SuaraBogor.id - Banyak masyarakat saat ini pelihara ikan. Selama pandemi COVID-19 masyarakat banyak beralih ke berbagai kegiatan termasuk memulai hobi baru.
Namun, jika anda ingin beralih dan memulai hobi baru seperti pelihara ikan tentunya harus dipersiapkan banyak hal.
Mulai dari pengecekan air hingga menjaga kebersihan kolam. Sebagaimana dilansir dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Minggu (21/3/2021), berikut tips untuk memelihara ikan yang dapat dicontoh :
1. Pengecekan berkala
Baca Juga: Peran Strategis Puskesmas dalam Penanganan Covid-19
Fungsi pengecekan berkala adalah untuk mengetahui keadaan ikan dan kondisi kolam. Bila volume air kolam ikan semakin berkurang, sebaiknya pindahkan ikan ke tempat yang aman dan periksa adakah titik kebocoran.
Bila dalam kurun waktu beberapa hari dan air masih tersisa di kolam, dapat diindikasikan bahwa kebocoran terletak pada dinding kolam. Namun bila air kolam terkuras habis, dapat diindikasikan kebocoran ada di dasar kolam.
2. Gunakan pelapis
Setelah menemukan kebocoran, bisa menggunakan cat pelapis anti bocor, salah satunya Aquagard. Caranya, bersihkan kolam kemudian berikan lapisan primer Super Cement dan semen yang dicampur dengan perbandingan volume 1:1,25.
Selanjutnya, oleskan campuran primer Super Cement dan semen menggunakan kuas atau rol. Fungsi lapisan itu adalah untuk mengikat sisa kotoran yang tertinggal, meningkatkan daya lekat serta menutup retak halus.
Baca Juga: Cara Menjaga Kesehatan di Tengah Pandemi Covid-19 Ala Koperasi SBW Malang
Setelah itu, siapkan pelapis anti bocor. Aquagard terdiri dari dua komponen yaitu bubuk dengan bahan dasar campuran semen dan komponen cair dengan bahan dasar emulsi polimer sintetis. Kombinasi itu diklaim cocok diaplikasikan pada area tergenang air seperti kolam ikan karena sifatnya yang kedap air, fleksibel, daya lekat tinggi, tahan lama, dan tidak beracun.
Berita Terkait
-
Skandal Raffi Ahmad Sang Utusan Khusus Presiden: Digugat ke Pengadilan saat Pandemi Covid-19
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
-
Kawal Masyarakat Indonesia Selama Pandemi Covid-19, 10 Tahun Jokowi Catat Kemajuan Pesat Bidang Telemedicine
-
Dampak Lanjutan Pandemi Covid-19 di Australia: Total Ada 8.400 Meninggal Dunia
Terpopuler
- Marselino Ferdinan Dicoret Patrick Kluivert! Ini 3 Calon Penggantinya di Timnas Indonesia
- 17 HP Xiaomi Ini Tidak Didukung HyperOS 2.1, Ada Perangkatmu?
- Sebut Pegawai Luhut Sosok Asli di Foto Ijazah UGM, Roy Suryo: Saya Pastikan 99,9 Persen Bukan Jokowi
- 8 Kode Redeem FF Hari Ini 14 April 2025 Masih Aktif Siap Dipakai, Klaim Sekarang!
- Ini Syarat Pemutihan Pajak Kendaraan 2025, Warga Jateng Siap-siap Bebas Denda!
Pilihan
-
IHSG Susah Gerak, Warga RI Tahan Belanja, Analis: Saya Khawatir!
-
Penurunan Fungsi Kognitif Akibat Kebiasaan Pakai AI: Kemajuan atau Ancaman?
-
'Di Udara' Efek Rumah Kaca: Seruan Perjuangan yang Tidak Akan Pernah Mati
-
Terus Pecah Rekor! Harga Emas Antam 1 Gram Kini Dibanderol Rp1.975.000
-
Gaikindo Peringatkan Prabowo soal TKDN: Kita Tak Ingin Industri Otomotif Indonesia Ambruk!
Terkini
-
Heboh Kasus Eks Sirkus OCI, Taman Safari Indonesia Tak Ingin Tercoreng
-
Butuh Dana Cepat? 3.324 PPPK di Bogor Bisa Sekolahkan SK di BUMD Bank Tegar Beriman: Cek Syaratnya
-
Bangga! Layanan Wealth Management BRI Diganjar Penghargaan Internasional oleh Euromoney
-
Aktivitas Gempa Meningkat, Gunung Gede dalam Pantauan Ketat
-
Dirut TSI Bantah Eksploitasi: Kami Justru Rawat dan Selamatkan Mereka dari Prostitusi