SuaraBogor.id - Ade Armando yang juga kini sebagai pegiat media sosial kembali mendapat sorotan. Kali ini, Ade Armando singgung muslim pribumi soal donasi mendiang Akidi Tio.
Sorotan dan kecaman datang kepada Ade Armando seperti dari pegiat budaya, Geisz Chalifah. Dia mengecam keras aksi Host Cokro TV tersebut.
“Ade Armando tersangka, pecundang, bajingan berselimut dosen,” katanya melalui akun Twitter GeiszChalifah, menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com.
“Muka tembok. Otak luh yang sebenarnya diskriminatif dan Intoleran,” tambahnya dengan memakai tagar “Liberal Udik”.
Bersama cuitannya, Komisaris Ancol itu melampirkan potongan video Ade Armando yang membahas soal donasi Rp2 triliun Akidi Tio.
Ade Armando mengaku senang dengan teladan keluarga Akidi Tio yang menyumbangkan hartanya untuk penanganan pandemi.
“Ini jadi satu tambahan contoh yang bisa saya gunakan untuk menantang kelompok-kelompok muslim pribumi yang suka sekali menjelekkan Tionghoa,” kara Ade.
“Saya akan bilang, ini sumbangan pengusaha Tionghoa, mana sumbanganmu?” lanjut dosen komunikasi Universitas Indonesia itu.
Sebelumnya, ramai diberitakan bahwa anak Akidi Tio, Heriyanti dijemput kepolisian karena ada masalah terkait donasi Rp2 triliun.
Baca Juga: Akibat Ceroboh soal Donasi, Kapolda Sumsel jadi Korban Prank yang Dipublikasi Sendiri?
Akibatnya, muncul pula banyak spekulasi bahwa donasi Rp2 triliun tersebut adalah hoaks atau prank semata.
Dir Intelkam Polda Sumatera Selatan, Kombes Pol Ratno Kuncoro sendiri yang menyebut bahwa Heriyanti telah menjadi tersangka terkait kasus hoaks sumbangan Rp2 triliun.
Akan tetapi, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sumatera Selatan, Supriadi membantah pernyataan Kombes Pol Ratno tersebut.
“Tidak ada prank. Pada hari ini, ibu Heriyanti kita undang ke Polda. Perlu digarisbawahi, kita undang bukan kita tangkap. Kita undang untuk datang ke Polda untuk memberikan klarifikasi terkait penyerahan dana Rp2 triliun melalui bilyet giro,” kata Supriadi Senin, 2 Agustus 2021.
Berita Terkait
-
Inisiatif Filantropi Sambungkan Senyuman Telkomsel Raih Penghargaan Global Gartner Awards 2025
-
Ada Penggalangan Donasi Biaya Lahiran Erika Carlina, Nama DJ Bravy Dicatut
-
Tantang Balik Roy Suryo, Ade Armando: Anda Lihat dari Mana Ijazah Jokowi Palsu?
-
Donasi Rp1,5 M Cair, Agam Rinjani Akan Berangkat ke Brasil
-
Olivia Rodrigo dan Louis Patridge Ajak Fans Donasi Palestina di Instagram
Terpopuler
- Skincare Reza Gladys Dinyatakan Ilegal, Fitri Salhuteru Tampilkan Surat Keterangan Notifikasi BPOM
- Tanggal 18 Agustus 2025 Cuti Bersama atau Libur Nasional? Simak Aturan Resminya
- 3 Klub yang Dirumorkan Rekrut Thom Haye, Berlabuh Kemana?
- Pemain Liga Inggris Rp 5,21 Miliar Siap Bela Timnas Indonesia di SEA Games 2025
- Selamat Datang Jay Idzes! Klub Turin Buka Pintu untuk Kapten Timnas Indonesia
Pilihan
-
Satu Kota Dua Juara: Persib dan Satria Muda Siap Cetak Sejarah Baru
-
Onitsuka Tiger Buatan Jepang vs Indonesia: Apa Sih Bedanya? Ini Ulasannya
-
Fenomena Rohana dan Rojali Sampai Kuping Bos OJK
-
PSSI-nya Wales Raup Untung Rp648 Miliar Meski Prestasi Timnas Berantakan
-
Irak Mulai Panik, Ketar-ketir Lihat Perkembangan Timnas Indonesia
Terkini
-
Kawan atau Lawan? Ini Batas Aman Minum Kopi Sehari dan 5 Bahayanya Jika Berlebihan
-
Next Firman Utina? Playmaker Keturunan Bogor dari Akademi PSV, Siap Jadi Otak Serangan Timnas
-
Niat Selamatkan Anak, Seorang Warga Puncak Bogor Tewas Terseret Arus Banjir Sejauh 3 KM
-
Jalan Zaman Penjajahan di Jantung Bogor Akhirnya Dibeton, Pemkab Gelontorkan Rp19 Miliar Lewat TNI
-
Misteri Jatuhnya Pesawat Layak Terbang di Bogor: Jika Mesin Sehat, Apa Penyebab Tragedi Marsma Fajar