Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 05 Juli 2021 | 15:05 WIB
Ilustrasi tabung oksigen (Unsplash)

SuaraBogor.id - Tabung oksigen di Cianjur langka. Kelangkaan itu terjadi di disejumlah apotek di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat mulai kosong. Kelangkaan tersebut diduga imbas dari meningkatnya pasien Covid-19. Bahkan kalau apa pun harganya tinggi.

Ikhsan pemilik Apotek disekitar RSUD Cianjur tepatnya di Jalan Pasirgede, Kelurahan Bojongherang, Cianjur, mengatakan, saat ini pasokan tabung oksigen sudah tidak ada. Akibatnya stok pun kosong.

"Sudah hampir tiga hari lalu, pasokan dari agen yang biasa memasok sudah tidak ada. Katanya sekarang oksigen di pasok khusus untuk ke rumah sakit," katanya saat dihubungi melalui aplikasi pesan singkat, Senin (5/7/2021).

Selain kosong, kata dia, harga isi ulang tabung oksigen mengalami kenaikan dari Rp 65 ribu menjadi Rp 85 ribu per tabung untuk isi satu kubik. Sedangkan harga dari distributor semula sebesar Rp 45 ribu menjadi Rp 50 ribu untuk ukuran yang sama.

Baca Juga: Jadi Barang Langka, Distribusi Oksigen Dijaga Ketat Polisi

"Tabung oksigen untuk yang baru serta isinya juga mengalami kenaikan, awalnya dijual dengan harga Rp 1,4 juta kini menjadi Rp 1,8 per tabung berisi satu kubik," katanya.

Selain itu, Ikhsan mengatakan, tingkat penjualan obat - obatan daya tahan tubuh seperti Becomezet dan vitamin C, semenjak satuk bulan terakhir terus meningkat.

Sebelumnya diberitakan, Jubir Satgas Penanganan dan Percepatan Covid-19 Kabupaten Cianjur Yusman Faisal menybutkan selama satu bulan tingkat kebutuhan oksigen di sejumlah rumah sakit mengalami kenaikan hingga sebesar 100 persen.

"Akibat lonjakan kasus tersebut, pasien yang terpapar Covid-19 dan dirawat di Ruangan HCU, ICU dan IGD hampir semuanya menggunakan alat bantu oksigen. Sehingga kebutuhan oksigen meningkat sebesar 100 persen," katanya.

Ia menambahkan, peningkatan kebutuhan oksigen tersebut, tidak hanya terjadi di RSUD Cianjur, namun terjadi dibeberapa rumah sakit lain, seperti RSUD Pagelaran, RSUD Cimacan hingga RS Dr. Hafidz.

Baca Juga: Stok Oksigen di Batam Aman, Ada Samator dan Dua RS Dengan Generator Oksigen Sendiri

Kontributor : Fauzi Noviandi

Load More