SuaraBogor.id - Kapolsek Gunung putri, AKP Andy S menjelaskan, kronologi kesurupan massal yang terjadi pada siang hari, Kamis (9/12/2021) di salah satu pabrik di Gunung Putri Bogor.
"Kejadiannya itu siang hari pada saat jam istirahat, memang benar adanya peristiwa kesurupan itu. Tapi hanya beberapa saja yang kesurupan," kata AKP Andy S, saat dihubungi Suara.com.
Tidak mencapai ratusan, buruh pabrik kesurupan massal tersebut, melainkan hanya sepuluh orang saja.
"Yang kesurupan hanya tujuh sampai sepuluh orang, sisanya yang melihat kejadian tersebut merasa takut dan berteriak histeris. Maka dari itu kita pindahkan korban kesurupan itu ke pos satpam bertujuan untuk menenangkan yang lainnya," ucapnya.
Baca Juga: Sentul City Jadi Destinasi Wisata di Bogor
Tidak hanya itu, saat kejadian terdapat salah satu tokoh agama yang sengaja dipanggil untuk menenangkan suasana dengan membacakan beberapa ayat al-qur'an.
Setelah keadaan terbilang kondusif maka terdapat 30 karyawan yang dipulangkan bersamaan dengan beberapa karyawan yang mengalami kesurupan.
Viral buruh kesurupan massal.
Sebuah video yang memperlihatkan sejumlah karyawan di salah satu perusahaan wilayah Bogor, Jawa Barat kesurupan massal viral di media sosial.
Video viral itu diunggah akun instagram @infojawabarat.
Baca Juga: Paksa Nonton Video Dewasa, Buruh Sawit di Riau Gauli Bocah 14 Tahun
Peristiwa sejumlah karyawan kesurupan itu terjadi di PT Simone Accessary Collection yang terletak di Kampung Parungdengdek, Desa Wanaherang, Kecamatan Gunungputri, Kabupaten Bogor.
Hal itu didapat dari keterangan unggahan instagram tersebut.
Dari caption unggahan tersebut mengatakan, bahwa kesurupan massal tersebut bermula saat jam istirahat makan.
Kemudian, ada karyawan yang mengalami kesurupan di gedung tiga dan secara bersamaan ratusan karyawan mengalami kepala berat dan pengap.
Kontributor : Devina
Berita Terkait
-
Usulan soal UMP Ditolak Buruh, Menaker Yassierli Mendadak Dipanggil Prabowo ke Istana, Kenapa?
-
Turis Jepang Kapok Berkunjung ke Kota Bogor Gegara Pengamen Marah-marah di Angkot
-
Ajak Masyarakat datang ke TPS 27 November, Habib Nabil Bicara Nasib Masa Depan Bogor
-
Gara-gara Ikut Kampanye, ASN Pemkab Bogor Dilaporkan Bawaslu ke BKN RI
-
Hari Terakhir Kampanye, Rudy-Jaro Ade Gelar Sembako Murah di Sirkuit Sentul
Terpopuler
- Raffi Ahmad Ungkap Tragedi yang Dialami Ariel NOAH, Warganet: Masih dalam Lindungan Allah
- Eliano Reijnders Ungkap Rencana Masa Depannya, Berniat Susul Tijjani Reijnders
- Seharga Raize tapi Mesin Sekelas Innova: Yuk Simak Pesona Toyota Frontlander
- Crazy Rich Kalimantan, Begini Mewah dan Mahalnya Kado Istri Haji Isam untuk Ulang Tahun Azura
- Bayern Munchen Pampang Foto Nathan Tjoe-A-On, Pindah ke Bundesliga Jerman?
Pilihan
-
Rupiah Loyo! Tembus Rp15.900 per Dolar AS, Calon Menkeu AS Jadi Biang Kerok
-
Harga Emas Antam Jatuh Terjungkal, Balik ke Level Rp1,4 Juta/Gram
-
Viral Pertamax Dituding Jadi Biang Rusaknya Fuel Pump Mobil, ITB Sampai Dipanggil
-
MR.DIY Mau Melantai Bursa di BEI, Ini Harga Saham dan Jadwal IPO
-
Diskusi OIKN dan BPK RI: Pembangunan IKN Harus Berlanjut dengan Tata Kelola yang Baik
Terkini
-
Tim Kesehatan Hingga Ambulans Disiagakan Pemkab Bogor Jelang Pilkada
-
Atang-Annida Kerahkan 3.978 saksi Untuk Kawal Pilkada
-
Presiden Prabowo Bakal Mencoblos di TPS 08 Desa Bojongkoneng Bogor
-
Pemkab Bogor dan Bawaslu Copot APK Selama Masa Tenang
-
Mortir Sisa Perang Dunia ke II Ditemukan di Kali Ciluar Sukaraja Bogor