Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 24 Mei 2021 | 07:10 WIB
Ilustrasi TNI dari Bogor yang dikirim ke Papua. [Suara.com/Dian Latifah]

SuaraBogor.id - Sebanyak 400 pasukan setan Tentara Nasiona Indonesia (TNI) dari Batalyon Infanteri 315 Garuda, Kota Bogor dikirim ke Papua untuk mengamankan wilayah Papua dari ancaman teroris.

Pelepasan pasukan setan TNI dari Bogor ke Papua itu turut dilepas Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto, Danrem Suryakencana 061 Bogor Brigjen TNI Ahmad Fauzie.

Danrem Suryakencana 061 Bogor Brigjen TNI Ahmad Fauzie mengatakan, 400 personel pasukan setan tersebut nantinya bakal bertugas melakukan pengamanan di wilayah konflik Papua selama 9 bulan kedepan atau hingga Januari, Februari 2022 mendatang.

"400 personel pasukan garuda ini nantinya akan menempati 19 pos yang ada di wilayah Papua. Rencananya mereka akan bertugas hingga 9 bulan kedepan. Atau hingga Januari sampai Februari 2022 mendatang," katanya dilansir dari Ayobogor.com -jaringan Suara,com, Senin (24/5/2021).

Baca Juga: Ratusan Pasukan Setan Bogor Dikirim ke Papua, Bima Arya: Prajurit Terbaik

Sebelum berangkat ke Papua, 400 pasukan setan atau pasukan garuda tersebut sudah menerima sejumlah pelatihan dan keterampilan khusus sebelum bertugas. Pelatihan dan keterampilan khusus itu diberikan sebagai bekal tambahan prajurit.

Tak hanya pelatihan, 400 pasukan setan atau pasukan garuda itu juga diminta untuk senantiasa mengedepankan pendekatan kesejahteraan kepada masyarakat.

"Saya sudah sampaikan pesan saya yang utama untuk prajurit garuda ini. Tolong jaga keamanan Papua dengan pendekatan kesejahteraan. Ini saya sampaikan berulang kepada prajurit garuda yang bertugas, karena ini adalah tugas mulia," ujarnya.

"Pendekatan kesejahteraan ini adalah cari, dekati, layani. Cari masyarakat Papua yang membutuhkan, dekati mereka, dan layani mereka dengan baik. Karena banyak warga Papua yang membutuhkan kita. Baik dalam hal pengobatan, kesejahteraan. Banyak dari mereka yang membutuhkan perhatian kita, layani mereka dengan sebaik-baiknya," tambahnya.

Tak hanya itu, Brigjen TNI Ahmad Fauzie juga meminta kepada 400 pasukan setan atau pasukan garuda yang bertugas, untuk tidak segan dalam menindak kelompok-kelompok yang berbeda pandangan dan kelompok separatis teroris, yang berpotensi mengganggu keutuhan NKRI di tanah Papua.

Baca Juga: Satgas Gakkum Nemangkawi Tangkap Anggota KKB Kelompok Terinus Enumbi

"Cari, dekati dan hancurkan, jika ada kelompok-kelompok yang berbeda pandangan dan kelompok separatis teroris, yang berpotensi mengganggu keutuhan NKRI di tanah Papua. Semoga 400 pasukan ini bisa memberikan yang terbaik bagi Papu dan Indonesia," tutupnya

Load More