SuaraBogor.id - Pemerintah Kota Bogor kembali menggelar vaksinasi terhadap para pegawai dan tanent mal di seluruh mal yang ada di Kota Bogor.
Wali Kota Bogor Bima Arya mengatakan, vaksinasi COVID-19 terhadap pegawai dan tanent pusat perbelanjaan (mal) di Kota Bogor. Hal ini guna percepatan pelaksanaan vaksinasi dan pemulihan sektor ekonomi.
Bima Arya mengungkapkan, proses vaksinasi terhadap para pegawai dan tanent mal di Kota Bogor ini merupakan arahan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pelaksanaan vaksinasi terhadap pegawai dan tenant mal dimulai di Mal Boxies, Kota Bogor, Minggu, dengan sasaran 750 orang dari enam mal.
Baca Juga: Target 30.000 Orang, 3.500 Pelaku Wisata Batam - Bintan Divaksin Covid-19
"Pelaksanaan vaksinasi di mal ini sesuai arahan dari Bapak Presiden untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi," kata Wali Kota Bogor Bima Arya saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di mal Boxies.
Menurut Bima Arya, Pemerintah Kota Bogor melaksanakan vaksinasi COVID-19 tahap kedua di fasilitas pelayanan kesehatan (fasyenkes,) yakni di rumah sakit, Puskesmas, klinik, serta di Gedung Puri Begawan, Gedung IPB ICC, dan secara "drive thru' di GOR Pajajaran.
"Sesuai arahan Bapak Presiden, kami juga melaksanakan vaksinasi di mal untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi," katanya.
Bagi Kota Bogor, kata Bima, pelaksanaan vaksinasi di mal ini sasarannya bukan sekadar untuk percepatan pelaksanaan vaksinasi, tapi juga untuk percepatan pemulihan sektor ekonomi.
"Setelah dilaksanakan vaksinasi kepada pegawai tenant, kita harapkan mal kembali bergairah. Warga menjadi lebih banyak berkunjung ke mal, tapi tetap dengan menerapkan protokol kesehatan," katanya.
Baca Juga: Fokus Program Vaksinasi, Wali Kota Arief Minta Warga Divaksin Sebelum Mudik
Bima menjelaskan pelaksanaan vaksinasi di mal pada hari ini menyasar 750 orang pegawai dan tenant. "Pelaksanaan vaksinasi ini masih bisa diintensifkan lagi. Senin (22/3) besok, akan dilaksanakan vaksinasi kepada sekitar 1.500 orang di mal ini," katanya.
Pemerintah Kota Bogor menargetkan pelaksanaan vaksinasi tahap pertama hingga ketiga sampai akhir Juni 2021 bisa mencapai 109.000 orang sasaran penerima vaksin. "Kalau semuanya berjalan lancar, target 109.000 orang sasaran bisa terpenuhi pada bulan Juni mendatang," ujarnya. [Antara]
Berita Terkait
-
Wamendagri Bima Tegaskan Komitmen Kemendagri Tingkatkan Partisipasi Pemilih pada Pilkada Serentak 2024
-
Peran Vaksinasi Dewasa dalam Meningkatkan Kesehatan dan Mengurangi Biaya Medis Jangka Panjang
-
Wamendagri Bima Arya Tegaskan Infrastruktur Digital Harus Inklusif dan Berdampak Pada Kesejahteraan
-
Dalam Rakornas, Wamendagri Bima Arya Sebut Validitas Data Dukcapil Jadi Kunci Sukses Indonesia Emas 2045
-
Ngeri, Ternyata Ini yang Terjadi Kalau Dari Lahir Anak Tidak Diimunisasi
Tag
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
7 Rekomendasi HP 5G Rp 4 Jutaan Terbaik November 2024, Memori Lega Performa Handal
-
Disdikbud Samarinda Siap Beradaptasi dengan Kebijakan Zonasi PPDB 2025
-
Yusharto: Pemindahan IKN Jawab Ketimpangan dan Tingkatkan Keamanan Wilayah
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Chipset Snapdragon, Terbaik November 2024
-
Kembali Bertugas, Basri-Najirah Diminta Profesional Jelang Pilkada Bontang
Terkini
-
Soal Opsi TPS Darurat, Ini Kata Pemkab Bogor
-
Disdukcapil Kabupaten Bogor Buka Lebih Banyak Slot Layanan, Masyarakat Diuntungkan
-
Dukung Penuh Paslon Rudy-Ade, Rachmat Yasin: Bogor Akan Semakin Berkembang
-
Atang-Annida Optimis Rebut Hati Warga Bogor
-
Pesta Bogor Hepi Sendi-Melli, Ribuan Relawan Siap Rebut Kemenangan di Pilkada