SuaraBogor.id - Satgas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur akan melakukan vaksinasi terhadap 3.126 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) diwilayahnya.
Jubir Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur, Yusman Faisal mengatakan, pihaknya telah menerima sebanyak 3.650 dosis vaksin merk Sinopharm dan itu akan disalurkan kepada ODGJ di Cianjur.
"Sebanyak 3.650 vaksin yang didistribusikan Pemprov Jabar tersebut, dan telah diterima Pemkab Cianjur merupakan pendisribusian tahap ke sepuluh," katanya pada wartawan di Cianjur, Rabu (9/6/2021).
Vaksin merek Sinopharm sebanyak 3.650 dosis tersebut, kata dia, diperuntukan untuk sebanyak 3.126 Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ) yang tersebar di lima yayasan dan Puskesmas di Kabupaten Cianjur.
"Selain diperuntukkan bagi ODGJ, vaksin itu juga akan diberikan kepada para lanjut usia dan pra lanjut usia yang saat ini baru mendapatkan dosis tahap pertama," katanya.
Disisi lain, Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Cianjur Irvan Nur Fauzi mengatakan, pihaknya hingga saat ini vaksin untuk ODGJ belum diterima. Namun sudah diajukan.
"Vaksinasi bagi ODGJ, hingga saat ini masih dalam pendataan, karena pelaksaan teknisnya pasti berbeda dengan proses vaksinasi pada umumnya," ucapnya.
Menurutnya, pelaksaan vaksinasi terhadap ODGJ, hingga saat ini masih dalam tahap persiapan, seperti pendataan, dan persiapan lainya, lalu akan dilaksanakan secara bertap.
"Vaksinasi ODGJ membutuhkan sumber daya dan waktu yang berbeda, kalau biasanyakan dilakukan dengan cara dikumpulkan, namun untuk ODGJ harus didatangi kesetiap wilayahnya," ucapnya.
Baca Juga: Kerumunan di Kantor Gubernur Jawa Tengah, Politisi Gerindra Sebut Pemprov Jateng Tak Siap
Kontributor : Fauzi Noviandi
Berita Terkait
-
Jhon Sitorus ke Loyalis Jokowi: Setelah Budi Arie Dipecat, Kok Kayak ODGJ Semua?
-
Efikasi 100 Persen, Vaksin Kanker Rusia Apakah Aman?
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
-
Aturan Baru Pilkades? Calon Kades Daftar Online Hingga E-Voting Untuk Cegah Kecurangan
-
Rusia Luncurkan Vaksin EnteroMix: Mungkinkah Jadi Era Baru Pengobatan Kanker?
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Jam Operasional Truk Tambang di Bogor Direlaksasi Pagi hingga Sore: Perbup Sementara Dikesampingkan
-
Cemas Jelang Oktober, Karyawan Shell Cibinong Was-was Hadapi Kekosongan Stok BBM dan Ancaman PHK
-
Polemik Kades Bojong Kulur: Terbentur Regulasi, Penonaktifan Tak Bisa Dilakukan
-
Enchanting Valley Resmi Dibuka: Magnet Wisata Baru Puncak Bogor untuk Generasi Milenial dan Gen Z
-
Sentilan Keras Eva Marthiana untuk Pengurus dan Kader PKK Bogor: Jaga Ucapan, Jangan Arogan