SuaraBogor.id - Penyerang Timnas Perancis dan Real Madrid, Karim Benzema dipenjara satu tahun karena terlibat dalam kasus video sekandal bokep.
Keputusan tersebut disampaikan Pengadilan di Perancis yang memvonis penyerang Timnas Perancis tersebut. Tidak hanya dipenjara, Benzema juga didenda 75 ribu Euro (Rp1,2 miliar).
Pemain berusia 33 tahun tersebut dinyatakan bersalah karena ikut memeras rekannya di Timnas Perancis, Mathieu Valbuena dengan ancaman menyebarkan video skandal bokep pribadi.
Hakim mengatakan Benzema telah “Melibatkan dirinya secara pribadi melalui akal-akalan dan kebohongan untuk meyakinkan rekan setimnya agar tunduk pada pemerasa,” dikutip dari BBC News -jaringan Suara.com, Kamis (25/11/2021).
Benzema melalui kuasa hukumnya Sylvain Cormier pun masih kukuh membantah tuduhan itu. Sylvain mengatakan kliennya akan mengajukan banding atas tuduhan itu.
“Reaksinya (Karim) pada akhirnya adlaah kemarahan terhadap keputusan yang sangat kontradiktif (dengan kenyataan),” kata pengacara Benzema, Sylvain Cormier.
Benzema sendiri tidak hadir ke Versailles, Perancis untuk menghadiri sidang itu. Ia bersama klubnya, Real Madrid bertanding melawan FC Sheriff Tiraspol di lanjutan Liga Champions 2021-2022. Begitu pula Valbuena yang tengah bermain di klub Yunani Olympiakos.
Duduk Perkara
Mundur pada 2015, Valbuena meminta seorang pria di Marseille bernama Axel Angot untuk memindahkan file di ponsel lama ke ponsel barunya. Saat mengerjakan itu, Angot menemukan konten seks pribadi Valbuena. Angot bersama seorang lagi bernama Mustapha Zouaoui kemudian memeras Valbuena dengan mengancam akan menyebarkan video itu.
Baca Juga: Top Skor Liga Champions: Haller Samai Torehan Robert Lewandowski
Valbuena pun melaporkan kasus itu ke kepolisian. Dalam penyelidikannya, polisi menemukan keterlibatan satu orang lain yang bernama Karim Zenati. Zenati adalah teman masa kecil Benzema. Pada satu kesempatan, Zenati meminta Benzema untuk bertindak menjadi “perantara” dalam skema pemerasan terhadap Valbuena.
Benar saja, pada Oktober 2015 tepatnya saat training camp Timnas Perancis, Benzema mendekati Valbuena ke kamarnya. “Hati-hati Math, mereka gede, preman gede,” kata Benzema kepada Valbuena dikutip dari BBC.
Benzema kemudian menawarkan untuk mengenalkan Valbuena ke seseorang yang dirasa bisa membantu : Karim Zenati.
Polisi yang sempat menyadap ponsel Zenati dan Benzema mengungkapkan, Benzema pernah menghubungi Zenati dan mengatakan “Dia enggak tanggapi kita serius,” dan dibalas “Kalau dia enggak mau, dia bakal berurusan dengan piranha,”.
Benzema Membantah
Para terdakwa dalam kasus ini membantah tuduhan pemerasan terhadap Valbuena. Axel Angot mengaku dia memang telah menyebarkan video itu tapi dia sama sekali tidak meminta uang.
Berita Terkait
-
Panas! Semua Serang Lamine Yamal, tapi Diam Soal Kasus Pornografi Anak Pemain Madrid
-
Eks Presiden Barcelona Serang Lamine Yamal: Jangan Belagu, Belum Jadi yang Terbaik
-
Real Madrid Manjakan Vinicius Jr! Tak Kasih Hukuman Meski Bentak Xabi Alonso
-
Dani Carvajal Terkapar, Trent Alexander-Arnold Siap Hadapi Mantan di Anfield
-
Ulah Tak Pantas Vinicius Jr Diduga Disebabkan Rasa Iri kepada Mbappe
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 5 Mobil Bekas 30 Jutaan untuk Harian, Cocok buat Mahasiswa dan Keluarga Baru
- Belanja Mainan Hemat! Diskon 90% di Kidz Station Kraziest Sale, Bayar Pakai BRI Makin Untung
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini Turun: Antam Belum Tersedia, Galeri 24 dan UBS Anjlok!
-
5 Fakta Wakil Ketua DPRD OKU Parwanto: Kader Gerindra, Tersangka KPK dan Punya Utang Rp1,5 Miliar
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
Terkini
-
Rudy Susmanto: ASN Pemkab Bogor Terlibat Narkoba Tak Akan Dilindungi, Tes Urine Massal Menanti
-
5 Fakta Bentrok Diduga Ormas di Pasar Parung Bogor: Petugas Dikeroyok, Senjata Tajam Beredar
-
Hanya Gara-gara Parkir? Pasar Parung Mencekam: Oknum Ormas Ngamuk, Polres Bogor Turun Tangan
-
Hanya Karena Parkir Gratis? Ormas Diduga Keroyok Petugas Pasar Parung, CCTV Merekam Aksi Brutal
-
Gagal 'Swasembada' Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Warga Cigudeg Ditangkap Bersama 7 Pohon Harapan