SuaraBogor.id - Sebanyak 4.720 kendaraan diusir dari Bogor karena langgar ganjil genap COVID-19. Salah satu kendaraan yang diusir adalah mobil milik Ayu Ting Ting.
Ayu Ting Ting diusir dari Bogor karena langgar ganjil genap. Ganjil genap bogor dilakukan Sabtu dan Minggu akhir pekan kemarin.
Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan data tersebut berdasarkan hasil laporan dari anggota di lapangan sejak pukul 08.00 WIB hingga 20.00 WIB.
"Untuk kendaraan roda empat ada 2.515 kendaraan, dan roda dua ada 2.205 kendaraan yang kami putar balikkan," kata Susatyo ketika dikonfirmasi, Senin (8/2/2021).
Baca Juga: Ganjil Genap Kota Bogor Berhasil, Tujuannya Bukan Urai Kemacetan
Susatyo mengatakan, berdasarkan hasil evaluasi pelaksanaan ganjil-genap selama dua hari, diketahui ada tiga titik sekat statis yang akan dipindahkan.
Ketiganya dinilai tidak efektif dalam menyeleksi kendaraan.
"Ada tiga titik sekat statis yang dipindahkan berdasarkan evaluasi kemarin, karena banyak ruas jalan yang tidak efektif menyeleksi kendaraan," kata Susatyo.
Berdasarkan laporan dari tim yang melakukan pemantauan secara dinamis, atau berkeliling di ruas jalan Kota Bogor, terdapat pengurangan pengunjung di sejumlah tempat perdagangan, wisata, dan kuliner.
"Terdapat pengurangan yang cukup signifikan untuk tempat perdagangan, kuliner dan wisata," ujarnya.
Baca Juga: Terjaring Ganjil Genap Bogor, Ayu Ting Ting DM Ini ke Wali Kota Bogor
Dikonfirmasi secara terpisah, Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Bogor, Yuno Abeta Lahay mengatakan, jumlah pengunjung hotel dan restoran di Kota Bogor mengalami penurunan dengan adanya ganjil-genap pada akhir pekan lalu.
Yuno memerinci, jumlah penurunan pengunjung restoran mencapai 50 persen. Sedangkan hotel, mencapai 25 persen.
“Kalau jumlah sih masih ribuan, cuma menurun. Penurunan pengunjung resto hingga 50 persen, dan hotel 25 persen,” paparnya.
Untuk itu, Yuno mengatakan, PHRI berencana meminta Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor untuk mengevaluasi terkait kebijakan ganjil-genap. Terutama pada long weekend libur Hari Raya Imlek pada Jumat (12/2) yang akan datang.
“Rencana mau minta dievaluasi lagi sih, dicek lagi tepat apa nggaknya,” tutur Yuno.
Yuno mengatakan saat ini terdapat sekitar 100 hotel dan 700 restoran di Kota Bogor.
Berita Terkait
-
Apakah Arus Balik Lebaran 2025 Ada Ganjil Genap? Cek Aturannya di Sini
-
Arus Balik Lebaran 2025 Apakah Ganjil Genap Berlaku? Cek Jadwal dan Titiknya
-
Selama Libur Lebaran, Sistem Ganjil-Genap di Jakarta Mulai Hari Ini Ditiadakan!
-
Update Rekayasa Lalu Lintas Selama Libur Lebaran, Sampai Kapan Ganjil-genap Ditiadakan?
-
Ganjil Genap Lebaran 2025 Sampai Tanggal Berapa? Ini Jadwal, Titik Lokasi dan Jamnya
Tag
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
Terkini
-
Heboh Kasus Eks Sirkus OCI, Taman Safari Indonesia Tak Ingin Tercoreng
-
Butuh Dana Cepat? 3.324 PPPK di Bogor Bisa Sekolahkan SK di BUMD Bank Tegar Beriman: Cek Syaratnya
-
Bangga! Layanan Wealth Management BRI Diganjar Penghargaan Internasional oleh Euromoney
-
Aktivitas Gempa Meningkat, Gunung Gede dalam Pantauan Ketat
-
Dirut TSI Bantah Eksploitasi: Kami Justru Rawat dan Selamatkan Mereka dari Prostitusi