SuaraBogor.id - Inaya Revani Septi terpilih menjadi Paskibraka pada pelaksanaan HUT RI ke-76. Tentunya banyak yang bertanya siapa Inaya Revani Septi 'Si Cantik' pembawa baki bendera pusaka?
Diketahui, Inaya Revani Septi merupakan pembawa baki bendera pusaka pada upacara Kemerdekaan Republik Indonesia di Cianjur.
Inaya Revani Septi dipercaya sebagai pembawa baki dalam momen upacara Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76 yang paling disorot dalam pengibaran bendera merah putih.
“Seneng banget dan nggak nyangka juga jadi pembaki, terus kan untuk pembagian pengibaran ngedadak. Pas mau pengibaran, baru dipilih dan alhamdulillah kelompok saya jadi pengibar. Di situ kaget dan deg-degan sekaligus, tapi berusaha ditenangin,” ujar Inaya menyadur dari Cianjurtoday.com -jaringan Suara.com, Selasa (17/8/2021).
Siswi SMKN 1 Cianjur inipun mengungkapkan, semua anggota Paskibraka harus menjalani latihan ekstra, demi melatih kondisi fisik dan mental tetap prima.
Menurutnya, mengibarkan bendera merah putih di hadapan banyak pasang mata adalah bukti nasionalisme pemuda Indonesia.
Inaya mengaku, sudah aktif menjadi anggota Paskibra sejak duduk di bangku SMP dan terus aktif di Paskibra SMKN 1 Cianjur.
“Kalau latihan sudah dari 4 Agustus. Sementara persiapan di asramanya pada 12 Agustus dan itu juga latihannya buru-buru, karena informasi dari dinasnya mendadak,” ucap siswi kelas 11 ini.
Dengan segala usaha dan doanya, Inaya berharap bisa menjadi sukses. Ia ingin terus berjuang membanggakan orang tua dan menggapai cita-citanya.
Baca Juga: HUT RI ke-76, Marco Motta: Merdeka!
“Harapannya, insya Allah mau sukses dan semua cita-cita tercapai, serta bisa membanggakan kedua orang tua, pelatih sekolah, dan negara,” tandas dia.
Berita Terkait
-
Keracunan Lagi! Puluhan Siswa SD di Cianjur Muntah-muntah, Ngeluh Tempe MBG Bau Tak Sedap
-
9 Bulan Berjalan, Kepala Badan Gizi Nasional Sebut Sudah 4700 Siswa Keracunan MBG
-
Diusir Usai Gunakan Baju Bendera Palestina, Legislator Belanda Ganti Baju dengan Corak Semangka
-
Mengenang Peristiwa 19 September 1945, Perobekan Bendera di Hotel Yamato
-
7 Fakta di Balik Revolusi Pilkades: Dari Daftar Online Hingga E-Voting Anti Curang
Terpopuler
- Kecewa Kena PHP Ivan Gunawan, Ibu Peminjam Duit: Kirain Orang Baik, Ternyata Munafik
- Uang Jemaah Disita KPK, Khalid Basalamah Terseret Pusaran Korupsi Haji: Masih Ada di Ustaz Khalid
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 24 September 2025: Kesempatan Dapat Packs, Coin, dan Player OVR 111
- Apa Kabar Janji 50 Juta Per RT di Malang ?
- Gibran Dicap Langgar Privasi Saat Geledah Tas Murid Perempuan, Ternyata Ini Faktanya
Pilihan
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
-
Dukungan Dua Periode Prabowo-Gibran Jadi Sorotan, Ini Respon Jokowi
-
Menkeu Purbaya Putuskan Cukai Rokok 2026 Tidak Naik: Tadinya Saya Mau Turunin!
Terkini
-
Rahasia Hidup Berkah di Tengah Hiruk Pikuk: Mulai Harimu dengan Doa-doa Pagi Penuh Ketenangan
-
Panas Persaingan POPDA XIV: Kota Bogor Kunci Posisi Tiga, Siap Kejar Puncak
-
Pemkab Bogor Buka Seleksi Mutasi PNS, Incar Talenta Terbaik untuk Tata Kelola Modern
-
Nostalgia di Alun-alun Bogor: Bima Arya Soroti Nilai Magis Foto Cetak di Pameran Satu Dekade PFI
-
Partai Bulan Bintang Tolak Keras Ambang Batas Parlemen Tinggi: Suara Kaum Marginal Terancam?