SuaraBogor.id - Anggota DPRD Kota Depok tolak wacana Pemerintah Indonesia mengenai pajak pendidikan atau pajak pertambahan nilai (PPN), pada jasa pendidikan.
Rencana pajak pendidikan tersebut dimuat dalam revisi Undang-Undang Nomor 6 tahun 1983 tentang Ketentuan Umum dan Tata Cara Perpajakan (KUP) yang diajukan pemerintah dan akan dibahas dengan DPR.
Bila disahkan, jasa pendidikan atau sekolah dari tingkat PAUD sampai perguruan tinggi dan bimbingan belajar akan mengalami kenaikan biaya.
Anggota Komisi D yang membidangi pendidikan di DPRD Kota Depok, Farida Rachmayanti mengaku sudah prihatin atas wacana tersebut.
Baca Juga: Dalih Tarif Pajak RI Termurah, Jadi Alasan PPN Mau Dikerek Naik
Dia menilai, pengenaan pajak atas jasa pendidikan tidaklah sejalan dengan cita-cita mencerdaskan kehidupan bangsa.
"Pendidikan hak setiap warga. Seharusnya penyelenggaraanya dipermudah bukan dipersulit apalagi (dibawa) ke arah komersial," tegasnya.
Farida khawatir, kebijakan ini akan berakibat pada banyaknya anak-anak yang putus sekolah.
"Kasihan keluarga tidak mampu yang akan semakin berat menanggung kehidupan mereka," imbuhnya.
Padahal, lanjut Farida, pendidikan adalah salah satu tempat meletakkan harapan atas kehidupan yang lebih baik untuk anak-anaknya.
Baca Juga: Ditjen Pajak Tegaskan PPN Dikenakan ke Jasa Pendidikan Komersial
Anggota dewan dari Fraksi PKS ini justru berharap, pemerintah dapat mempermudah akses pendidikan untuk masyarakat. Apalagi mengingat bonus demografi yang dimiliki Indonesia.
"Pendidikan sekarang ini menentukan bagaimana kualitas sumberdaya manusia kita ke depannya," pungkasnya.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Anggaran Sekolah Kedinasan Terlalu Jumbo, Sri Mulyani Diminta Adil
-
Lulusan SMK Langsung Kerja: Rahasia Kurikulum Industri yang Bikin Perusahaan Berebut!
-
Dari Mimpi ke Prestasi: Beasiswa untuk Mahasiswa Berbakat Indonesia
-
Banyak Anak Putus Sekolah, Anggaran Pendidikan Ditambah Jadi Rp 745 Triliun di 2026
-
Ulasan Buku Orang Miskin Dilarang Sekolah: Suara Lantang dari Pinggiran Negeri
Terpopuler
- 3 Kerugian AFF usai Menolak Partisipasi Persebaya dan Malut United di ASEAN Club Championship
- Moto G100 Pro Resmi Debut, HP Murah Motorola Ini Bawa Fitur Tangguh dan Baterai Jumbo
- 5 HP Harga Rp1 Jutaan RAM 8/256 GB Terbaik 2025: Spek Gahar, Ramah di Kantong
- 45 Kode Redeem FF Max Terbaru 4 Juli: Klaim Gloo Wall, Bundle Apik, dan Diamond
- Cari Mobil Bekas Matic di Bawah Rp50 Juta? Ini 5 Pilihan Terbaik yang Tak Lekang oleh Waktu
Pilihan
-
Daftar 6 Sepatu Diadora Murah untuk Pria: Buat Lari Oke, Hang Out Juga Cocok
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Baterai Jumbo Terbaik Juli 2025, Lebih dari 5.000 mAh
-
7 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru Juli 2025, Multitasking Pasti Lancar!
-
Sekali klik! Link Live Streaming Piala Presiden 2025 Persib vs Port FC
-
7 Rekomendasi Tumbler Kekinian, Kuat Antikarat Dilengkapi Fitur Canggih
Terkini
-
Saldo DANA Gratis Minggu 6 Juli 2025, Tersedia 3 Link DANA Kaget Siap Klaim
-
Puncak Berduka! Banjir dan Longsor Renggut 3 Nyawa, Santri hingga Pemancing Jadi Korban
-
Klaim 7 Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu untuk Modal Kerja Hari Senin
-
Bogor Diguyur Hujan Deras, Bendungan Katulampa Siaga 3
-
Kejutan Akhir Pekan! DANA Kaget Spesial Bogor Siap Dibagikan Sore Ini, Jangan Sampai Ketinggalan