Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 20 September 2021 | 14:48 WIB
Potret lahan milik Rocky Gerung dan warga yang diduga diserobot oleh PT Sentul City. (Ayojakarta/Yogi Faisal)

SuaraBogor.id - Sengkarut lahan Rocky Gerung dengan Sentul City membuat warga sekitar di Desa Bojongkoneng, Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor angkat bicara.

Terbaru kali ini, PT Sentul City juga dikabarkan menyerobot lahan milik warga pun juga lahan milik Pemerintah Desa Bojongkoneng.

Informasi itu disampaikan warga Desa Bojongkoneng, Soleh Amin. Ia mengaku sudah geram dengan tindak tanduk PT Sentul City Tbk yang sewenang-wenang mengambil lahan milik warga.

Pengamat Politik dan dosen Universitas Indonesia, Rocky Gerung. (Bidik layar)



Soleh Amin bercerita, jika PT Sentul City Tbk telah mengambil lahan milik Pemerintah Desa Bojongkoneng melalui mekanisme Ruislag atau tukar guling lahan.

Konon, PT Sentul City Tbk bersama Pemerintahan Desa Bojongkoneng sepakat,.untuk melakukan tukar guling lahan seluas 2,5 meter kali 3000 meter persegi. Namun nyatanya, hingga kini tanah tukar guling itu belum jelas berada di mana.

"Saya mencoba melakukan investigasi, ternyata PT Sentul City Tbk ini mendapatkan lahan itu melalui tukar guling lahan dengan pemerintah desa. Sertifikat lahan 2,5 x 3000 meter ini sudah keluar, tapi tanah tukar gulingnya belum pernah diterima oleh pemerintah desa," katanya, mengutip dari Ayobandung.com -jaringan Suara.com, Senin (20/9/2021).

Anehnya, ruislag atau tukar guling lahan antara PT Sentul City Tbk dengan pemerintah desa tidak diketahui oleh Pemkab Bogor maupun DPRD Kabupaten Bogor.

"Ini kan aneh. Ruislag itu kan kewenangan pemerintah daerah dan DPRD. Kami pernah audiensi dengan DPRD Kabupaten Bogor,mereka tidak tahu menahu soal ini. Padahal itu kan tanah masyarakat dan tanah jalan desa," ungkapnya.

Baca Juga: Anggota Satpol PP Bogor Cekik PKL di Stadion Pakansari Minta Maaf

Sentul City [Instagram Sentulcity]



Terpisah, Kepala Desa Bojong Koneng, Kecamatan Babakanmadang, Kabupaten Bogor, Rusdi Anwar mengaku belum mempelajari terkait tukar guling lahan tersebut.

Bahkan ia juga mengaku tidak mengetahui secara pasti kronologi dari kasus tersebut. Sebab peristiwa tersebut terjadi di masa kepemimpinan sebelumnya.

"Mengenai tukar guling ini belum saya pelajari. Karena ini terjadi di era sebelum saya. Tapi ada tim waktu itu yang menangani tukar guling lahan ini. Mungkin beliau lebih tahu kronologisnya," singkatnya saat dihubungi wartawan.

Sementara itu, dari pihak Sentul City Tbk saat dihubungi belum berikan keterangan mengenai kasus ini.

Hingga berita ini ditulis, Sentul City Tbk belum berikan keterangan.

Load More