SuaraBogor.id - Sebanyak 400 personel pasukan setan dari Batalyon Infanteri 315 Garuda, Kota Bogor dilepas untuk bertugas mengamankan wilayah Papua dari ancaman kelompok teroris.
Pelepasan itu turut dihadiri Wali Kota Bogor Bima Arya Sugiarto bersama Danrem Suryakencana 061 Bogor Brigjen TNI Ahmad Fauzie.
Bima Arya Sugiarto memberikan semangat dan dukungan, kepada 400 pasukan setan yang akan bertugas mengamankan wilayah Papua, untuk senantiasa mampu memberikan yang terbaik baik NKRI.
"Anda semua prajurit terbaik Bumi Pertiwi, yang dipilih untuk melakukan tugas maha mulya, tugas maha berat di tanah Papua sebagai bagian dari menjaga NKRI. Kami melepas dengan bangga, kami melepas dengan doa terbaik, agar seluruh prajurit sukses melaksanakan tugas," katanya, dilansir dari Ayobogor.com -jaringan Suara.com, Minggu (23/5/2021).
Tak hanya memberikan semangat, doa dan dukungan, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Bogor juga akan memastikan seluruh keluarga dan sanak saudara yang ditinggalkan pasukan setan selama bertugas ke Papua, bakal menjadi perhatian khusus Pemkot Bogor.
"Kami bersama dengan Forkompinda tidak akan hanya mendoakan, tapi juga akan memberikan yang terbaik bagi keluarga yang ditinggalkan selama kalian bertugas. Kami akan memastikan keluarga, kerabat yang ditinggalkan di Kota Bogor semua adalah tanggungjawab kami, ada dalam pengawasan kami. Sehingga semua harus fokus menunaikan tugas maha mulia ini di sana," tegasnya.
Bima Arya juga berpesan dan berdoa, untuk 400 pasukan setan yang dilepas secara resmi di Batalyon Infanteri 315 Garuda, Kota Bogor, untuk dapat kembali ke Kota Bogor dengan selamat.
"Doa terbaik dari kami, agar semua prajurit bisa menyelesaikan tugas maha mulya ini demi menjaga NKRI. Saya ingin semua prajurit kembali ke Kota Bogor dengan penuh kebanggaan dan kemuliaan dan pulang dalam kondisi sehat," tutupnya.
Berita Terkait
-
Detik-detik Gempa Dahsyat di Filipina, Alarm Tsunami Aktif Buat Sulut dan Papua
-
Gibran Pimpin Misi Papua, 9 Tokoh Top Ditunjuk Jadi 'Tangan Kanan' Percepat Pembangunan
-
Jabat Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Papua, Wamendagri Ribka Siap Kawal Program Pembangunan
-
Percepat Pembangunan Papua, Prabowo Dorong Kolaborasi Pemerintah Daerah dan Komite Eksekutif
-
Jadi Gubernur Papua, Ini Profil Lengkap Mathius Fakhiri yang Perdana Menjajaki Dunia Politik
Terpopuler
- Owner Bake n Grind Terancam Penjara Hingga 5 Tahun Akibat Pasal Berlapis
- Beda Biaya Masuk Ponpes Al Khoziny dan Ponpes Tebuireng, Kualitas Bangunan Dinilai Jomplang
- 5 Fakta Viral Kakek 74 Tahun Nikahi Gadis 24 Tahun, Maharnya Rp 3 Miliar!
- Promo Super Hemat di Superindo, Cek Katalog Promo Sekarang
- Tahu-Tahu Mau Nikah Besok, Perbedaan Usia Amanda Manopo dan Kenny Austin Jadi Sorotan
Pilihan
-
Cuma Satu Pemain di Skuad Timnas Indonesia Sekarang yang Pernah Bobol Gawang Irak
-
4 Rekomendasi HP Murah dengan MediaTek Dimensity 7300, Performa Gaming Ngebut Mulai dari 2 Jutaan
-
Tarif Transjakarta Naik Imbas Pemangkasan Dana Transfer Pemerintah Pusat?
-
Stop Lakukan Ini! 5 Kebiasaan Buruk yang Diam-diam Menguras Gaji UMR-mu
-
Pelaku Ritel Wajib Tahu Strategi AI dari Indosat untuk Dominasi Pasar
Terkini
-
Saung Batu Penganten Bogor! Destinasi Wisata Alam Cocok untuk Family Gathering, Wajib Dicoba Gen Z
-
Misteri Pembobolan Rumah Kosong di Bogor Raya, Jejak Pelaku Brankas Ratusan Juta Terendus
-
Mengejutkan! Menkeu Purbaya Ancam Bubarkan Satgas BLBI, Sebut Bikin Ribut, Hasil Nol
-
Bukan Hanya Bogor, 3.000 Desa Terjebak dalam Hutan, Mendes PDT Cari Solusi Darurat
-
Mimpi Besar Bilqis, Insinyur Sipil Lulusan Munchen yang Bertekad Ratakan Sekolah di Pelosok Negeri