SuaraBogor.id - Seorang siswa SMPN 2 Depok, Jawa Barat terkonfirmasi positif Covid-19.
Dengan temuan ini, jumlah kasus dalam klaster Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT) di Depok menjadi 48 orang.
Total 47 orang sisanya merupakan siswa, guru dan tenaga kependidikan di SMPN 10 Depok dan Pondok Pesantren Babussalam, Kecamatan Cimanggis yang lebih dulu terkonfirmasi positif Covid-19.
"Di SMP 2 benar ada 1 siswa positif," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana saat dikonfirmasi wartawan, Rabu (3/11/2021).
Baca Juga: CDC Izinkan Pemberian Vaksin Pfizer Dosis Rendah untuk Anak Usia 5-11 Tahun
Satgas menerima laporan tentang temuan kasus positif Covid-19 di SMPN 2 Depok tadi malam.
Menindaklanjuti temuan ini, PTMT di SMPN 2 Depok dihentikan selama 7 hari.
Penghentian ini, kata Dadang, berdasarkan Peraturan Wali Kota (Perwal) Depok tentang Pedoman Penyelenggaraan PTMT di masa pandemi Covid-19.
"Sesuai Perwal, langkah mitigasi diambil berupa menghentikan sementara PTMT dan melakukan testing, tracing, treatment," terangnya.
Hari ini, Satgas telah melakukan testing berupa swab test PCR terhadap 50 orang siswa, guru dan tenaga kependidikan di SMPN 2 Depok.
Baca Juga: Prudential Tetap Komitmen Beri Proteksi Nasabah di Masa Pandemi
"Swab dilakukan terhadap orang-orang yang kontak erat," tukasnya.
Dadang menduga, seperti kasus positif lain dalam klaster PTMT, siswa yang positif Covid-19 ini terpapar dari keluarganya.
"Selama ini, kasus positif Covid-19 di sekolah berawal dari klaster keluarga," Pungkas Dadang.
Berita Terkait
-
Berapa Gaji Wali Kota Depok? Jabatan Tinggi yang Terang-terangan Ditolak Ayu Ting Ting
-
Tolak Tawaran Jadi Wali Kota Depok, Alasan Ayu Ting Ting Dipuji Setinggi Langit
-
Segini Bayaran Ayu Ting Ting Sekali Manggung, Pantas Tolak Tawaran Jadi Wali Kota Depok
-
Tawuran Mematikan di Depok, Seorang Pelajar Meregang Nyawa
-
Warga Segel Tungku Bakar Sampah Milik Pemkot Depok, Dituding Jadi Sumber Pencemaran dan Penyakit
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bupati Bogor Akan Resmikan Dua Pasar Unggulan di 100 Hari Kerjanya
-
Cianjur Butuh Uluran Tangan, Ribuan Siswa Belajar di Ruang Kelas Rusak
-
DPRD Kabupaten Bogor Tampung Aspirasi Warga Rumpin, Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
-
Bambu Tresno: Meningkatkan Apresiasi Kerajinan Bambu Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Bogor Barat dan Bogor Timur Segera Mekar? Bupati Terpilih Rudy Susmanto Siapkan Langkah Nyata