SuaraBogor.id - Kabar bahwa Habib Bahar aniaya Ryan Jombang di Lapas Gunung SIndur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendapatkan perhatian juga ternyata dari selebriti Pablo Benua. Bahkan Pablo Benua tantang Habib Bahar di ring MMA.
Pablo Benua tantang Habib Bahar itu disampaikan melalui unggahan di Instagram Stories pribadinya, Kamis (19/8/2021) kemarin.
Tak hanya menantang Habib Bahar, Pablo Benua juga mempertanyakan gelar ulama yang disandang Habib Bahar bin Smith.
Menurutnya, gelar itu tak pantas disematkan kepada penceramah itu lantaran perbuatannya yang menganiaya Ryan Jombang gegara utang.
“Apakah ini orang pantas dijadikan ulama? Udah di penjara, ngutang Rp10 juta, pas ditagih malah yang nagih dianiaya? Ngaku ulama tapi kelakuannya bajingan!!!,” tulis Pablo Benua. menyadur dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Jumat (20/8/2021).
Selain itu, Pablo juga menilai Habib Bahar kerap melakukan kekerasan terhadap orang lain. Maka dari itu, ia menantang Bahar adu jotos di ring MMA.
“Ini orang dikit-dikit main tangan, pengen banget gue kalau dikasih kesempatan, gue tantang di ring MMA ini orang!!!” tegasnya.
Pada unggahan lainnya, Pablo Benua juga mengaku sejak dulu tak pernah menganggap Habib Bahar sebagai ulama.
“Gue dari dulu ngomong, gue gak pernah anggap Bahar ulama! Lu semua masih ada yang mau anggap dia ulama?,” tuturnya.
Baca Juga: Kepada Pengacaranya, Ryan Jombang Ungkap Pengakuan Dianiaya Massa dari Luar Lapas
Soal Habib Bahar berutang ke Ryan Jombang, menurut Pablo hal itu sudah dijelas disampaikan ke publik lewat sejumlah pemberitaan media.
“Dari pemberitaan jelas menyebut, Bahar pinjam uang 10 juta dari terpidana mati kasus pembunuhan, Ryan Jombang, di mana Ryan juga dulu disebut memiliki orientasi seksual berbeda (gay), di mana diberitakan saat Ryan menagih haknya, Bahar malah menganiayanya!,” ungkapnya.
Berita Terkait
-
Hari Santri 22 Oktober, Ini 15 Ulama NU dan Muhammadiyah yang Jadi Pahlawan Nasional
-
Buntut Tayangan Xpose Uncensored, Para Santri Geruduk Kantor KPI
-
Profil 3 Tokoh Besar NU Lulusan Al Khoziny: MUI Sebut APBN Pantas Buat Ponpes
-
Pesantren dan Sorotan Media: Antara Stigma dan Pemahaman
-
Dianggap Cederai Ilmu Agama, Begini Sejarah Panjang Ponpes Lirboyo dan Tokoh Ulama Besarnya
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Tak Mau Ceplas-ceplos Lagi! Menkeu Purbaya: Nanti Saya Dimarahin!
-
H-6 Kick Off: Ini Jadwal Lengkap Timnas Indonesia di Piala Dunia U-17 2025
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
Terkini
-
Rudy Susmanto: ASN Pemkab Bogor Terlibat Narkoba Tak Akan Dilindungi, Tes Urine Massal Menanti
-
5 Fakta Bentrok Diduga Ormas di Pasar Parung Bogor: Petugas Dikeroyok, Senjata Tajam Beredar
-
Hanya Gara-gara Parkir? Pasar Parung Mencekam: Oknum Ormas Ngamuk, Polres Bogor Turun Tangan
-
Hanya Karena Parkir Gratis? Ormas Diduga Keroyok Petugas Pasar Parung, CCTV Merekam Aksi Brutal
-
Gagal 'Swasembada' Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Warga Cigudeg Ditangkap Bersama 7 Pohon Harapan