SuaraBogor.id - Bela negara merupakan hak bagi setiap warga negara. Fungsi dan tujuan bela negera telah diatur, sehingga bela negara akan berdampak baik untuk kelangsungan sebuah negara.
Bela negara merupakan suatu konsep yang disusun oleh perundang-undangan dan petinggi negara yang berkaitan dengan patriotisme perorangan, kelompok atau bahkan seluruh komponen dari suatu negara dalam misi mempertahankan eksistensi negara.
Bela negara merupakan wujud kecintaan dan kesetiaan rakyat terhadap tanah airnya. Bela negara juga bisa dimaknai sebagai usaha untuk bertahan dalam menghadapi serangan fisik atau agresi dari sejumlah pihak yang mengancam keberadaan negara.
Ketika melakukan bela negara, berarti seseorang turut berperan aktif dalam memajukan bangsa dan negara, baik secara moral, pendidikan, sosial maupun peningkatan kesejahteraan orang-orang atau pendiri bangsa.
Baca Juga: Disebut Bela Negara Masa Kini, KPK Minta Panglima TNI Andika Perkasa Berani Lawan Korupsi
Dalam konsep bela negara, seseorang bisa melakukannya secara fisik maupun non fisik. Secara fisik, orang bisa turut angkat senjata jika ada serangan dari luar yang bisa menghancurkan kedaulatan negara.
Sedangkan secara non fisik, bisa dilakukan dengan meningkatkan rasa nasionalisme, yakni kecintaan dalam berkehidupan dalam negara dan berbangsa. Sebenarnya banyak cara yang bisa dilakukan untuk bela negara. Apapun yang kita lakukan asal berperan aktif untuk memajukan bangsa, juga termasuk bela negara.
Pijakan konsep dari bela negara adalah wajib militer. Sejumlah negera telah mewajibkan warganya untuk mengikuti wajib militer dengan persyaratan khusus.
Makna bela negara di Indonesia adalah perilaku serta sikap warga yang cinta dan setia terhadap NKRI yang berlandaskan Pancasila dan UUD 1945. Hal itu diamalkan atau diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.
Pembelaan terhadap negara telah tercantum dalam UU D 1945, pada pasal 30. Dalam pasal itu diterangkan jika membela bangsa merupakan kewajiban seluruh rakyat Indonesia. Hal penting dalam bela negara adalah cinta tanah air kesadaran berbangsa dan bernegara yakin terhadap Pancasila sebagai ideologi negara, rela berkorban untuk bangsa dan negara.
Baca Juga: Ikut Pelatihan Bela Negara, 18 Pegawai Tak Lolos TWK Dilantik jadi ASN Siang Ini
Diantara dasar hukum bela negara di Indonesia sebagai berikut:
- Tap MPR No.VI/1973 tentang konsep Wawasan Nusantara dan Keamanan Nasional
- UU No.29/1954 tentang Pokok-Pokok Perlawanan Rakyat
- UU No.20/1982 tentang Ketentuan Pokok Hankam Negara RI. Diubah oleh UU No.1/1988
- Tap MPR No.VI/2000 tentang Pemisahan TNI dengan POLRI
- Tap MPR No.VII/ 2000 tentang Peranan TNI dan POLRI
- Amandemen UUD 1945 Pasal 30 ayat 1-5 dan pasal 27 ayat 3
- UU No.3/2002 tentang Pertahanan Negara
- UU No.56/1999 tentang Rakyat Terlatih
Berikut fungsi bela negara:
1. Mempertahankan negara dari berbagai ancaman, khususnya dari luar negeri atau asing
2. Menjaga keutuhan wilayah negara. Jika di Indonesia yakni wilayah NKRI.
3. Kewajiban bagi setiap warga negara
4. Merupakan penggilan atau bagian dari sejarah
Adapun tujuan dari bela negara yakni:
1. Mempertahankan kelangsungan hidup dalam berbangsa dan bernegara
2. Melestarikan kebudayaan dari suatu negara
3. Mengamalkan nilai-nilai Pancasila dan UUD 1945
4. Perbuatan yang baik bagi bangsa dan negara
5. Turut dalam menjaga identitas dan integritas bangsa serta negara
Di era saat ini, memaknai bela negara tidak hanya sekedar melakukan kegiatan fisik, senjata dan peperangan. Namun bela negara bisa dilakukan dengan beberapa hal lain, diantaranya:
1. Lingkungan keluarga
Menciptakan suasana rukun, damai, dan harmonis dalam keluarga.
2. Lingkungan sekolah.
Kesadaran untuk menaati tata tertib sekolah.
3. Lingkungan masyarakat
Menciptakan suasana rukun, damai, dan aman dalam masyarakat
4. Lingkungan negara
Mematuhi peraturan hukum yang berlaku dan membayar pajak tepat pada waktunya
Demikian penjelasan mengenai fungsi dan tujuan bela negara. Semoga bisa menambah ilmu pengetahuan dam meningkatkan rasa bela negara sekaligus nasionalisme kita.
Kontributor : Muhammad Aris Munandar
Berita Terkait
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Hasil Timnas Indonesia U-20 vs Yaman: Skor Akhir 0-0, Garuda Muda Tanpa Kemenangan di Piala Asia U-20 2025
-
Sosok Amithya Ketua DPRD Kota Malang, Politisi yang Temui Massa Demo Indonesia Gelap
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Nomor Tak Lazim Sandy Walsh di Debut Bersama Yokohama Marinos
Terpopuler
- PIK Tutup Jalan Akses Warga Sejak 2015, Menteri Nusron: Tanya Maruarar Sirait
- Honda PCX Jadi Korban Curanmor, Sistem Keyless Dipertanyakan
- Lolly Banjir Air Mata Penuh Haru saat Bertemu Adik-adiknya Lagi: Setiap Tahun Saya Tidak Pernah Tahu...
- Ketajaman Jairo Beerens: Bisa Geser Posisi Romeny, Struick hingga Jens Raven
- Tangis Indro Warkop Pecah Dengar Ucapan Anak Bungsu Dono Soal HKI: Ayah Kirim Uang Sekolah Walau Sudah Tiada!
Pilihan
-
Akhiri Piala Asia U-20 2025: Prestasi Timnas Indonesia U-20 Anjlok Dibanding Era STY
-
Bak Bumi dan Langit! Indra Sjafri Redup, Dua Orang Indonesia Ini Bersinar di Piala Asia U-20 2025
-
Megawati Hangestri Cetak 12 Poin, AI Peppers Tekuk Red Sparks 3-0
-
Pekerjaan Terakhir Brian Yuliarto, Mendikti Saintek Baru dengan Kekayaan Rp18 M
-
Sanken Tutup Pabrik di RI Juni 2025
Terkini
-
Bupati Bogor Akan Resmikan Dua Pasar Unggulan di 100 Hari Kerjanya
-
Cianjur Butuh Uluran Tangan, Ribuan Siswa Belajar di Ruang Kelas Rusak
-
DPRD Kabupaten Bogor Tampung Aspirasi Warga Rumpin, Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur
-
Bambu Tresno: Meningkatkan Apresiasi Kerajinan Bambu Lewat BRI UMKM EXPO(RT) 2025
-
Bogor Barat dan Bogor Timur Segera Mekar? Bupati Terpilih Rudy Susmanto Siapkan Langkah Nyata