SuaraBogor.id - Sebuah video memperlihatkan seorang enak-emak yang tiba-tiba marah kepada guru. Emak-Emak ngamuk ke guru karena tidak jelas selama mengajar daring atau online.
Terlihat pada video viral itu, emak-emak ngamuk ke guru lantaran kesal sang guru tidak memberikan penjelasan secara jelas kepada muridnya.
Terlihat dalam video tersebut, seorang emak-emak yang memberikan pesan khusus untuk seluruh bapak/ibu guru yang memberikan tugas pada anak muridnya, tanpa memberikan tutorial cara mengerjakan tugasnya.
Menurutnya, tidak semua anak paham dengan metode penjelasan melalui youtube.
Baca Juga: Mewah Abis! Hotel Khusus Tamu "Jenazah" di Surabaya Ini Harga Per Malamnya Bikin Melongo
“Terkhusus untuk bapak ibu guru yang memberikan soal untuk anak muridnya tanpa diberikan tutor (tutorial) atau melihat tutor di youtube. Pak/Bu tidak semua anak ngerti kalau dijelaskan melalui youtube. Terus jenengan (anda) bisa jawab, terus apa gunanya orang tua di rumah? Pak/Bu, ndak semua orang tua itu ngerti, ndak semua orang tua itu bisa. Makanya anake (anaknya) disekolahno (disekolahkan). Benno (biar) anaknya ngerti ya,” ujarnya, menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Rabu (4/8/2021).
Tak hanya itu, emak-emak dalam video terus juga memberikan saran kepada semua guru untuk memberikan penjelasan tugas melalui tutorial yang dibuat sendiri, bukan dari youtube. Ini supaya anak kewalahan memahami penjelasan dari tugas yang diberikan.
“Alangkah baiknya kalau memberikan soal kepada anak jangan lewat youtube nggeh (ya). Jennengan (anda) bikin video sendiri nggeh (ya), dijelaskan dengan anda tutor. Kemudian video anda dishare ke grup. Jadi anak luweh (cepat) ngerti. Jadi jangan anda memberikan soal tanpa memberikan tutor atau menjelaskan caranya, terutama pelajaran matematika. Mesakno (kasihan) loh Pak/Bu, murid-muridku kabeh (semua) lola-lolo (tidak tahu apa-apa) kalau tidak diterangkan,” pungkasnya.
Terakhir, orang tua murid yang ada dalam video tersebut juga menegaskan bahwa dalam pembelajaran mulut harus berbunyi, karena itu yang utama.
“Iki (ini) lo pak/bu, harusnya cangkem (mulut) ini lo yang berbunyi digunakan untuk menjelaskan atau memberikan tutor. Terkhusus bapak ibu guru yang memberikan soal lewat tutor youtube. Alangkah baiknya kalau jenengan (anda) bikin video sendiri, jadi anak lebih paham. Ngapunten (mohon maaf) lo pak/bu guru nggeh (ya),” kuncinya.
Baca Juga: Viral 2 Bocah Tabur Bunga di Makam Ibu, Kompak Tempelkan Kuping di Tanah Kuburan
Berita Terkait
-
Cukup dari Rumah! Begini Cara Bayar Pajak Motor Online Lewat HP
-
Mau Investasi Emas Mulai 10 Ribu? Panduan Lengkap Tabungan Emas Online Pegadaian
-
Profil Rumah Literasi: Diduga Selewengkan Uang Donasi, Donatur Tagih Transparansi
-
Rekaman Video Diduga Keluarga Bahlil Lahadalia Pakai Private Jet Viral, Publik Sentil Prabowo
-
Soal Bisnis Judol di Kamboja, Legislator Gerindra Pasang Badan Bela Dasco: Tuduhan Tak Berdasar!
Terpopuler
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Rekrutmen Guru Sekolah Rakyat Sudah Dibuka? Simak Syarat dan Kualifikasinya
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Marah ke Direksi Bank DKI, Pramono Minta Direktur IT Dipecat hingga Lapor ke Bareskrim
Pilihan
-
Dari Sukoharjo ke Amerika: Harapan Ekspor Rotan Dihantui Kebijakan Kontroversial Donald Trump
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
Terkini
-
Rumah di Bogor Ludes Saat Pemilik Hendak Merokok
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor
-
Dedie A Rachim Laporkan Kondisi Jalan Longsor Batutulis ke Wamen PU, Ajukan Opsi Jalur Baru