SuaraBogor.id - Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur menyebutkan jumlah keterisisan ruangan isolasi di RSUD Cianjur meningkat sebanyak 20 persen menjadi 54 persen.
Akibatnya jumlah ketersediaan ruangan isolasi bagi pasien Covid-19 di RSUD Cianjur terus berkurang.
Juru Bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal, mengungkapkan, berdasaran rapat evaluasi priode 7 hingga 12 Juni tersebut, tercatat ruangan isolasi yang digunakan mencapai 54 persen.
"Selama priode itu tersebut kasus terkonfirmasi positif Covid-19 yang mendapatkan penanganan di RSUD Sayang sebanyak 72 kasus," katanya saat dihubungi melaui sambungan telepon, Rabu (16/6/2021).
Baca Juga: Waspada! 3 Gejala Utama Virus Corona Varian Delta
Meningkatnya jumlah pasien terkonfrimasi positif Covid-19 tersebut, kata dia, merupakan dampak dari libur Lebaran. Akibatnya jumlah keterisiaan ruangan isolasi di RSUD Cianjur naik dari 20 persen menjadi 54 persen.
"Kami telah melakukan sejumlah upaya dengan menambah fasilitas kesehatan, tidak hanya di ruangan isolasi RSUD, tapi juga di pusat isolasi milik Pemkab Cianjur di kawasan Bumi Ciherang, Kecamatan Pacet," ucapnya.
Ia menambahkan, di RSUD Cianjur telah dilakukan penambahan tempat tidur sebanyak 60 unit. Sehingga, totalnya ada 260 tempat tidur untuk pasien Covid-19.
"Jangan sampai pada testing di tingkat kabupaten aman, tetapi ditingkat bawah tidak aman, seperti fenomena gunung es. Sebab itu, kita terapkan PPKM mikro dengan memaksimalkan upaya pelacakan, pemeriksaan, dan karantina," ungkapnya.
Kontributor : Fauzi Noviandi
Baca Juga: Update Covid-19 Global: Kasus Harian Covid-19 Brasil Lampaui India
Berita Terkait
-
Sebut WHO Rancang Pandemi Baru, Epidemiolog UI Tepis Ucapan Dharma Pongrekun: Itu Omong Kosong
-
Negara Kaya Wajib Bantu Negara Berkembang? Ini Tuntutan AHF di WHO Pandemic Agreement
-
Modus Iming-iming Kerja di Pemkab, Adik Bupati Cianjur Telak-telak Tipu Korban Rp500 Juta
-
Kartu Prakerja Catat Prestasi Signifikan Hingga Dapat Puja-puji Dunia
-
Dharma Pongrekun Sebut Penyebab Tanah Abang Sepi Akibat Pandemi Covid-19
Terpopuler
- Pernampakan Mobil Mewah Milik Ahmad Luthfi yang Dikendarai Vanessa Nabila, Pajaknya Tak Dibayar?
- Jabatan Prestisius Rolly Ade Charles, Diduga Ikut Ivan Sugianto Paksa Anak SMA Menggonggong
- Pengalaman Mengejutkan Suporter Jepang Awayday ke SUGBK: Indonesia Negara yang...
- Ditemui Ahmad Sahroni, Begini Penampakan Lesu Ivan Sugianto di Polrestabes Surabaya
- Pesan Terakhir Nurina Mulkiwati Istri Ahmad Luthfi, Kini Suami Diisukan Punya Simpanan Selebgram
Pilihan
-
Hak Masyarakat Adat di Ujung Tanduk, Koalisi Sipil Kaltim Mengecam Kekerasan di Paser
-
Kenaikan PPN 12% Jadi Nestapa Kelas Menengah, Orang Kaya Sulit Dipajaki?
-
Pusing Dah! Isu Dipecat, Shin Tae-yong Dibebankan Menang Lawan Arab Saudi di Tengah Rekor Buruk Timnas Indonesia
-
Garda Prabowo Dukung Andi Harun di Samarinda, Pilih Isran Noor di Pilgub Kaltim, Bukan Rudy Mas'ud
-
AMAN Kaltim: Copot Kapolres Paser, Tuntaskan Kasus Penyerangan di Muara Kate
Terkini
-
Pemkab Bogor dan KPU Distribusikan Logistik Pilkada ke 40 Kecamatan
-
Pemkab Bogor Jadi Panggung Kejurnas Kungfu Tradisional, Lahirkan Juara Masa Depan!
-
Pemkab Bogor Borong Penghargaan di Hari Pangan Sedunia
-
Program Samisade Dijadikan Alat Politik, Pemkab Bogor Tegas Lakukan Hal Ini
-
Profesor Luluk: Wisata Pekarangan Atang, Potensi Baru Ekonomi Indonesia