SuaraBogor.id - Meski tahun ini pemerintah mengumumkan pelaksanaan haji dibatalkan, namun hal itu jangan membuat anda menyerah untuk melaksanakan ibadah haji.
Pembatalan pemberangkatan haji tahun ini disebabkan karena faktor kesehatan, keselamatan dan keamanan ibadah haji yang terancam akibat pandemi Covid-19.
Pemerintah Arab Saudi sendiri telah memutuskan hanya membuka haji tahun ini untuk warganya, dengan pembatasan 60.000 orang dan syaratnya sudah divaksin. Seperti diketahui, beribadah haji ke Tanah Suci tidak hanya diperlukan persiapan mental, namun juga finansial.
Mengingat waktu tunggu ibadah haji sangat lama, maka sangat dianjurkan untuk mempersiapkan dana ibadah haji dari sekarang. Dalam melakukan pendaftaran haji, Anda harus mendapatkan nomor porsi haji terlebih dahulu dengan setoran awal Rp25 juta untuk haji reguler dan menunggu keberangkatan sesuai kuota 16-23 tahun.
Baca Juga: Berita Kesehatan Terpopuler: Anak-anak Dikepung Warung Rokok, Cara Hadapi Anak Tantrum
Lama antrean setiap wilayah juga berbeda-beda, mulai 16-23 tahun waktu menunggu untuk ongkos naik haji (ONH) reguler dan 6-9 tahun untuk ONH plus. Perbedaan waktu ini memengaruhi biaya yang perlu disiapkan untuk melaksanakan ibadah ke Tanah Suci. Kebutuhan yang diperlukan sebelum berangkat hingga kembali ke Tanah Air juga turut menentukan besaran biaya ibadah haji.
Adapun biaya penyelenggaraan ibadah haji tahun 2021 mengalami kenaikan sebesar Rp9,1 juta sehingga ONH menjadi Rp44 juta. Biaya ini cukup besar dibanding tahun 2020 yang hanya Rp35 juta lebih. Selain itu, ada kebutuhan tak terduga baik dalam persiapan maupun ketika sudah berada di Tanah Suci, seperti kenaikan kurs dollar, pulsa, kelebihan bagasi, belanja berlebih, suntik meningitis, sampai baju yang digunakan untuk menyesuaikan dengan cuaca di Tanah Suci.
Komponen biaya yang tidak terlihat ini justru terkadang lebih besar daripada pembiayaan untuk kebutuhan utama ketika melaksanakan rukun Islam ke-5.
Aulia Akbar CFP®, perencana keuangan dan financial educator Lifepal merangkum langkah-langkah yang bisa Anda lakukan agar dapat mewujudkan ibadah haji berikut ini disitat dari Solopos.com -jaringan Suara.com:
1. Tabungan Rencana Haji
Baca Juga: Lonjakan Kasus Terulang, Satgas Covid-19 Pertimbangkan Menghapus Libur Panjang
Jika melihat besarnya jumlah dana pendaftaran haji, tentu saja hal pertama yang harus dilakukan adalah melakukan perencanaan keuangan dengan baik. Jika Anda tidak memiliki dana tunai yang bisa dialokasikan langsung, maka menabung secara berkala di tabungan rencana haji. Misalnya, melalui tabungan penyelenggara BPIH, adalah cara yang paling tepat untuk menutupi biaya pendaftaran haji ini.
Sisihkanlah uang minimal 10% dari penghasilan bulanan untuk mengumpulkan setoran awal BPIH ke rekening Menteri Agama. Gunakanlah kalkulator waktu menabung yang ada di situs Lifepal untuk mempermudah proses menabung Anda.
Anda bisa memangkas waktu lebih singkat dengan memasukkan sebagian THR ataupun bonus tahunan ke tabungan tersebut.
2. Alokasikan Dana Rencana Haji di Instrumen Tepat
Dari durasi antrean ibadah haji yang cukup lama, Anda bisa mengalokasikan dana persiapan haji ke instrumen investasi. Jika Anda berniat menabung sendiri untuk setoran awal BPIH, tentukanlah berapa lama Anda menargetkan dana tersebut untuk terkumpul.
Apabila jangka waktunya cukup dekat, maka sangat disarankan untuk mengumpulkan dana tersebut ke instrumen keuangan rendah volatilitas sebut saja seperti tabungan bank biasa maupun reksa dana pasar uang.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Isu Pungli Haji, PPIH Ungkap 'Biaya' Safari Wukuf Lansia Haji 2025
-
Tanggapi Kritik Saudi soal Jemaah Haji Renta Penyakit, Timwas DPR Minta Seleksi Diperketat
-
Timwas DPR Desak Evaluasi Layanan Kesehatan Haji, Dorong Pendirian RS Indonesia di Makkah
-
Mengunjungi Gua Hira, Tempat Nabi Muhammad Menerima Wahyu Allah
-
Ribuan Jemaah Haji Gelombang Pertama Tiba di Indonesia
Terpopuler
- 6 Pilihan HP Samsung Murah Harga Rp1 Jutaan: RAM 6 GB, Performa Terbaik
- 6 Mobil Matic Bekas di Bawah Rp 40 Juta: Cocok untuk Pemula dan Ramah di Kantong
- Keluarkan Rp7 Juta untuk Tebus Ijazah Eks Satpam, Wamenaker Noel: Perusahaan Membangkang Negara
- 8 Rekomendasi HP Harga Rp1 Jutaan Spesifikasi Tinggi: Layar AMOLED, Kamera 50 MP!
- 5 Mobil Keluarga Terbaik yang Kuat Tanjakan, Segini Beda Harga Bekas vs Baru
Pilihan
-
Daftar Rekomendasi Mobil Bekas Favorit Keluarga, Kabin Lapang Harga di Bawah Rp80 Juta
-
6 Mobil Bekas Kabin Luas Bukan Toyota, Harga di Bawah Rp80 Juta Pas Buat Keluarga!
-
3 Mobil Toyota Bekas di Bawah Rp80 Juta: Kabin Lapang, Hemat Bensin dan Perawatan
-
Catatan Liputan Suara.com di Jepang: Keajaiban Tas, Uang dan Paspor Hilang Kembali ke Pemilik
-
Proyek Rp1,2 Triliun Kerap Bermasalah, Sri Mulyani Mendadak Minta Segera Diperbaiki
Terkini
-
Jangan Sampai Ketinggalan, Inilah Cara Ampuh Dapat DANA Kaget Terbaru
-
Viral, Pengemudi Mobil di Bogor Todongkan Airsoft Gun Karena Tak Diberi Jalan
-
Klaim DANA Kaget Ratusan Ribu Malam Ini, Rebut Saldo Gratis Langsung Masuk Dompet Digitalmu
-
Cara Membuat Teras Minimalis Rumah Tipe 36, Bikin Rumah Makin Nyaman dan Estetik
-
Gempa M 2.5 Guncang Cianjur, BPBD Umumkan Kondisi Terkini