Scroll untuk membaca artikel
Andi Ahmad S
Senin, 11 Oktober 2021 | 09:48 WIB
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok (Instagram @basukibtp)

SuaraBogor.id - Pegiat media sosial, Yusuf Muhammad mengatakan saat ini Komisaris PT Pertamina Persero Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, terus menunjukkan prestasi dibandingkan dengan Gubernur DKI Jakarta.

Nampaknya, Yusuf Muhammad membancingkan antara Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dengan gubernur seiman, yakni Anies Baswedan.

Ungkapan itu ditulis Yusuf Muhammad melalui cuitannya pada Minggu (10/10/2021). Dia membandingkan bahwa Ahok dan Anies Baswedan mempunyai perbedaan jauh.

Dia menilai bahwa Ahok kerap menunjukkan prestasi. Sementara gubernur seiman masih terus membohongi warga DKI.

Baca Juga: Anies Kenang Keris Pemberian Mendiang Ki Mantep: Saya Jaga Sebaik-baiknya

“Ahok terus menunjukkan prestasi, sementara Gubernur seiman masih terus sibuk ngibulin warga DKI,” cuit Yusuf Muhammad, mengutip dari Terkini.id -jaringan Suara.com, Senin (11/10/2021).

[Suara.com/Ema Rohimah]

Hal itu diungkapkan Yusuf Muhammad menanggapi penberitaan berjudul ‘Ahok Bicara Dugaan Korupsi LNG Pertamina yang Diusut KPK-Kejagung’.

Sebelumnya, Kejaksaan Agung (Kejagung) dan KPK diketahui tengah mengusut dugaan korupsi pembelian gas alam cair atau LNG Pertamina.

Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok buka suara mengenai masalah tersebut.

Sebelumnya, Ahok pernah mengkritisi pembelian LNG tersebut dan kemudian diaudit secara internal.

Baca Juga: Jakarta Disebut Bakal Tenggelam, Guru Besar IPB Sarankan Ini ke Pemerintah

“Iya,” ujar Ahok singkat kepada awak media terkait LNG beberapa waktu lalu.

Kendati demikian, mantan gubernur DKI itu enggan bicara mengenai hasil audit internal. Ahok hanya mengatakan telah memberikan laporan tertulis ke Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dan Kementerian BUMN.

“Bisa nanya ke Dirut dan Kementerian BUMN. Sudah kami buat laporan tertulisnya,” ungkapnya.

Diketahui, awalnya Ahok sudah mencium permasalahan perjanjian jual beli LNG pada awal tahun ini.

Menurut Ahok, pihaknya memang tengah melakukan audit internal untuk perjanjian jual beli LNG Pertamina yang bermasalah itu.

“Kami sedang nunggu hasil internal audit,” ujarnya.

Load More