Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Selasa, 23 Maret 2021 | 16:26 WIB
Ilustrasi kebakaran [dinas pemadam kebakaran]

SuaraBogor.id - Gudang penampungan tawas milik PT Sinerga yang berlokasi Kampung Bedeng Sari, Desa Hergamanah, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur di dilalap si jago merah, Selasa (23/3/2021).

Gudang penampungan tawas terbakar ini, diduga akibat kelalaian pegawai las yang sedang memperbaiki atap gudang. Tanpa diketahui kronologis pastinya, api tiba-tiba sudah menyambar material yang mudah terbakar.

Lalu api dengan cepat menyebar ke arah penyimpanan bahan kimia dan bahan material lainnya yang juga mudah terbakar. Tak ayal, para pegawai pun berlarian ke luar gudang.

Satu unit mobil pemadam kebakaran kemudian datang untuk memadamkan kebakaran, beberapa waktu setelahnya. Namun, karena banyaknya material mudah terbakar dan adanya bahan kimia, petugas sempat kesulitan memadamkan si jago merah.

Baca Juga: DPR Pertanyakan Tambahan Anggaran Penanganan Karhutla Rp1,084 T

Asep (38), warga di yang tinggal di lokasi kejadian, mengaku tidak tahu awalnya ada kebakaran. Hanya saja para tetangga pada berteriak perihal adanya api dari gudang penampungan tawas.

“Api begitu besar dan berasap hitam, saya lihat petugas cukup kesulitan memadamkan api,” kata Asep, dilansir dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Selasa (23/3/2021).

Kapolsek Sukaluyu, AKP Anaga Budiharso, dalam keterangannya membenarkan adanya kebakaran di gudang penampungan dan pembuatan tawas. Cukup beruntung karena tidak ada korban jiwa dari peristiwa ini.

“Kebakar semua, tidak ada korban jiwa, tapi kerugian material sekitar mencapai ratusan juta rupiah,” ungkap AKP Anaga Budiharso.

Mengenai penyebab kebakaran, Anaga mengungkapkan, berdasarkan keterangan dari saksi pada saat kebakaran, ada kemungkinan api berasal dari percikan las karbit yang menyambar bahan pembuat tawas.

Baca Juga: Sidang Kasus Kebakaran Gedung Kejagung, Ahli Singgung Soal Kesesatan Fakta

“Tapi masih kami dalami penyebabnya,” tandasnya.

Load More