SuaraBogor.id - Sebanyak dua siswa SMK Taruna Bhakti meninggal saat PKL atau Praktek Kerja Lapangan di Gedung Cyber 1, Jakarta Selatan. Keduanya menjadi korban kebakaran yang terjadi, Kamis (2/12/2021) siang kemarin.
Atas kejadian itu, pihak SMK Taruna Bhakti mengaku siap bertanggung jawab atas dua siswa meninggal dunia tersebut.
Hal itu ditegaskan Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Industri SMK Taruna Bhakti, Tanzela, Jumat (3/12/2021). Meski demikan, Dia belum dapat menyebut bentuk pertanggungjawaban yang akan diberikan.
"Kalau pertanggungjawaban ya pasti kami tangung jawab. Ini kan siswa kami. Kami juga merasa kehilangan," ungkapnya.
Menurut Tanzela, pihaknya telah berkoordinasi dengan keluarga korban dan pihak perusahaan atas musibah yang terjadi.
"Alhamdulillah keluarga juga sudah bisa menerima kondisi ini, karena memang anak-anak ini sedang PKL dan dalam jam kerja," bebernya.
Sebelumnya, Kepala Sekolah SMK Taruna Bhakti, Ramadian Tarigan membenarkan bahwa 2 siswanya jadi korban dalam kebakaran yang terjadi di Gedung Cyber 1, Jakarta Selatan, kemarin siang.
Kedua siswa tersebut adalah Seto Fachrudin (18) dan Muhammad Redzuan Khadafi (17). Mereka meninggal dunia karena terlalu lama menghirup asap di dalam gedung yang terbakar.
Seto meninggal di lokasi, sedangkan Redzuan sempat dilarikan ke RSUD Mampang Prapatan tapi nyawanya tidak tertolong. Seto merupakan warga Depok yang tinggal di RT4/RW7 Kelurahan Curug, Kecamatan Cimanggis.
Baca Juga: Video Viral Yayasan Anak Yatim di Bogor Diekseksi, Petugas Lempar Alquran
Sementara Redzuan tinggal di RT5/RW8 Kelurahan Mekarsari, Kecamatn Cimanggis.Saat kejadian, Seto dan Redzuan sedang melakukan pendataan jaringan internet dalam rangka Praktik Kerja Lapangan (PKL). Mereka sama-sama berstatus siswa PKL di PT. Abinawa.
Tarigan menyebut, sebagai salah satu bentuk pertanggungjawaban, pihaknya telah mendampingi keluarga korban sejak awal kejadian. Para guru, kata Dia, menemani keluarga untuk melihat kondisi korban di Rumah Sakit Fatmawati hingga menemani pasca pemakaman di rumah duka.
Kontributor : Immawan Zulkarnain
Berita Terkait
-
Warga Susah Tidur Gegara Suara Musik, Satpol PP Angkut Belasan Speaker Milik PKL di Danau Sunter
-
Menag Melayat Korban Demo Makassar, Serukan Demonstrasi Damai
-
Ada Ledakan hingga Satu Korban Luka, Apa Pemicu Kebakaran di Apartemen City Park Jakbar?
-
PKL Bukan Sekadar Formalitas, Saatnya Mahasiswa Belajar dari Realitas
-
Ancaman Kedua Pasca Kebakaran Tambora: Api Padam, Penyakit Kini Menyerang Puluhan Korban
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tebar Surat Utang RI ke Investor China, Kantongi Pinjaman Rp14 Triliun
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
Terkini
-
Gagal 'Swasembada' Ganja untuk Konsumsi Pribadi, Warga Cigudeg Ditangkap Bersama 7 Pohon Harapan
-
82.000 Jiwa Terselamatkan, Polres Bogor Sita Narkotika Bernilai Rp5,8 Miliar
-
Geger Penemuan Narkoba: 4,4 Kg Sabu dan Hampir 18 Kg Ganja Disita di Bogor
-
Bukan Hanya Banjir dan Longsor, Bogor Dihantam Bencana Ganda: Pipa PDAM Ikut Bocor, Air Meluap
-
5 Hal Penting Kenaikan Debit Air Bendung Katulampa Setelah Hujan Deras Puncak