SuaraBogor.id - Dinas Pendidikan Kota Depok berhasil mengumpulkan uang sebesar Rp911.965.225 untuk Palestina. Uang yang terkumpul itu dari donasi sekolah di Depok.
Donasi untuk Palestina itu terkumpul mulai dari Taman Kanak-kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang jumlahnya kurang lebih 1.000 lembaga. Lalu, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) baik negeri maupun swasta yang berjumlah sekitar 620 sekolah di Depok.
Disdik Kota Depok sendiri menyerahkan donasi sebesar Rp911 juta itu untuk Palestina yang diserahkan melalui Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Depok.
"Mudah-mudahan dengan dana yang kita berikan, bisa diterima dan bermanfaat bagi warga Palestina, terutama dalam memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari. Misalnya untuk pemenuhan air bersihnya, bahan pokok, dan lainnya, itu yang kita utamakan," kata Kepala Disdik Kota Depok, Mohamad Thamrin dalam keterangannya, dilansir dari Antara, Selasa (25/5/2021).
Baca Juga: Bangun Rumah Sakit di Palestina, MUI Serahkan Bantuan Rp19,3 Miliar
Selain itu juga lembaga kursus, dan lembaga Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM), ada sekitar 50 lembaga. Seluruh lembaga ini menjadi satu di bawah naungan keluarga besar Dinas Pendidikan.
Thamrin menjelaskan tenaga pendidik dan kependidikan Kota Depok menyambut antusias dengan adanya donasi kemanusiaan untuk Palestina. Tidak hanya guru, tetapi juga pegawai Tata Usaha (TU), pengawas, penilik, operator sekolah, hingga pustakawan sekolah.
Sementara itu Koordinator Aksi Kemanusiaan untuk Palestina, MUI Kota Depok, Khairulloh Ahyari, mengatakan hingga saat ini dana yang telah terkumpul secara keseluruhan mencapai sekitar Rp1,3 miliar. Dana tersebut nantinya akan disalurkan melalui Adara Relief International.
"Kita berharap ini bisa meringankan beban perjuangan teman-teman di Palestina. Selain itu, juga melatih kita dalam hal kepedulian kepada sesama. Mudah-mudahan Palestina dapat segera merdeka," ujarnya. [Antara]
Baca Juga: Aksi Bela Palestina, Bendera Israel Dibentangkan di Jalan Palembang
Berita Terkait
-
Ikut Nakba Day di Bangkok, Partai Gelora Ungkit Ucapan Prabowo: Warga Palestina Butuh Aksi Nyata
-
Selain Bahas Seabrek Kerja Sama, Prabowo Ungkit Isu Palestina ke PM Thailand, Ini Lengkapnya!
-
Tegaskan Pentingnya Aksi Nyata untuk Palestina, Deklarasi Jakarta Siap Dibacakan
-
Gaza Berduka: Lebih dari 100 Warga Tewas dalam 12 Jam Terakhir, Didominasi Wanita dan Anak-Anak
-
Puan Tolak Relokasi Warga Gaza, PCO: Pemerintah Cuma Mau Mengobati, Bukan Pindahkan Permanen
Terpopuler
- Pencipta Lagu Tagih Royalti ke Penyanyi, Armand Maulana: Padahal Dulunya Memohon Dinyanyikan
- Beda Timnas Indonesia dengan China di Mata Pemain Argentina: Mereka Tim yang Buruk
- Riko Simanjuntak Dikeroyok Pemain Persija, Bajunya Hampir Dibuka
- Simon Tahamata Kasih Peringatan Program Naturalisasi Pemain Timnas Indonesia Terancam Gagal
- Ketegaran Najwa Shihab Antar Kepergian Suami Tuai Sorotan: Netizen Sebut Belum Sadar seperti Mimpi
Pilihan
-
Cinta Tak Berbalas! Ciro Alves Ingin Bertahan, Tapi Persib Diam
-
Kronologis Anak Kepsek di Bekasi Pukul Siswa SMP Gegara Kritik Dana PIP
-
LG Mundur, Danantara Investasi di Proyek Baterai Kendaraan Listrik Bareng CATL
-
Profil Pembeli SPBU Shell di Seluruh Indonesia: Citadel dan Sefas
-
Bareskrim Nyatakan Ijazah SMA dan Kuliah Asli, Jokowi: Ya Memang Asli
Terkini
-
DANA Kaget Dobel Jumat Malam, Ini Linknya!
-
Pemkab Bogor Juara 1 SPM Nasional, Rudy Susmanto Tegaskan Komitmen Pelayanan Publik Yang Utama
-
Ancaman Kesehatan Mental di Era Digital, Screen Time Maksimal 3 Jam
-
1 Link Dana Kaget Untuk Siang Ini, Semoga Beruntung
-
Tumpukan Sampah Menggunung, Pemkab Bogor 'Nebeng' ke Lahan Pemkot di TPAS Galuga