SuaraBogor.id - Pengamat militer, Salim Said turut ikut bersuara terkait isu Panglima TNI. Dia meminta kepada semua pihak untuk menyerahkan sepenuhnya kepada Presiden Joko Widodo.
Bahkan baru-baru ini isu pergantian Panglima TNI terus berhembus. Salim Said pun turut menyinggung dua jenderal yang pernah menjabat Panglima di masa Orde Baru.
Menurut Salim Said, dua jenderal di masa Orde Baru yakni Jenderal (purn) M Jusuf dan Jenderal Benny Moerdani belum layak menjadi Panglima TNI ketika itu.
Hal tersebut disampaikan Salim Said lewat video yang tayang di kanal YouTube TV One, seperti dilihat pada Kamis 9 September 2021.
Baca Juga: Tantangan The Next Panglima TNI: Komitmen Penegakkan HAM
Dalam tayangan video itu, Salim awalnya meminta agar penunjukkan Panglima TNI biar Jokowi yang memutuskan lantaran hal itu merupakan hak prerogatif presiden.
“Ini kaya pemilihan umum. Biarkanlah aja presiden yang milih ini kan hak prerogatif beliau. Kok jadi rame mau pemilihan Panglima. Biar itu urusan presiden,” ujar Salim Said, mengutip dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Jumat (10/9/2021).
Ia pun menilai, mekanisme pemilihan Panglima TNI saat ini tak lagi seperti di masa Orde Baru dulu.
“Kenapa? Karena dulu sembarang orang bisa jadi Panglima (TNI). Banyak yang tidak memenuhi syarat,” tuturnya.
Salim pun menceritakan, ketika zaman Orde Baru dulu ada dua jenderal mantan Panglima TNI yang dinilainya belum layak memimpin kesatuan TNI kala itu.
Baca Juga: Komnas HAM Tantang Panglima TNI untuk Reformasi Pengadilan Militer
Pertama, kata Salim, yakni Jenderal (purn) M Jusuf yang menurutnya hanya pernah menjadi Panglima Kodam kecil di Makassar.
“Ditarik ke Jakarta jadi Menteri Perdagangan. Naik naik naik akhirnya jadi Panglima TNI,” cerita Salim Said.
Kedua, lanjut Salim, yakni Jenderal Benny Moerdani yang ketika itu naik jabatan menjadi Panglima TNI menggantikan Jenderal M Jusuf.
“Pak Benny Moerdani itu paling tinggi pangkat militernya cuma Mayor komandan Batalyon RPKAD lalu sudah itu keluar dari kegiatan militer aktif. Naik naik naik jadi Panglima ABRI. Itu yang tidak boleh terulang,” tegasnya.
Bahkan, menurut Salim, ketika Presiden Soeharto mengangkat Jenderal Benny Moerdani sebagai Panglima ABRI, Jenderal Soemitro pernah protes ke Presiden Soeharto.
Menurut Jenderal Soemitro, kata Salim Said, Benny Moerdani belum layak jadi Panglima TNI karena belum pernah memangku jabatan teritorial.
“Pak Harto bilang ga ada waktu lagi. Pak Mitro ga berani dong protes,” ujarnya.
Berita Terkait
-
Ungkap Makna di Balik Kapolri Listyo Sigit Cium Tangan Megawati, Begini Kata PDIP
-
Hadiri HUT ke-100 Istri Mantan Kapolri Jenderal Hoegeng, Megawati Terharu Kenang Momen Ini
-
Kapolri Cium Tangan Megawati saat Bertemu di Acara HUT ke-100 Tahun Istri Jenderal Hoegeng
-
Review Novel Laut Bercerita: Sejara Kelam Penculikan Aktivis Masa Orde Baru
-
Satgas Saber Pungli Era Jokowi Dihapus Prabowo, Kapolri: Penegakan Hukum Jalan Terus!
Terpopuler
- 5 Mobil Lawas Seharga Honda BeAT 2025: Cocok Untuk Pemula, Mesin Tak Gampang Rewel
- Roy Suryo Datangi Lokasi Pasar Pramuka, Ditemukan Banyak Pemberitahuan soal Ijazah
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Murah Eropa Rp 100 Jutaan, Desain Elegan dan Menawan
- Kontras Persiapan Timnas Indonesia dan Malaysia Jelang Piala AFF U-23, Merah Putih Tanpa Uji Coba
- Bingung Pilih Parfum Tahan Lama di Cuaca Panas? Ini Rekomendasi Terbaiknya
Pilihan
-
Pujian Setinggi Langit Media Asing untuk Isa Warps Pahlawan Timnas Putri Indonesia
-
Sama-sama Buntu, Ini Hasil Babak Pertama Timnas Putri Indonesia vs Kirgistan
-
BREAKING NEWS! Daftar Susunan Pemain Timnas Putri Indonesia vs Kirgistan
-
Striker AS-Jakarta Jadi Tumpuan? Ini Prediksi Starting XI Timnas Putri Indonesia
-
Timnas Indonesia Awas Kebingungan! Malaysia Punya 5 Pemain Bernama Danish di Piala AFF U-23 2025
Terkini
-
Rekomendasi 5 Toko Perlengkapan Sekolah Paling Dicari di Bogor, Banyak Diskon Dan Lengkap
-
DANA Kaget Kembali Tebar Rezeki Jelang Hari Kerja Besok, Klaim Sekarang!
-
Timnas Putri Indonesia Petik Kemenangan Penting di Kualifikasi Piala Asia: Peran Isa Warps Penting
-
Bikin Kloset Bersih Maksimal! Ikuti 6 Tips Mudah Ini Agar WC Bebas Kuman dan Noda Membandel
-
Helikopter Puma 'Mendarat' Abadi di Cibinong, Simbol Sejarah dan Penataan Kota Bogor