SuaraBogor.id - Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Depok dibanjiri karangan bunga dari berbagai elemen masyarakat pada Kamis (15/4/2021).
Karangan bunga yang berada di depan kantor Kejari Depok bertulis mendukung menuntaskan kasus dugaan korupsi pengadaan sepatu PDL, dan pemotongan insentif tenaga honor penyemprot disinfektan pada Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kota Depok.
Salah satu karangan bunga datang dari Asosiasi Honorer Depok, "Terima Kasih Pak Jaksa Semangat Berantas Koruptor. Damkar Depok Tidak Butuh Oknum Pejabat Kaleng-Kaleng".
Dukungan juga datang dari Penggiat Whistleblower Indonesia, "Dukung Gerakan Whistleblower, Untuk Depok Bebas Dari Korupsi".
Bahkan ada juga rukungan datang dari mereka yang meyebut, Pendukung Sandi, "Berantas Korupsi di Dinas Pemadam Kebakaran Kota Depok hingga ke Akar-Akarnya".
Kasus ini menarik perhatian pasca viral aksi protes pelapor yang tidak lain adalah tenaga harian pada DPKP Kota Depok.
Dalam aksi protes itu, Sandi meminta bantuan Presiden Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri Jend Pol (Purn) Tito Karnavian untuk mengusut tuntas korupsi di DPKP Kota Depok.
Kasus ini pun menjadi sorotan publik setelah masuknya Kejari Kota Depok menindak lanjuti keluhan warga tersebut.
Sementara itu, Kepala Seksi Intelijen Kejari Kota Depok Herlangga Wisnu Murdianto mengatakan, pihaknya langsung melakukan pemeriksaan sejumlah pejabat DPKP dan Oknum pengadaan yang terlibat pengadaan sepatu PDL DPKP tahun 2018.
Baca Juga: Insentif Nakes di Lampung Tahun 2020 Sudah Dibayar
"Kami mendapat perintah dari pak Kajari untuk melakukan pemeriksaan atas kasus ini. Sudah enam orang yang kami periksa atas kasus itu," kata Herlangga.
Kontributor : Supriyadi
Berita Terkait
-
Kiky Saputri Dapat Ucapan Ultah Tak Lazim dari Andre Taulany, Bikin Pusing Orang yang Membacanya
-
Kejagung Matikan Paspor Riza Chalid Meski Red Notice Belum Terbit
-
Bukan Selamat, Rumah Presiden Prabowo Diserbu Karangan Bunga Berisi Sindiran Tajam
-
Belum Tertangkap, Kejagung Pakai Strategi 'Miskinkan' Buronan Kakap Riza Chalid
-
Menkeu Purbaya Ungkap Nasib Insentif Mobil, Singgung Kesiapan Industri Otomotif
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
Terkini
-
Mensos Gus Ipul Bongkar Data: 600 Ribu Penerima Bansos Sikat Uang Rakyat untuk Judi Online
-
Bogor Raya hingga Bali: Ini 7 Lokasi yang Akan Mengubah Sampah Menjadi Harta Karun Listrik
-
Babak Baru Demo Angkot di Bogor, Kasus Pengeroyokan Petugas Dishub Ubah Tuntutan Jadi Laporan Pidana
-
Ini Leuwiliang! Destinasi Healing di Bogor yang Punya Curug Spektakuler dan Kuliner Sunda Otentik
-
Reduksi Angkot Mandiri Tak Diapresiasi, Sopir di Bogor: Kami Mau Hidup, Bukan Dihabisi