SuaraBogor.id - Proses pemadaman kobaran api di Jalan Raya Bojongnangka, Desa Bojongnangka, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor masih terus dilakukan Damkar Kabupaten Bogor, Selasa (20/4/2021).
Pantauan wartawan dilokasi, Tim Pemadam Kebakaran dari Kabupaten Bogor itu hingga kini masih melakukan upaya pemadaman di lokasi kebakaran ban bekas tersebut pukul 10.00 WIB.
Artinya, tim Pemadam Kebakaran sudah berupaya melakukan pemadaman kobaran api sudah 24 jam lamanya.
Sebagian api sudah padam, kepulan asap akibat kebakaran yang terjadi pada Senin (19/4/2021) pukul 18.30 WIB itu masih cukup pekat di lokasi. Tim pemadam kebakaran pun masih melakukan pendinginan di lokasi.
"Masih pendinginan sekaligus mengurai benda yang terbakar menggunakan alat berat," kata Komandan Sektor Damkar Cileungsi, Kabupaten Bogor, Hendra, Selasa (20/4/2021).
Kata Hendra, lokasi saat ini masih belum aman dikhawatirkan masih adanya sekam api jadi perlu diurai agar tidak membesar, terlebih di sekitar lokasi cuaca panas cukup terik.
"Mudah-mudahan besok sudah aman. Di sini juga masih ada 10 unit mobil damkar Kabupaten Bogor dalam proses pendinginan," katanya.
Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat terjadi di Jalan Raya Bojongnangka, Desa Bojongnangka, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, Senin (19/4/2021).
Informasi yang dihimpun, api mulai berkorbar sekitar pukul 18.30 WIB. Saat itu, sebuah pohon sengon tersambar petir kemudian terbakar dan menyambar tumpukan ban yang ada di sekitarnya.
Baca Juga: Diduga Gegara Puntung Rokok, Toko Elektronik di Pasar Minggu Terbakar
Tim pemadam kebakaran, memastikan lokasi kebakaran hebat di Jalan Raya Bojongnangka, Desa Bojongnangka, Kecamatan Gunung Putri, Kabupaten Bogor, jauh dari pemukiman penduduk.
"Aman dari penduduk karena agak jauh. Pemadaman masih berlangsung karena api masih besar. Soalnya yang terbakar tumpukan karet ban bekas," kata Sekretaris Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bogor, Sigit Wibowo.
Dia menjelaskan, enam unit mobil pemadam kebakaran sementara ini telah diterjunkan untuk memadamkan api. "Yang turun, dua unit dari Cibinong, dua unit dari Cileungsi dan dua dari Ciomas," jelas Sigit.
Sementara Komandan Damkar Sektor Cileungsi, Hendra menutup sementara akses jalan di sekitar lokasi kebakaran. "Sementara ditutup karena kami memakai sistem paralel ke sumber air. Jadi jalan terhalang unit damkar," jelas Hendra.
Dia pun mengimbau masyarakat untuk sementara mencari jalan lain. "Karena sementara ditutup total. Kami juga mohon pengertian dari pengendara agar api cepat tertangani," kata Hendra.
Tag
Berita Terkait
-
Ibu Hamil Turut Jadi Korban Kebakaran di Terra Drone, Menteri PPPA Soroti Perusahaan Tak Taat Aturan
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
7 Promo Hotel Malam Tahun Baru 2026 Bogor, Dapatkan Diskon Gede-gedean!
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
AgenBRILink Dorong Inklusi Keuangan dan Permudah Layanan Perbankan di Wilayah Perbatasan
-
Wajah Baru Pakansari! Masjid Nurul Wathon Siap Jadi Ikon Religi dan Bisnis Terpadu di Bogor
-
Dr. Alim Ditantang Prof. Arif Satria Wujudkan Mimpi Global South Leadership yang Tertunda
-
BRIsat Perkuat Fondasi Digital BRI untuk Perluas Inklusi Keuangan di Seluruh Indonesia
-
Jantung Ekonomi Mahasiswa IPB Terancam Digusur: Bara di Ujung Tanduk, Pedagang dan Mahasiswa Gelisah