahankan waktu-waktu tidur dan bangun secara konsisten," katanya kepada Bustle.
"Ketika kita tidur dan bangun pada waktu yang sama secara teratur, maka tubuh kita akan terbiasa dengan rutinitas itu," imbuhnya.
Penelitian menunjukkan bahwa tidur teratur membantu Anda berpikir jernih, fokus, merasa nyaman, dan bahkan mengurangi risiko penyakit jantung, gangguan suasana hati, dan penyakit lainnya.
Baca Juga: Agar Produktif, Lakukan 5 Aktivitas Ini Sebelum Jam 9 Pagi
2. Jangan Menunda Bangun
Seusai begadang, Anda mungkin akan menunda-nunda bangun meskipun alarm sudah berbunyi. Namun menurut Debra Swan, pelatih kesehatan bersertifikat menyatakan bahwa menambahkan tidur sekejap setelah bangun malah tak baik untuk kesehatan.
Tidur lagi usai terbangun malah bisa meningkatkan stres, mengacaukan kemampuan Anda untuk berpikir jernih, dan bahkan dapat membuat Anda kesal.
3. Berjemur di bawah Sinar Matahari
Mendapatkan sinar matahari pada pagi hari dapat membantu Anda menyesuaikan diri di siang hari. "Dapatkan cahaya alami yang cerah di pagi hari," kata Swan.
"Buka gorden Anda dan biarkan dipenuhi sinar matahari jika memungkinkan, ini akan menyinkronkan ritme sirkadian dan memberi tahu otak bahwa sudah waktunya untuk bangun," imbuhnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Berbalik 180 Derajat, Mantan Rektor UGM Sofian Effendi Cabut Pernyataan Soal Ijazah Jokowi
- Dirumorkan Bela Timnas Indonesia di Ronde 4, Leeds Bakal Usir Pascal Struijk
- Tak Perlu Naturalisasi, 4 Pemain Keturunan Jebolan Akademi Top Eropa Bisa Langsung Bela Timnas
- Erika Carlina Bikin Geger, Akui Hamil 9 Bulan di Luar Nikah: Ini Kesalahan Terbesarku
- 10 Rekomendasi Kulkas 2 Pintu Harga Rp1 Jutaan, Anti Bunga Es dan Hemat Listrik
Pilihan
-
Jokowi: Saya Akan Bekerja Keras untuk PSI
-
BREAKING NEWS! Menang Telak, Kaesang Pangarep Pimpin PSI Lagi
-
Karhutla Riau Makin Meluas sampai 'Ekspor' Asap ke Malaysia
-
Singgung Jokowi, Petinggi Partai Sebut PSI Bisa Gulung Tikar, Apa Maksudnya?
-
Kongres PSI: Tiba di Solo, Bro Ron Pede Kalahkan Kaesang Pangarep
Terkini
-
Harga Beras Terbaru Juli 2025! Kabar Baik yang Jadi Dilema di Dapur Warga Bogor
-
Mengubah 'Monster' Sampah 2.800 Ton Jadi Listrik, Babak Baru Perang Melawan Sampah di Bogor Dimulai
-
Bukan Mobil Mewah, Momen Pamitan Kapolres Bogor AKBP Rio Naik Kijang Patroli Curi Perhatian
-
Terungkap! Ini Alasan 650 Ribu Warga Bogor 'Ogah' Bayar Pajak Kendaraan, Bukan Cuma Malas
-
Waspada! Kram Setiap Hari Bukan Sekadar Lelah Biasa, Bisa Jadi Alarm 5 Kondisi Ini