SuaraBogor.id - Kapasitas ruang ICU di Kota Depok mulai penuh. Bahkan lonjakan kasus positif Covid-19 di Depok terus meningkat, hal ini membuat sebagian pasien Covid-19 dialihkan ke luar Depok.
Kepala Dinas Kesehatan Depok Novarita menyebutkan, pengalihan pasien tidak dapat dihindari karena ruang ICU se-Depok sudah terisi 101,82 persen pada Kamis (24/6/2021).
"Bed Occupancy Rate (BOR) atau keterisian tempat tidur di ruang isolasi, 93,4 persen. Hampir penuh juga," papar Novarita kepada SuaraBogor.id.
Dia tidak dapat menyebutkan berapa jumlah pasti pasien dan kemana mereka dialihkan, karena pengalihan dilakukan otomatis melalui sistem rujukan terpadu (Sisrute).
Baca Juga: Titik Pembatasan Mobilitas Ditambah, di Depok dan Bekasi Akan Ada Penyekatan
"Jadi saya tidak punya datanya," imbuhnya.
Menurutnya, belum ada rencana pengadaan tempat tidur pasien Covid-19 dari Satgas Covid-19 Kota Depok.
Untuk mengisi kekurangan tempat tidur di ruang ICU, kata Novarita, rumah sakit rujukan pasien Covid-19 diminta untuk mengalihkan tempat tidur pasien non-Covid untuk pasien Covid.
"Langkah ini sebagaimana arahan (Satgas Covid-19) pusat untuk mengantisipasi lonjakan kasus di daerah," paparnya.
Sejauh ini, sudah ada beberapa rumah sakit yang menargetkan rencana penambahan kapasitasnya.
Baca Juga: Aksi Solidaritas di Tengah Lockdown, Warga Depok Jaya Buat Jadwal Masak
Di RS Universitas Indonesia (UI), 17 tempat tidur untuk ruang ICU dan 50 untuk ruang isolasi. Di RS Bunda Margonda 30 tempat tidur, lalu di RSUD Depok 50 tempat tidur.
"Kami harap rumah sakit lain dapat menambah kapasistas ICU dan ruang isolasinya juga," tutur Novarita.
Perlu diketahui, menurut data terakhir yang dirilis Dinkes Depok pada Rabu 23 Juni, terdapat 422 kasus terkonfirmasi dalam sehari.
Sehingga total kasus terkonfirmasi Covid-19 di Depok menjadi 56.345, terdiri dari 5.449 kasus konfirmasi aktif, 49.869 kasus sembuh, dan 1.027 kasus meninggal.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Penangkapan Berujung Ricuh, Ini Kronologi 3 Mobil Polisi Dibakar Massa di Pondok Ranggon
-
Andre Onana Hobi Blunder: Gegara Sarung Tangan dari Mal Depok?
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Rumah Hindati Warga Depok Dibobol Maling saat Ditinggal Salat Ied, Motor Scoopy hingga HP Lenyap
-
Liburan Hemat Tapi Seru di Depok: 10 Kolam Renang Keren Mulai Rp15.000
Tag
Terpopuler
- Advokat Hotma Sitompul Meninggal Dunia di RSCM
- Hotma Sitompul Wafat, Pengakuan Bams eks Samsons soal Skandal Ayah Sambung dan Mantan Istri Disorot
- 10 HP Midrange Terkencang Versi AnTuTu Maret 2025: Xiaomi Nomor 1, Dimensity Unggul
- 6 Rekomendasi Parfum Indomaret Wangi Mewah Harga Murah
- Pemutihan Pajak Kendaraan Jatim 2025 Kapan Dibuka? Jangan sampai Ketinggalan, Cek Jadwalnya!
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Comeback Sempurna, Persib Bandung Diambang Juara
-
RESMI! Stadion Bertuah Timnas Indonesia Ini Jadi Venue Piala AFF U-23 2025
-
Jenazah Anak Kami Tak Bisa Pulang: Jerit Keluarga Ikhwan Warga Bekasi yang Tewas di Kamboja
-
6 Rekomendasi HP Murah dengan NFC Terbaik April 2025, Praktis dan Multifungsi
Terkini
-
Sinergi BRI dan Usaha Lokal Dorong Ekspor Perhiasan Batu Alam Indonesia
-
Berkah Malam Jumat, 9 Amalan Dahsyat Raih Pahala Berlipat
-
Kronologi Tabrakan Beruntun di Cianjur: Elf Oleng Hantam 5 Kendaraan
-
Jangan Sampai Ketinggalan! Alfamart Tebar Promo Gila-gilaan di Weekdays
-
PKK Bogor Era Eva Marthiana: Fokus Ketahanan Pangan, Kesehatan dan Pendidikan Keluarga