SuaraBogor.id - Crane milik PT Tirta Asasta Depok yang jatuh di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok mulai dievakuasi petugas.
Evakuasi baru dilakukan setelah 1,5 bulan atau hampir dua bulan pasca crane jatuh menimpa 2 rumah warga pertengahan Oktober 2021 lalu.
Perwakilan Tim Monitoring Pengerjaan Water Tank Jalan Mawar, Mangatur Siregar mengatakan bahwa evakuasi memakan waktu 3 hari. Evakuasi dilakukan dengan 2 unit crane, yakni crane 80 dan 50 ton.
"Jadi sudah berjalan dan 2 hari ke depan lagi. Kemaren sebenernya sudah (dimulai), tapi ada trial jadi ini kami coba lagi," kata Atur pada wartawan di lokasi crane, Jumat (3/12/2021).
Baca Juga: Pelajar SMK Taruna Bhakti Depok Tewas di Gedung Cyber 1, Begini Suasana Rumah Duka
Berdasarkan kesepakatan antara PT Tirta Asasta Depok dan warga setempat, pengerjaan evakuasi mulai pukul 8 pagi sampai 5 sore.
Atur menyebut, evakuasi crane dilakukan dalam 2 tahap. Tahap pertama, pemotongan bone atau tulang crane yang menimpa rumah. Tahap kedua, pengangkatan bone yang telah dipotong.
"Sekarang ini sedang penyusunan plat besi untuk dudukan kaki-kaki crane yang 80 ton," bebernya.
Sebelumnya, sebuah crane jatuh di Jalan Mawar, Kelurahan Depok Jaya, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok, Jumat (15/10/2021).
Lurah Depok Jaya, Herman menuturkan, crane jatuh saat mengerjakan proyek tower milik PT Tirta Asasta Depok atau PDAM yang memang berada di tengah pemukiman warga.
Baca Juga: Gedung Cyber Kebakaran, 2 Warga Cimanggis Depok Tewas
Crane jatuh menimpa 2 rumah yang berada tepat di sampingnya. Kejadian ini menelan 3 korban luka karena tertimpa puing atap rumahnya.
Berita Terkait
-
Dedi Mulyadi Minta Wali Kota Depok Minta Maaf, Buntut Bolehkan Mobil Dinas untuk Mudik
-
Rumah Hindati Warga Depok Dibobol Maling saat Ditinggal Salat Ied, Motor Scoopy hingga HP Lenyap
-
Liburan Hemat Tapi Seru di Depok: 10 Kolam Renang Keren Mulai Rp15.000
-
Bolehkan ASN Mudik Pakai Mobil Dinas, Wali Kota Depok Bisa Dijerat UU Tipikor?
-
Izinkan Mobil Dinas untuk Mudik, Wali Kota Depok Bisa Diperiksa dalam Kasus Korupsi
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
Terkini
-
Catat! Ini Syarat Pembangunan Sekolah Rakyat: Harus Punya Tanah Minimal 5 Hektare
-
Penampakan Lokasi Pembuatan Uang Palsu di Bogor, dari Alat Cetak Hingga Bahan Baku
-
Waspada! Ada Pabrik Uang Palsu Rp3,3 Miliar di Bogor
-
Dedie A Rachim Laporkan Kondisi Jalan Longsor Batutulis ke Wamen PU, Ajukan Opsi Jalur Baru
-
BisKita Trans Pakuan Kembali Layani Warga Bogor, Tarif Tetap Rp4.000 dengan Opsi QRIS