SuaraBogor.id - Bendungan Katulampa Bogor siaga 3. Ketinggian air sampai 100 cm, Jumat (19/2/2021).
Kepala jaga Bendungan Katulampa Andi Sudirman mengatakan pantauan di lokasi, ketinggian air sekira pukul 08.40 WIB mencapai 100 sentimeter.
"Tinggi muka air di Bendungan Katulampa saat ini 100 sentimeter, siaga 3," katanya.
Ketinggian permukaan air di Katulampa biasanya meningkat jika daerah hulu sungai yakni Puncak, Kabupaten Bogor diguyur hujan.
Sebelumnya, Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) mengumumkan waspada hujan ekstrem terjadi di kawasan Bogor dan Depok. Hujan besar itu akan berdampak terhadap banjir besar di wilayah Jakarta.
Wilayah Jakarta yang berpotensi hujan besar itu meliputi Bogor, Depok, Tangerang hingga Karawang.
LAPAN memprediksi, potensi hujan ekstrem itu akan terjadi di kawasan Jakarta pada pukul 23.00 WIB, dengan intensitas yang semakin meningkat, bisa menimbulkan banjir besar.
Peringatan dini hujan ekstrem itu sudah dikeluarkan. Bahkan BMKG memprediksi bahwa akan berlangsung hujan ekstrem pada 19-20 Februari.
Peneliti Sains Atmosfer pada Pusat Sains dan Teknologi Atmosfer LAPAN, Dr. Erma Yulihastin mengatakan, bahwa hujan ekstrem tersebut diprediksi mencapai intensitas maksimum pada pukul 05.00 WIB.
Baca Juga: 8 Kecamatan di Kota Bekasi Dikepung Banjir
Setelah itu, intensitas akan berkurang terhadap waktu namun hujan dalam skala meso atau luas akan persisten terjadi sepanjang hari hingga pukul 17.00 WIB di kawasan Jakarta dan sekitarnya.
Pada sore hari, hujan juga akan terbentuk di kawasan Bogor dan sekitarnya dan menjalar ke utara menuju Jakarta dengan peningkatan intensitas hujan akan kembali terjadi menjelang tengah malam pukul 23.00 WIB.
Hujan di Jakarta bahkan masih akan terjadi hingga pukul 04.00 WIB pada tanggal 20 Februari 2021. Hujan ekstrem dinihari ini sangat erat dipengaruhi oleh penguatan CENS dan angin utaraan di Laut Jawa yang bersifat sangat lembap.
"Semua pihak diharapkan selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi banjir besar, yang dapat terjadi pada 19-20 Februari secara luas di Jadetabek, sebagaimana yang pernah terjadi pada 1 Januari 2020." imbaunya, Kamis (18/2/2021) dikutip Suarabogor.id dari halaman LAPAN.
Diberitakan sebelumnya, pekan ini wilayah di Jawa barat diterjang cuaca ekstrem, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan, curah hujan berintensitas lebat sangat berpotensi sekali terjadi, termasuk wilayah Bogor.
BMKG juga mengingatkan, bahwa cuaca ekstrem itu akan berlangsung melanda Jawa Barat termasuk Bogor pada 15-21 Februari 2021. Masyarakat pun saat ini diminta untuk waspada.
Berita Terkait
-
Jakarta Siaga! Modifikasi Cuaca Rp200 Juta per Hari Dikerahkan Hadapi Hujan Ekstrem
-
Hadapi Musim Hujan, Pramono Pastikan Banjir Jakarta Bisa Surut Kurang dari 24 Jam
-
Tanggul Jebol Terus? DKI Jakarta Siapkan Jurus Pamungkas Atasi Banjir Jati Padang!
-
Ancaman Banjir di Depan Mata, Begini Kesiapan Pemprov DKI Hadapi Cuaca Ekstrem hingga Februari 2026
-
Waspada Banjir Rob, BPBD DKI Peringatkan 11 Kelurahan di Pesisir Utara
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
7 Mobil Sedan Bekas Mulai 15 Jutaan, Performa Legenda untuk Harian
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
Terkini
-
Viral! Purbaya Buka Suara Praktik 'Tutup Kasus' di Lembaga Pemerintah
-
Dukungan Netizen Membanjiri Usai Menkeu Purbaya Tolak Masuk Parpol: Jangan Mau Diatur!
-
Bukan Marah, Tapi Karena Cinta: Deddy Corbuzier dan Sabrina Cerai, Alasannya Bikin Publik Bingung
-
Pasca Atap Ambruk, Rudy Susmanto Evaluasi Total Infrastruktur Sekolah
-
Rp100 Miliar Jalan Tol Tambang Bogor: Rudy Susmanto Dorong Proyek Kilat, Target Tuntas Sebelum 2027